TEMPO.CO, Jakarta - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Selasa sore, 18 April 2017, bergerak melemah sebesar 16 poin menjadi Rp 13.295, dibandingkan sebelumnya pada posisi Rp 13.279 per dolar AS.
Analis Monex Investindo Futures, Putu Agus di Jakarta, Selasa, 18 April 2017, mengatakan bahwa pernyataan Menteri Keuangan AS, Steven Mnuchin mengenai penguatan dolar AS berdampak positif dalam jangka panjang membuat nilai tukar itu mendapat momentum penguatan.
"Mnuchin menyatakan kuatnya dolar AS berdampak buruk dalam jangka pendek khususnya untuk ekspor, namun dalam jangka panjang dapat berdampak positif," katanya.
Ia menambahkan bahwa komentar dari Mnuchin tersebut dianggap meredam dampak dari pernyataan Presiden AS Donald Trump sebelumnya yang mengatakan dolar AS yang terlalu kuat akan menahan laju ekonomi.
Kendati demikian, lanjut dia, penguatan dolar AS nampaknya tidak akan terlalu tinggi, tensi geopolitik masih menahan laju penguatan dolar AS mengingat Amerika Serikat merupakan salah satu pihak yang terlibat ketegangan.
Sementara itu, Pengamat pasar uang Bank Woori Saudara Indonesia Tbk Rully Nova mengatakan bahwa pelemahan mata uang rupiah salah satunya juga disebabkan oleh sebagian pelaku pasar yang melakukan antisipasi pelaksanaan Pilkada DKI putaran kedua yang sedianya akan dilaksanakan pada 19 April 2017.
"Sentimen Pilkada memang dampaknya jangka pendek, namun mempengaruhi fluktuasi secara harian," katanya.
Dalam jangka panjang, lanjut dia, ruang penguatan rupiah terhadap dolar AS masih cukup terbuka, tren surplus neraca perdagangan Indonesia menambah harapan fundamental ekonomi masih terjaga.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia pada Maret 2017 mengantongi surplus sebesar 1,23 miliar dolar Amerika Serikat yang didorong oleh surplus sektor nonmigas senilai 2,02 miliar dolar AS.
Sementara itu, dalam kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada Selasa ini, 17 April 2017, mencatat nilai tukar rupiah bergerak melemah ke posisi Rp13.299 dibandingkan hari sebelumnya (Senin, 17 April 2017) Rp 13.255 per dolar AS.
ANTARA
Berita terkait
BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini
19 hari lalu
BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.
Baca SelengkapnyaIhwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI
25 hari lalu
PT Timah buka suara usai Kejaksaan Agung menetapkan 16 nama tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi tata niaga timah di wilayah IUP-nya.
Baca SelengkapnyaSenin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus
40 hari lalu
BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.
Baca SelengkapnyaDirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri
56 hari lalu
PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama, Anthony Cottan. MAPB merupakan pengelola Starbucks di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSaham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI
19 Februari 2024
Penetapan kembali saham Antam pada Indeks LQ45, Indeks IDX30 dan Indeks IDX80 di IDX mencerminkan apresiasi positif para pemegang saham.
Baca SelengkapnyaUnited E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI
13 Februari 2024
Pemegang merek United E-Motor, PT Terang Dunia Internusa Tbk resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia, dan menargetkan dana Rp 400 miliar.
Baca SelengkapnyaBEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?
6 Februari 2024
BEI juga menetapkan pada 8 dan 9 Februari sebagai hari libur bursa.
Baca SelengkapnyaErick Thohir Rombak Pimpinan Hutama Karya, Tunjuk Eks Panglima TNI Yudo Margono Jadi Komisaris Utama
2 Februari 2024
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir merombak jajaran pimpinan PT Hutama Karya (Persero). Berdasarkan Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI),
Baca SelengkapnyaMahkamah Agung Tolak Kasasi Greylag Entities, Begini Respons Garuda Indonesia
1 Februari 2024
Mahkamah Agung menolak permohonan kasasi Greylag Entities terhadap putusan permohonan pembatalan perdamaian yang sebelumnya memenangkan Garuda Indonesia.
Baca SelengkapnyaSegera Melantai di BEI, United E-Motor Genjot Produksi Motor Listrik
27 Januari 2024
Produsen sepeda United Bike dan motor listrik United E-Motor, PT Terang Dunia Internusa (TDI) Tbk siap melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Baca Selengkapnya