RHB Asset Management Bidik Dana Kelolaan Rp 6,7 Triliun
Editor
Abdul Malik
Senin, 23 Januari 2017 11:22 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Investasi, PT RHB Asset Management, tahun ini menargetkan dana kelolaan (asset under management/AUM) sebesar Rp 6,7 triliun. Jumlah itu meningkat dua kali lipat dibandingkan dana yang mereka kelola sampai akhir tahun lalu sebesar Rp 3,3 triliun.
"(Dana kelolaan) terus terang naik turun. Tapi kalau tidak salah di Rp 3,6 triliun pada Jumat kemarin. Tahun ini targetnya Rp 6,7 triliun," kata Presiden Direktur RHB Asset Management Indonesia, Rima Suhaimi di Bursa Efek Indonesia, Senin, 23 Januari 2017.
Rima menuturkan kenaikan dana kelolaan RHB tahun lalu lebih banyak didorong oleh reksa dana saham, dengan komposisi tahun lalu sebesar 30 persen, atau sekitar Rp 1,2 triliun, disusul dengan reksa dana terproteksi (CPF), reksa pendapatan tetap, reksa dana pasar uang (money market) dan lain-lain.
Baca : IHSG Pagi ini Dibuka di Zona Merah, Turun 3,68 Poin
"AUM 30 persen di saham. CPF kami jadikan satu dengan reksa dana pendapatan tetap sekitar Rp 700 miliar," kata dia.
Untuk mengejar target dana kelolaan itu, RHB Asset Management tidak akan mengubah komposisi untuk reksa dana saham, hanya saja mereka akan menambah beberapa produk baru seperti reksa dana syariah.
"Kami rencana ada 1-2 syariah fund, lalu satu equity fund yang mau kami launching. Kami mencoba untuk berinovasi mengeluarkan produk untuk memenuhi permintaan investor," tuturnya.
Salah satu produk baru RHB Asset Management yang dluncurkan hari ini adalah RHB TM Indo-Asia Equity Fund. Rima menambahkan, produk ini bisa menjadi pilihan ideal bagi investor institusi dan individu, untuk berinvestasi jangka menengah-panjang.
Baca : Reliance Securites: Perhatikan 6 Saham Ini
RHB TM Indo-Asia Equity Fund akan berinvestasi pada saham-saham perusahaan dengan kapitalisasi besar dan menengah di Indonesia dan di Asia ex-Jepang dengan valuasi yang lebih rendah relatif terhadap perhitungan fair value untuk membentuk portofolio dengan investasi yang high conviction serta dengan memperhatikan diversifikasi dari sektor, katalis dan negara.
"Reksa dana dengan investasi awal Rp. 1 juta ini ini juga merupakan pilihan investasi yang tepat bagi investor yang ingin ikut menikmati diversifikasi portofolio ekuitas khususnya pada perusahaan-perusahaan asing, memberikan mereka kesempatan untuk memanfaatkan potensi pertumbuhan ekonomi di Pasar Asia kecuali Jepang," ucapnya.
Dalam rangka mewujudkan tujuan investasinya, Reksa Dana RHB TM Indo-Asia Equity Fund akan melakukan investasi dengan komposisi portofolio investasi minimum 80 persen (delapan puluh persen) dari nilai aktiva bersih pada efek bersifat ekuitas yang diterbitkan oleh korporasi yang ditawarkan melalui penawaran umum dan atau diperdagangkan di Bursa Efek baik di dalam maupun luar negeri.
DESTRIANITA