Pemerintah Isyaratkan Asing Boleh Kelola Dua Bandara Ini

Reporter

Rabu, 18 Januari 2017 08:27 WIB

Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pemerintah akan membuka peluang bagi investor asing untuk mengelola bandara di bawah naungan Angkasa Pura II, Bandara Kualanamu, Sumatera Utara, dan milik Angkasa Pura I, Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Balikpapan, Kalimantan Timur.

Menurut Budi, berdasarkan diskusi Kementerian Perhubungan dengan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dua bandara tersebut merupakan bandara terbaik di Indonesia setelah Bandara Ngurah Rai Bali, dan Soekarno-Hatta, Cengkareng.

Baca Juga: Kemenhub: 5 Bandara Bakal Dikelola BUMN dalam 5 Tahun

"Kami akan berkompetisi, dengan banyak pihak. Kalau punya bandara yang memiliki kemampuan, safety security, service dengan keragaman aviasi industri di bandara itu, akan meningkatkan tingkat kompetisi negara secara utuh," kata Budi di Kementerian Perhubungan, Selasa, 17 September 2017.

Budi menambahkan, Bandara Kualanamu bisa untuk merespon penumpang-penumpang dari India, Singapura, Malaysia dan beberapa negara lain. Begitu juga dengan Balikpapan, diharapkan dapat merespon penumpang, dari Cina, Jepang, ataupun Korea .

"Sehingga kita punya dua up lagi selain Bali dan Jakarta. Dengan adanya dua bandara ini, kita punya daya tarik untuk mengembangkan industri, vehicle yang banyak," tutur Budi.

Simak: Pemerintah Siapkan Dana Pembebasan Lahan Pelabuhan Patimban

Budi mengatakan apabila peluang kerja sama itu terbuka, selain negara mendapatkan pemasukan dari investasi asing, maka daya kompetisi negara akan naik. Hal itu bisa dicapai salah satunya dengan berkolaborasi dengan dunia internasional, dengan negara yang memiliki level strata tinggi. Salah satunya Amerika.

Hari ini Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menghadiri Indonesia-US Aviation Working Group Seminar, untuk membahas peluang kerjasama baru di bidang penerbangan antara pemerintah Indonesia dan Amerika Serikat (AS). Acara tersebut juga dihadiri oleh Duta Besar AS yang baru Joseph R. Donovan.

Adapun bentuk kerjas ama yang dilakukan adalah dalam bentuk share sebagian saham minoritas. "Investor itu akan memasukkan uang di dalam perusahaan, dan itu bentuknya split AP I atau II, dan uang itu bisa digunakan untuk investasi baik Kualanamu atau Balikpapan," ucap Budi.

DESTRIANITA

Berita terkait

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

5 jam lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

17 jam lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

18 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

1 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

1 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

1 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

1 hari lalu

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024 akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

2 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

2 hari lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya