Natal dan Tahun Baru 2017, KAI Siapkan 28 KA Tambahan

Reporter

Rabu, 16 November 2016 23:01 WIB

Sejumlah calon pemudik menuju kereta yang akan ditumpanginya di Stasiun Senen, Jakarta, Kamis 24 Desember 2015. Puncak arus mudik libur Natal 2015 dan Tahun Baru 2016 di Stasiun Senen diperkirakan pada malam hari ini. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia menyiapkan 28 rangkaian KA tambahan untuk mengantisipai lonjakan penumpang pada libur Natal 2016 dan Tahun Baru 2017.

"Rencananya ada 28 rangkaian KA tambahan untuk angkutan Natal dan Tahun Baru mendatang, operasionalnya akan disesuaikan karena diprediksi akan terjadi lonjakan penumpang pada momen itu," kata Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (PT KA) Edi Sukmoro saat melakukan inspeksi di Stasiun Bandung, Rabu (16 November 2016).

Menurut dia, ke-28 KA tambahan itu akan disesuaikan dengan kebutuhan dan jadwal perjalanan KA. Semua KA tambahan itu melayani rute jarak jauh seperti dari Jakarta dan Bandung ke sejumlah rute di Jateng dan Jatim.

Selain mengoperasikan KA tambahan di akhir tahun itu, pihaknya juga siap menambahkan kereta tambahan pada KA reguler yang disesuikan dengan kebutuhan dan jumlah penumpang.

"Minat masyarakat untuk menggunakan jasa KA terus meningkat, untuk itu kami terus meningkatkan pelayanan, kenyamanan dan keamanan bagi penumpang," katanya.

Untuk persiapan angkutan Natal dan Tahun Baru itu, menurut Edi, pihaknya akan melakukan pemantauan jalur baik di jalur utara maupun selatan.

"Sebanyak dua KA inspeksi akan dioperasikan untuk melakukan pengecekan jalur di selatan maupun di utara. Fokusnya adalah memantau titik-titik rawan baik rawan bencana alam dan juga perlintasan sebidang," kata Edi.

Selain itu, menurut dia pihaknya juga meningkatkan kewaspadaan di jalur khususnya di kawasan rawan bencana alam gerakan tanah dan banjir.

Bahkan ia menginstruksikan untuk beberapa kawasan rawan bencana alam di jalur selatan Jawa Barat, di wilayah Daop II Bandung untuk ditempatkan petugas pengawas khusus mengantisipasi dampak cuaca ektrem berupa curah hujan tinggi.

"Bila perlu untuk kawasan rawan bencana longsor dan di jembatan tertentu ditempatkan petugas pengawas khusus. Termasuk memaksimalkan pengecekan jalur oleh juru periksa jalan (JPJ)," katanya.

Menurut dia, PTKA telah memiliki standar operasional untuk mengatasi kedaruratan di jalur rel. Salah satunya menempatkan sejumlah perlatan atau AMUS yang ditempatkan di sejumlah titik yang telah ditentukan yang memungkinkan tim bisa bergerak cepat menangani kendala.

Khusus di wilayah Daop II Bandung, kata Edi termasuk daerah yang memiliki titik kerawanan yang cukup banyak. Menurut Kepala Daop II Bandung Saridal jumlah titik rawan di jalur itu sebanyak 45 titik baik di jalur Purwakarta - Bandung maupun Bandung - Tasikmalaya.

"Wilayah Daop II Bandung memiliki jumlah titik rawan cukup banyak karena kontur geografisnya berbukit-bukit. Selain potensi gerakan tanah juga banjir," kata Edi Sukmoro menambahkan.

Dirut PTKA pada Rabu (16/11) melakukan inspeksi ke Stasiun Bandung untuk meninjau kesiapan pelayanan menjelang angkutan Natal dan Lebaran serta meninjau Stasiun Bandung pasca tergenang banjir.

Selanjutnya Dirut PTKA bersama Direktur Komersial Bambang Adi Martono, Kadaop II Bandung Saridal melakukan peninjauan jalur selatan hingga ke Stasiun Ciawi Kabupaten Tasikmalaya dengan menggunakan Kereta Api Luar Biasa "Rail One".


BISNIS.COM

Berita terkait

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

1 hari lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

4 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

4 hari lalu

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.

Baca Selengkapnya

Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

4 hari lalu

Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

Selain soal sesar gempa di sekitar IKN dan syarat TOEFL untuk pelamar kerja di PT KAI, ada pula prediksi ketibaan musim kemarau di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Tips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja

5 hari lalu

Tips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja

Skor TOEFL yang tinggi menjadi syarat dalam rekrutmen sejumlah perusahaan. Bagaimana tips untuk mencapainya?

Baca Selengkapnya

Syarat IPK 3.5 ke Atas dan TOEFL Minimal 500: Fakta-fakta Rekrutmen PT KAI 2024 Dikritisi Warganet

5 hari lalu

Syarat IPK 3.5 ke Atas dan TOEFL Minimal 500: Fakta-fakta Rekrutmen PT KAI 2024 Dikritisi Warganet

Unggahan rekrutmen Management Trainee oleh PT KAI mengundang perdebatan warganet terkait IPK minimal 3.5 hingga sertifikat TOEL minimal bernilai 500

Baca Selengkapnya

Syarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?

6 hari lalu

Syarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?

Sarat masuk PT KAI dengan IPK 3.5 dan TOEFL 500 mendapat kritik dan sorotan publik. Untuk posisi apa setinggi itu? Ketahui jenis-jenis TOEFL?

Baca Selengkapnya

Kronologi Kereta Cepat Jakarta-Bandung: dari Digagas SBY hingga KAI Terbebani Utang Rp6,9 T

6 hari lalu

Kronologi Kereta Cepat Jakarta-Bandung: dari Digagas SBY hingga KAI Terbebani Utang Rp6,9 T

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung menyisakan pekerjaan rumah bagi PT Kereta Api Indonesia berupa utang Rp6,9 triliun ke Bank Pembangunan Cina (CDB)

Baca Selengkapnya

Satu Orang Tewas dan Belasan Luka Akibat KA Rajabasa Tabrak Bus di OKU Timur, Begini Penjelasan PT KAI

7 hari lalu

Satu Orang Tewas dan Belasan Luka Akibat KA Rajabasa Tabrak Bus di OKU Timur, Begini Penjelasan PT KAI

PT KAI angkat bicara menyusul insiden kecelakaan lalu lintas antara KA Rajabasa (KA PLB S12A) relasi Tanjungkarang - Kertapati dengan bus kemarin.

Baca Selengkapnya

Medsos Ramai Prajurit TNI Diduga Diam-diam Potret Penumpang Lain di Kereta Api, Ketahui Hak Privasi dan Jenis Data Pribadi

11 hari lalu

Medsos Ramai Prajurit TNI Diduga Diam-diam Potret Penumpang Lain di Kereta Api, Ketahui Hak Privasi dan Jenis Data Pribadi

Seorang prajurit TNI diduga diam-diam memotret penumpang lain di kereta api. Ini jenis-jenis data pribadi yang harus dilindungi sebagai hak privasi.

Baca Selengkapnya