TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina (Persero) menargetkan efisiensi dari penurunan susut (losses) pada 2016 mencapai 200 juta dolar AS atau setara Rp2,7 triliun.
Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto di Jakarta, Jumat (27 Mei 2016), mengatakan penurunan "losses" merupakan tujuan utama program pembenahan tata kelola arus minyak (PTKAM).
"Kami mengapresiasi gebrakan PTKAM yang dilakukan pekerja Pertamina sendiri dan sudah terbukti mendapatkan pengakuan stakeholder utama Tanah Air," ujarnya dalam acara PTKAM Summit 2016.
Pada kesempatan tersebut, Dwi memberikan penghargaan kepada para pekerja yang berperan dalam 13 aksi penting pencegahan atau mitigasi "supply losses".
Menurut dia, "losses" pada arus minyak merupakan musuh bersama, sehingga terbukti efisiensi yang diperoleh pada 2015 bisa mencapai 255,2 juta dolar.
"Pada tahun ini, targetnya memang 105 juta dolar, tapi apabila terus dipertahankan kinerja saat ini, maka kami yakin bisa mencapai 200 juta dolar," katanya.
Ia juga mengatakan efisiensi tidak semata-mata soal pengurangan "capex", "opex", ataupun pemutusan hubungan kerja.
Pertamina, lanjutnya, telah menunjukkan anomali dari situasi umum yang terjadi di industri migas.
"Perusahaan lain memilih pemutusan hubungan kerja, Pertamina tidak. Semua orang tidak percaya, tetapi itu yang terjadi. Manajemen dan pekerja sepakat untuk sama-sama puasa dan berjuang mencari bentuk-bentuk lain efisiensi, salah satunya adalah memerangi losses," katanya.
Direktur SDM dan Umum Pertamina Dwi Wahyu Daryoto menambahkan pada 2015, pihaknya mencatat penurunan "losses" ke angka 0,34 persen atau jauh di bawah angka batas toleransi internasional 0,5 persen.
Sedangkan, pada 2016, Pertamina menargetkan "losses" menjadi hanya 0,2 persen dengan nilai efisiensi yang didapat sebesar 105 juta dolar.
Namun, katanya, dalam empat bulan terakhir terdapat tren positif dengan "losses" terus semakin rendah dan nilai efisiensi yang diperoleh telah mencapai 83 persen dari target tahunan.
"April ini tingkat losses bahkan sudah di angka 0,19 persen. Dengan tren ini kami yakin pada Juni ini target tahunan sudah tercapai dan akhir tahun, kami optimistis efisiensi 200 juta dolar bisa diperoleh," katanya.
Sementara itu, dalam acara yang sama, Deputi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Pahala Nainggolan mengatakan, pihaknya telah meminta Pertamina menjadi percontohan untuk BUMN antikorupsi.
PTKAM Pertamina, katanya, dapat menjadi "role model" bagi perusahaan lain atau sektor lainnya.
"KPK akan meminta kepada Pertamina agar metode pengurangan losses ini dapat dipelajari KPK secara lebih detail dan kami akan replikasi model ini untuk di bawa ke sektor hulu yang masih 0,5 persen. Tidak hanya itu, kami akan terus bekerja dengan Pertamina termasuk mereplikasi proses dan dokumentasi PTKAM untuk BUMN atau sektor lainnya," katanya.
ANTARA
Berita terkait
Pertamina: Rencana Lepas Aset untuk Tingkatkan Kinerja Portofolio
19 Juli 2018
Pertamina membenarkan pelepasan aset sebagai bagian dari rencana meningkatkan kinerja portofolio bisnis.
Baca SelengkapnyaDPR Tak Tahu Reputasi Geo Minergy
9 Desember 2013
Pertamina belum menyampaikan rencana optimalisasi sumur tua ke DPR.
Baca SelengkapnyaPertamina Tak Terkendala Dana Kelola Blok Mahakam
4 April 2013
Apalagi Blok Mahakam dipastikan tetap berproduksi.
Baca SelengkapnyaDahlan Optimistis Pertamina Kelola Blok Mahakam
4 April 2013
Dahlan mengatakan produksi di Blok West Madura Offshore juga terus meningkat.
Baca SelengkapnyaInilah 8 Proyek Pertamina Bernilai Rp 150 Triliun
6 Desember 2012
Proyek-proyek ini merambah bisnis Pertamina dari hulu ke hilir, dari energi fosil ke energi terbarukan.
Baca SelengkapnyaSBY Teken Proyek Pertamina Rp 150 Triliun
6 Desember 2012
Pertamina juga sedang merancang untuk membangun perkantoran terintegrasi, Pertamina Energy Tower.
Baca SelengkapnyaJawa Timur akan Dilibatkan Kelola West Madura
24 Mei 2011
Daerah bakal dapat kepemilikan 10 persen.
Niat Pertamina Jadi Non Listed Public Company Terganjal Aturan
30 Desember 2010
Peraturan pemerintah yan mengatur NLPC, tidak bisa berlaku hanya untuk satu perusahaan tertentu saja.
Baca SelengkapnyaMustafa Abubakar : Medco Tidak Lanjutkan Kerjasama dengan Pertamina
3 Desember 2010
Abubakar minta Pertamina mencari alternatif lain
Baca SelengkapnyaLepas Medco, Pertamina Lirik 30 Aset Lainnya
2 Desember 2010
Puluhan aset yang diincar tersebut, merupakan aset yang dinilai menarik oleh Pertamina untuk mengembangkan usahanya.
Baca Selengkapnya