Darmin: Pemerintah Berupaya Menjaga Harga Pangan  

Reporter

Editor

Erwin prima

Selasa, 7 Juni 2016 20:09 WIB

Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, dan Menteri Perdagangan Thomas Lembong, usai menggelar konferensi pers terkait harga pangan menjelang Ramadan, di Gedung Kementan, Ragunan, Jakarta Selatan, 31 Mei 2016. Tempo/Egi Adyatama

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution menyatakan pergerakan harga pangan dalam sebulan terakhir cukup terjaga. Dari sejumlah komponen, hanya harga gula pasir yang dinilai masih agak tinggi.

"Harga beras sama sekali tidak (naik). Sedangkan daging agak bertahan tinggi, kenaikan tidak banyak," kata dia di kantor Presiden, Jakarta, Selasa, 7 Juni 2016. Pemerintah, ucap Darmin, terus berupaya menjaga harga pangan.

Dalam jangka pendek, pasokan harus terus dinaikkan lagi meskipun harga dianggap mulai bergerak turun. Nantinya, pemerintah terus mencari cara agar harga pangan bisa dikendalikan dan sesuai dengan target pemerintah.

Menteri Pertanian Amran Sulaiman menjelaskan, pasokan sejumlah pangan melebihi kebutuhan. Beberapa di antaranya beras, yang cadangannya tersedia 2 juta ton, serta minyak goreng 1,8 juta ton, dengan 435 ribu ton kebutuhan.

Lalu, bawang merah 102 ribu ton dengan 89 ribu ton kebutuhan, daging ayam 256 ribu ton dengan 112 ribu ton kebutuhan, dan telur ayam 261 ribu ton dengan kebutuhan 131 ribu ton.

Untuk mengantisipasi lonjakan harga dalam jangka pendek, pemerintah akan menggelar operasi pasar. Selain itu, pemerintah akan bekerja sama dengan produsen memangkas rantai pasokan dan menggandeng koperasi atau mendatangi toko tani. "Ini butuh waktu karena persoalannya sudah bertahun-tahun," tuturnya.

Khusus daging, Perum Bulog sudah menjual daging di posisi harga Rp 80 ribu per kilogram. Kementerian Perdagangan juga sudah mengeluarkan rekomendasi impor 27 ribu ton. Untuk operasi pasar, pemerintah menyiapkan 1.000 ton daging seharga Rp 75 ribu per kilogram.

Menteri Perdagangan Thomas Lembong mengaku kecewa terhadap gejolak harga gula pasir. Menurut dia, di tingkat global, harga gula memang sedang tinggi. Agar tidak melambung tinggi, Menteri Thomas menugasi PT Perusahaan Perdagangan Indonesia mengimpor 192 ribu ton. "Yang sudah disalurkan ke pasar mencapai 102 ribu ton."

ADITYA BUDIMAN

Berita terkait

Di Forum APEC, ID FOOD Ungkap Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pangan Melalui Digitalisasi

10 hari lalu

Di Forum APEC, ID FOOD Ungkap Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pangan Melalui Digitalisasi

APEC Workshop ini diikuti oleh para delegasi negara di kawasan Asia Pacifik.

Baca Selengkapnya

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

14 hari lalu

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

Harga komoditas pangan seperti daging, telur, cabai, dan garam turun pada Senin, 15 April 2024.

Baca Selengkapnya

ID FOOD Beberkan Cadangan Pangan Pemerintah: Stok Aman selama Libur Lebaran

17 hari lalu

ID FOOD Beberkan Cadangan Pangan Pemerintah: Stok Aman selama Libur Lebaran

Holding BUMN Pangan ID FOOD memastikan ketersediaan pasokan pangan selama libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

21 hari lalu

PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

PLN dan BNI menghadirkan 1.500 paket sembako harga murah Rp 59 ribu untuk pengemudi Ojol dan masyarakat umum.

Baca Selengkapnya

Menjelang Lebaran, Harga Daging dan Cabai Kian Melonjak

22 hari lalu

Menjelang Lebaran, Harga Daging dan Cabai Kian Melonjak

Menjelang Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 2024, sejumlah harga bahan pokok kian melonjak. Per 7 April 2024, Panel Harga Pangan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat mencatat harga daging sapi, daging ayam, cabai, bawang merah, dan bawang putih masih naik.

Baca Selengkapnya

Analis: Potensi Inflasi Masih Berlanjut, Nilai Tukar Rupiah Diperkirakan Makin Anjlok

25 hari lalu

Analis: Potensi Inflasi Masih Berlanjut, Nilai Tukar Rupiah Diperkirakan Makin Anjlok

Analis Ibrahim Assuaibi memprediksi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini makin merosot menyentuh level Rp 15.910 sampai Rp 15.960.

Baca Selengkapnya

Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

27 hari lalu

Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

Emiten pupuk PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk. mencetak laba bersih tahun berjalan senilai Rp 420,07 miliar sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Kenaikan Harga Pokok, Ombudsman Minta Perpanjang Bantuan Pangan hingga Desember

33 hari lalu

Antisipasi Kenaikan Harga Pokok, Ombudsman Minta Perpanjang Bantuan Pangan hingga Desember

Ombudsman RI meminta pemerintah memperpanjang bantuan pangan hingga Desember 2024.

Baca Selengkapnya

Harga Bahan Pokok Hari Ini, Beras Premium Masih Tinggi

34 hari lalu

Harga Bahan Pokok Hari Ini, Beras Premium Masih Tinggi

Harga bahan pokok terkini, sebagian besar mengalami kenaikan, seperti beras dan cabai.

Baca Selengkapnya

Terkini: Titik Rawan Macet di Jalan Tol dan Pantura saat Mudik Lebaran 2024, Sri Mulyani Dicecar Anggota DPR soal Program Makan Siang Gratis

39 hari lalu

Terkini: Titik Rawan Macet di Jalan Tol dan Pantura saat Mudik Lebaran 2024, Sri Mulyani Dicecar Anggota DPR soal Program Makan Siang Gratis

Menhub Budi Karya Sumadi memperkirakan titik kemacetan pada arus mudik Lebaran 2024 akan terjadi di ruas Jalan Tol Cipali.

Baca Selengkapnya