Menko Rizal Ungkap Sejumlah Masalah Program 35.000 MW  

Reporter

Selasa, 31 Mei 2016 13:49 WIB

Menteri Koordinator Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli mengerahkan semua Menteri teknis dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk sidak di Pulau Reklamasi C dan D, Jakarta Utara, 4 Mei 2016. Tempo/Avit Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli memaparkan sejumlah hal yang menjadi masalah dalam program listrik 35 ribu megawatt (MW). Masalah pertama yang ia paparkan adalah sikap sejumlah pihak yang bersikap “asal bos senang”.

"Kasih target berlebihan, kurang realistis," kata Rizal saat ditemui di kantor Badan Pemeriksa Keuangan, Jakarta, Selasa, 31 Mei 2016. Ia menyebutkan target yang realistis adalah 17-18 ribu MW, bukan 35 ribu MW.

Kedua, seandainya PLN bisa menyelesaikan hal ini dalam lima tahun, akan terjadi permintaan berlebihan, sehingga PLN harus membayar listrik yang dibangun, baik yang digunakan maupun yang tidak. "Kalau itu dilakukan, PLN bayar US$ 10,7 miliar ke swasta per tahun. PLN sudah terlalu banyak bon. Bayar sesuatu yang tak digunakan bisa menjadi masalah besar."

Baca ini
: BPK Temukan 166 Kontrak Proyek Listrik Era SBY Terhenti

Hal ketiga, menurut Rizal, adalah konsesi listrik di Indonesia banyak diberikan kepada pihak-pihak yang tak memiliki pengalaman dalam proyek ketenagalistrikan. "Tidak ada pengalaman membangun power station, tidak ada jaringan, cuma dapat izinnya saja."

Simak juga
:
Kalahkan Apple, Xiaomi Pimpin Pasar Cina

PGN: Gas Pipa Lebih Murah Dibandingkan Elpiji Tabung

Iran Pasok 88 Ribu Ton Elpiji ke Pertamina Tahun Ini


Rizal juga menyinggung banyak pemerintah daerah pasif dalam membebaskan lahan, padahal merekalah pihak yang sering meminta kehadiran listrik di daerahnya. "Memang ribet, ada investor, tak ada uang tunai untuk membebaskan. Mengharapkan pemerintah merapikan tanah dulu, baru mereka ke bank."

Persoalan berikutnya adalah ihwal energi terbarukan. Menurut dia, harus ada diversifikasi energi seperti geothermal. "Terus-menerus menggunakan batu bara tak disarankan. Batu bara itu tidak sehat," tuturnya.

DIKO OKTARA




Berita terkait

Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

19 hari lalu

Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

Rusia menuduh Ukraina menyerang pembangkit listrik bertenaga nuklir Zaporizhzhia.

Baca Selengkapnya

Bangun Pembangkit hingga Suplai Material, Walhi Prediksi Lingkungan Sekitar IKN Tambah Rusak

49 hari lalu

Bangun Pembangkit hingga Suplai Material, Walhi Prediksi Lingkungan Sekitar IKN Tambah Rusak

Walhi memprediksi kerusakan lingkungan di sekitar IKN akan semakin parah buntut banyak proyek seperti pembangkit listrik hingga suplai material.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pembangkit Listrik Ramah Lingkungan, Pertamina NRE Gandeng Hitachi Energy

23 Januari 2024

Kembangkan Pembangkit Listrik Ramah Lingkungan, Pertamina NRE Gandeng Hitachi Energy

Pertamina NRE bekerja sama dengan Hitachi Energy mengembangkan inovasi konservasi energi dan sistem ketenagalistrikan yang ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Bauran Energi Terbarukan Rendah, IESR Dorong PLTS dan Minta Komitmen Politik

17 Januari 2024

Bauran Energi Terbarukan Rendah, IESR Dorong PLTS dan Minta Komitmen Politik

Institute for Essential Services Reform (IESR) mengatakan pemerintah mesti bisa memanfaatkan sisa waktu dua tahun mengejar target bauran energi terbarukan sebesar 23 persen.

Baca Selengkapnya

Rizal Ramli Tumpang Makam dengan Istri, Berikut Selebritas Dikuburkan Satu Liang dengan Orang Terkasih

5 Januari 2024

Rizal Ramli Tumpang Makam dengan Istri, Berikut Selebritas Dikuburkan Satu Liang dengan Orang Terkasih

Rizal Ramli dikebumikan satu liang lahat dengan mendiang istrinya. Siapa selebritis yang tumpang makam dengan orang tercinta?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kenangan Luhut Bersama Rizal Ramli, Menpan RB Sarankan Satpol PP Dukung Gibran Dilaporkan

5 Januari 2024

Terpopuler: Kenangan Luhut Bersama Rizal Ramli, Menpan RB Sarankan Satpol PP Dukung Gibran Dilaporkan

Terpopuler: Kenangan Luhut Binsar Pandjaitan bersama Rizal Ramli, Menpan RB sarankan kasus Satpol PP Garut dukung Gibran dilaporkan ke KASN.

Baca Selengkapnya

Luhut Kenang Momen Bersama Rizal Ramli: Kami Kerap Berbeda Pendapat dan Berdebat Kencang

4 Januari 2024

Luhut Kenang Momen Bersama Rizal Ramli: Kami Kerap Berbeda Pendapat dan Berdebat Kencang

Luhut Binsar Pandjaitan turut berduka cita atas meninggalnya eks Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli.

Baca Selengkapnya

4 Jabatan Penting yang Pernah Ditolak Rizal Ramli

4 Januari 2024

4 Jabatan Penting yang Pernah Ditolak Rizal Ramli

Rizal Ramli pernah menolak sejumlah tawaran jabatan strategis dari pemerintah maupun PBB

Baca Selengkapnya

Prabowo Hormati Rizal Ramli sebagai Sosok Idealis walau Pisah Jalan Dengannya

4 Januari 2024

Prabowo Hormati Rizal Ramli sebagai Sosok Idealis walau Pisah Jalan Dengannya

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengenang eks Menteri Keuangan Rizal Ramli sebagai seseorang yang intelektual dan demokratis.

Baca Selengkapnya

Anies, Prabowo, Ganjar Kenang Rizal Ramli

4 Januari 2024

Anies, Prabowo, Ganjar Kenang Rizal Ramli

Anies, Prabowo, dan Ganjar menyatakan duka cita mendalam atas meninggalnya Rizal Ramli. Ini kenangan mereka terhadap Rizal Ramli.

Baca Selengkapnya