Jokowi Minta Menteri Susi Tak Cuma Urusi Cantrang

Reporter

Editor

Setiawan

Senin, 10 Juli 2017 14:28 WIB

Ratusan kapal nelayan cantrang bersandar di pelabuhan Tegal. TEMPO/M. Irsyam Faiz

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan diminta Presiden Joko Widodo agar dirinya tak hanya mengurusi masalah cantrang. "Presiden tak menginginkan energi KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan) untuk terus dipakai dan terkuras hanya untuk satu alat tangkap. Ikan sudah banyak, stok sudah naik, dan dalam tiga tahun ke depan, saya yakin ikan akan mencapai 20 juta ton,” ucapnya saat memberi sambutan di Gedung Mina Bahari III Kementerian Kelautan dan Perikanan, Senin, 10 Juli 2017.

Susi menuturkan, dalam dua tahun terakhir terjadi pencapaian positif terkait dengan hasil tangkapan ikan nelayan dalam negeri. Meski jumlah kapal di lapangan menurun, nelayan berhasil meningkatkan hasil tangkapan seiring dengan ketegasan pemerintah dalam menindak kapal asing yang menangkap ikan secara ilegal (illegal fishing).

Baca: Jokowi Minta Menteri Susi Perpanjang Masa Penggunaan Cantrang

Namun Susi menyadari kebijakan yang dibuat pemerintah tak sepenuhnya sempurna dan bisa memuaskan seluruh pihak. Salah satunya kebijakan melarang penggunaan cantrang. Dengan kondisi ikan yang semakin melimpah, tak seharusnya nelayan dan pengusaha perikanan menggunakan alat penangkap ikan yang berdampak pada perusakan lingkungan.

“Dengan segala perhitungan yang telah kami lakukan dan analisis, Pak Jokowi, saya, dan seluruh tim di KKP tetap firm bahwa cantrang memang seharusnya kita hentikan,” ujarnya.

Susi menambahkan, ada hal yang lebih penting untuk dibahas selain tentang alat tangkap ikan. Sebab, perkara tentang boleh atau tidaknya penggunaan cantrang sebelumnya menjadi perdebatan dari kalangan masyarakat sampai pejabat. Karena itu, ia berharap tidak ada lagi polemik terkait dengan alat tangkap yang tidak ramah lingkungan tersebut.

Tahun ini, kesejahteraan di bidang perikanan mengalami kenaikan. Nilai tukar nelayan naik hampir 5-7 persen. Nilai tukar usaha perikanan naik sampai 120. Artinya, terdapat kenaikan sekitar 20 persen dibanding tahun lalu. Selain itu, kata Susi, neraca perdagangan Indonesia khusus perikanan untuk pertama kalinya naik menjadi nomor satu di Asia Tenggara.

“Stok ikan dari 6,5 juta pada 2013, sekarang sudah menjadi 12,51 juta ton. Satu kenaikan yang hampir lebih 100 persen. Angka-angka ini tidak kami buat. Komite kajian nasional yang terdiri atas seluruh pakar membuat penghitungan dengan metodologi yang rumit dan persisten membuat angka-angka ini muncul,” tuturnya.

Baca: Menteri Susi Minta Soal Cantrang Tidak Dipolitisasi

Selain itu, menurut Susi, dalam dua tahun terakhir juga terjadi peningkatan konsumsi ikan dari 36 kilogram per kapita pada 2014 menjadi 43 kilogram pada 2016. “Ini berarti terjadi kenaikan 7 kilogram. Jika dikalikan dengan 250 juta penduduk Indonesia, berarti ada konsumsi 1.750 ton, atau kalikan US$ 1 dolar saja, itu sudah US$ 1,75 miliar. Itu adalah sebuah industri. Itu adalah sebuah tata niaga, industri, dan kegiatan ekonomi perikanan," ucapnya.

DESTRIANITA




Berita terkait

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

52 menit lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

3 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

20 hari lalu

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

34 hari lalu

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

34 hari lalu

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

35 hari lalu

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

28 Februari 2024

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,

Baca Selengkapnya

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

8 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.

Baca Selengkapnya