TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati hari ini membuka perdagangan di Bursa Efek Indonesia, bertepatan dengan perayaan ulang tahun diaktifkannya kembali pasar modal ke-39.
Pada saat Sri Mulyani naik ke atas podium dan menekan layar sentuh, Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG dibuka di zona merah, melemah tipis 0,01 persen atau 0,53 poin di posisi 5.439,76. Sebelumnya IHSG ditutup melemah 0,34 persen atau 188,69 poin ke level 5.440,29 setelah bergerak dalam rentang 5.428,68–5.476,22.
Namun pelemahan itu sempat diwarnai IHSG yang merangkak ke zona hijau. Pada pukul 09.15 WIB IHSG kembali naik 0,09 persen atau 4,88 poin ke level 5.445,28. Dari 534 saham yang diperdagangkan, 139 saham menguat, 169 saham melemah, dan 226 saham stagnan.
Kepala Riset NH Korindo Securities Reza Priyambada mengatakan, pelemahan IHSG secara teknikal berpotensi dapat berlanjut mengingat posisi IHSG yang berada di puncaknya di pekan ini. Terutama jika pelaku pasar kembali memanfaatkannya untuk profit taking.
"Tetapi, masih adanya aksi akumulasi asing di tengah pelemahan IHSG membuat pergerakan IHSG secara jangka menengah tetap berpeluang menguat. Tetap cermati sentimen yang ada," kata Reza.
Dia memperkirakan IHSG pada perdagangan hari ini bergerak pada area support 5.405-5.426, dan resisten 5.474-5.499.
Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah
2 hari lalu
Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah
Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.