Investasi LNG, Tokyo Gas Incar Wilayah Sulawesi

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Selasa, 16 Mei 2017 23:00 WIB

Proyek Pengembangan Gas Jawa (PPGJ) Pertamina area Gundih, Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. ANTARA/R. Rekotomo

TEMPO.CO, Tokyo - Perusahaan gas Jepang Tokyo Gas siap menanamkan investasi di proyek pengembangan gas alam cair di wilayah Sulawesi yang dimulai dalam waktu dekat.


Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan mengatakan pihaknya mendukung komitmen investasi Tokyo Gas tersebut.


"Kami mendengar Tokyo Gas akan berinvestasi di Indonesia, saya juga dengar Tokyo Gas ingin ikut proyek LNG di Sulawesi,"katanya saat bertatap muka dengan jajaran pimpinan Tokyo Gas di Tokyo, Senin (15 Mei 2017).


Turut hadir dalam pertemuan tersebut Duta Besar RI untuk Jepang Arifin Tasrif, Utusan Khusus untuk Jepang Rahmat Gobel, Dirjen Ketenagalistrikan ESDM Andy Noorsaman Sommeng, dan anggota Dewan Energi Nasional Achdiyat Atmawinata.


Turut mendampingi Staf khusus Menteri ESDM Eddi Hariyadhi, Staf Khusus Menteri ESDM Hadi M. Djuraid, Tenaga Ahli Menteri ESDM Indira P. Sudiro, Sesditjen Ketenagalistrikan Agoes Triboesono, Wakil Kepala SKK Migas M. Zikrullah, Sesditjen Minyak dan Gas Bumi Susyanto.


Advertising
Advertising

Menteri Jonan berharap Tokyo Gas juga menggandeng korporasi lokal dalam menggarap proyek LNG di Tanah Air.


President Tokyo Gas Michiaki Hirose mengatakan pihaknya berencana melakukan investasi melalui skema business to business dengan salah satu korporasi besar di Indonesia.


Hirose menyebutkan pihaknya telah mengimpor gas dari Indonesia sejak 1969. Dia memberikan apresiasi atas kemudahan impor gas Indonesia selama ini.


"Tentu saya tahu kebutuhan gas di Indonesia juga meningkat tetapi kami masih dibolehkan mengimpor gas," ujarnya.


Tokyo Gas merupakan perusahaan gas bumi terbesar di Jepang yang merupakan penyedia utama gas ke kota-kota besar di Jepang, seperti Tokyo, Kanagawa, Saitama, Chiba, Ibaraki, Tochigi, Gunma, Yamanashi, dan Nagano.


Tokyo Gas memiliki rencana untuk berinvestasi pada proyek pengembangan LNG di Sulawesi. Tokyo Gas akan melakukan LNG Development Study dalam waktu dekat. Pengembangan LNG akan dibagi ke dalam beberapa cluster, antara lain cluster gas untuk industri, gas untuk tenaga listrik, dan lainnya.


Masterplan dan Feasibility Study proyek pengembangan LNG di Sulawesi diharapkan dapat selesai pada 2018.



BISNIS.COM

Berita terkait

Kemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas

23 Februari 2024

Kemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas

Kemenperin menbantah Kementerian ESDM terkait perluasan harga gas khusus industri yang dinilai membebani industri migas.

Baca Selengkapnya

Penyalahgunaan BBM Selama 2022 1,4 Juta Liter, BPH Migas: Dominan Solar

3 Januari 2023

Penyalahgunaan BBM Selama 2022 1,4 Juta Liter, BPH Migas: Dominan Solar

BPH Migas bersama Polri mengungkap penyalahgunaan bahan bakar minyak atau BBM sebanyak 1,4 juta liter sepanjang tahun 2022.

Baca Selengkapnya

Airlangga Buka Peluang Revisi Regulasi untuk Mendorong Industri Migas

24 November 2022

Airlangga Buka Peluang Revisi Regulasi untuk Mendorong Industri Migas

Airlangga Hartarto meminta agar SKK Migas melakukan langkah-langkah agar situasi iklim investasi maupun insentif bisa lebih baik di industri migas.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Optimalkan Kebijakan Fiskal untuk Dorong Industri Hulu Migas

23 November 2022

Sri Mulyani Optimalkan Kebijakan Fiskal untuk Dorong Industri Hulu Migas

Sri Mulyani Indrawati menyatakan bakal mengoptimalkan kebijakan fiskal untuk mendukung pertumbuhan pertumbuhan industri migas.

Baca Selengkapnya

Kepala SKK Migas Sebut Industri Hulu Minyak dan Gas RI Butuh Investasi USD 179 Miliar

23 November 2022

Kepala SKK Migas Sebut Industri Hulu Minyak dan Gas RI Butuh Investasi USD 179 Miliar

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto menjelaskan industri hulu minyak dan gas (migas) membutuhkan investasi yang cukup besar.

Baca Selengkapnya

Eks Menteri Pertambangan Soebroto Sebut Industri Hulu Migas Bukan Sunset Industri

28 Oktober 2022

Eks Menteri Pertambangan Soebroto Sebut Industri Hulu Migas Bukan Sunset Industri

Menteri Pertambangan dan Energi RI periode 1978-1988, Soebroto, mengatakan industri hulu minyak dan gas (migas) bukan sunset industri, tetapi menjadi sunrise industri

Baca Selengkapnya

Temuan Potensi Gas Melimpah di Blok Andaman, SKK Migas Ungkap Pengeboran Makin Intensif

21 Juli 2022

Temuan Potensi Gas Melimpah di Blok Andaman, SKK Migas Ungkap Pengeboran Makin Intensif

SKK Migas melaporkan kegiatan pengeboran di Blok Andaman I,II, dan III belakangan makin intensif.

Baca Selengkapnya

Arus Mudik, BPH Migas Prediksi Ketersediaan Bensin Bakal Naik 5 Persen

25 April 2022

Arus Mudik, BPH Migas Prediksi Ketersediaan Bensin Bakal Naik 5 Persen

BPH Migas menjelaskan beberapa proyeksi untuk sektor bahan bakar minyak (BBM) selama periode Idul Fitri.

Baca Selengkapnya

Krisis Energi, Kemenko Perekonomian: Kita Perlu Belajar Mumpung Ada Waktu

24 Oktober 2021

Krisis Energi, Kemenko Perekonomian: Kita Perlu Belajar Mumpung Ada Waktu

Raden Pardede mengatakan salah satu kontributor krisis energi saat ini akibat mulai ditinggalkannya industri fosil

Baca Selengkapnya

Joe Biden Menangguhkan Sementara Izin Pengeboran Minyak dan Gas

22 Januari 2021

Joe Biden Menangguhkan Sementara Izin Pengeboran Minyak dan Gas

Pemerintahan Joe Biden untuk sementara menangguhkan izin pengeboran minyak dan gas di daratan dan perairan federal untuk memerangi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya