TEMPO.CO, Jakarta - Laba bersih PT Elnusa Tbk, salah satu perusahaan nasional penyedia jasa energi, pada kuartal III 2016 tercatat Rp 178 miliar atau turun 3,7 persen dibandingkan periode yang sama pada 2015.
"Penurunan laba bersih ini disebabkan oleh penurunan pendapatan usaha Elnusa dari Rp 2,6 triliun pada 2015 menjadi Rp 2,5 triliun pada 2016," ujar Direktur Keuangan Elnusa, Budi Rahardjo, di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat, 25 November 2016.
Selain itu, Budi menjelaskan, penurunan juga disebabkan oleh dampak kerugian selisih kurs sebesar Rp 22 miliar. Hal ini, kata dia, berbanding terbalik dengan periode sebelumnya.
"Meskipun demikian, capaian kinerja positif tetap terjaga pada laba usaha dan EBITDA yang tumbuh lebih dari 13 persen sebagai hasil dari efektivitas dan efisiensi di level operasional," tutur Budi.
Disisi lain, Budi menambahkan, strategi balance sheet yang ramping dan ideal dengan cara pelunasan sebagian utang dalam mengoptimalkani kas turut membantu mengurangi beban keuangan Elnusa sepanjang trimester tahun ini. "Terlihat dari utang berbunga jangka panjang yang turun hingga akhir September 2016 sebesar 89,2 persen menjadi Rp 40 miliar," katanya.
TONGAM SINAMBELA | NN
Berita terkait
Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi
7 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.
Baca SelengkapnyaEkskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak
13 hari lalu
Senior Fellow CIPS Krisna Gupta mengatakan ekskalasi konflik Iran-Israel bisa berdampak pada inflasi Indonesia.
Baca SelengkapnyaKonflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel
14 hari lalu
Harga minyak dunia melonjak jadi US$ 89 (Brent) dan US$ 84 (WTI) per barel pada Jumat, 19 April 2024, seiring memanasnya konflik Iran-Israel.
Baca SelengkapnyaNaik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram
15 hari lalu
Harga emas Antam per 1 gram hari ini ada pada level Rp 1.335.000. Harga ini naik Rp 14 ribu dibanding perdagangan kemarin.
Baca SelengkapnyaAnalis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar
15 hari lalu
Harga minyak dunia cenderung naik gara-gara konflik Iran - Israel dan penguatna dolar AS terhadap sejumlah mata uang dunia.
Baca SelengkapnyaStrategi Bisnis Gemilang PT Elnusa di 2023
56 hari lalu
Terdapat empat aspek yang dikembangkan PT Elnusa untuk menumbuhkan bisnisnya.
Baca SelengkapnyaHarga Minyak Dunia Turun di Perdagangan Awal Pekan, Apa Penyebabnya?
8 Januari 2024
Harga minyak dunia turun dalam perdagangan awal pekan, 8 Januari 2024. Kenaikan harga terjadi karena pemotongan harga yang tajam oleh eksportir utama Arab Saudi dan kenaikan produksi OPEC.
Baca SelengkapnyaHarga Minyak Dunia Bergejolak, Analis Sebut Ketegangan Geopolitik Terbaru
5 Januari 2024
Harga minyak mentah tengah bergejolak hari ini. Apa saja penyebabnya?
Baca SelengkapnyaElnusa Ikut Berkontribusi dalam Kegiatan Pengeboran Sumur East Pondok Aren
16 Desember 2023
EPN-001, merupakan sumur Eksplorasi yang bisa menguatkan optimisme pencarian sumber daya baru
Baca SelengkapnyaHarga Minyak Dunia Jeblok ke USD 70,5 per Barel, Apa Saja Pemicunya?
21 Juni 2023
Harga minyak mentah berjangka jeblok pada akhir perdagangan Selasa atau Rabu pagi WIB, 21 Juni 2023. Apa saja faktor pemicunya?
Baca Selengkapnya