BPD DIY Ditunjuk Salurkan KUR Rp50 Miliar

Reporter

Selasa, 10 Mei 2016 23:01 WIB

TEMPO/ Wahyu Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Pembangunan Daerah DIY ditetapkan sebagai penyalur kredit usaha rakyat atau KUR dengan total plafon sebesar Rp50 miliar.


Direktur Utama BPD DIY Bambang Setiawan mengatakan untuk tahap pertama jumlah KUR yang disalurkan ditetapkan Rp50 miliar. Meskipun begitu, pihaknya bisa meminta tambahan hingga Rp200 miliar.


"Sementara kami lihat pasarnya. Karena perbankan dari BUMN telah masuk dalam pemasaran KUR terlebih dulu. Kami mempunyai nasabah-nasabah potensial yang dapat memanfaatkan dan memenuhi syarat pembiayaan dengan KUR," ungkapnya saat dihubungi, Selasa (10 Mei 2016).


Rasio non performing loan (NPL) perusahaan juga telah ditekan hingga 1%, sehingga dapat memenuhi ketentuan yang ada. Selain itu, seluruh sistem yang dibutuhkan telah siap, sehingga penyaluran KUR bisa langsung dilaksanakan.


Kendati mengalami pertumbuhan, dia menilai minat pengajuan kredit dari UMKM pada tahun ini tidak setinggi tahun-tahun sebelumnya. Pertumbuhan yang terjadi cenderung melambat.


Advertising
Advertising

"Jika pada 2013-2014 pertumbuhan bisa mencapai di atas 15%, saat ini cuma single digit. Permintaan dari UMKM masih naik, tapi tidak setinggi sebelumnya. Kami meyakini permintaan pada semester II akan lebih baik," ujarnya.


BISNIS.COM

Berita terkait

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

2 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Keripik Tempe Rohani Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

19 hari lalu

Keripik Tempe Rohani Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

Strategi yang dilakukan ada di peningkatan pelayanan, mempertahankan kualitas produk, dan juga melakukan inovasi

Baca Selengkapnya

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

19 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.

Baca Selengkapnya

BPD Diminta Perkuat Layanan Perbankan di Daerah

4 Maret 2024

BPD Diminta Perkuat Layanan Perbankan di Daerah

Akses terhadap perbankan merupakan faktor krusial bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya

Syarat Pengajuan KUR Mandiri Terbaru 2024 dan Caranya

24 Januari 2024

Syarat Pengajuan KUR Mandiri Terbaru 2024 dan Caranya

Bank Mandiri menjadi salah satu lembaga perbankan yang bertindak sebagai penyalur Kredit Usaha Rakyat pada 2024. Berikut syarat pengajuan KUR Mandiri.

Baca Selengkapnya

Kemenkop UKM Sebut 12 Bank Melanggar Aturan KUR, Ada Bank BUMN

19 Januari 2024

Kemenkop UKM Sebut 12 Bank Melanggar Aturan KUR, Ada Bank BUMN

Kemenkop UKM mengungkap ada 12 bank penyalur KUR yang melakukan pelanggaran terhadap aturan KUR.

Baca Selengkapnya

Syarat Pengajuan KUR BRI 2024, Asal Punya Usaha Produktif

17 Januari 2024

Syarat Pengajuan KUR BRI 2024, Asal Punya Usaha Produktif

Syarat dan cara mengajukan KUR BRI 2024 sangat mudah.

Baca Selengkapnya

Banyak Penyelewengan Dana KUR, Kemenkop UKM Buat Rekomendasi Pembenahan

8 Desember 2023

Banyak Penyelewengan Dana KUR, Kemenkop UKM Buat Rekomendasi Pembenahan

Kementerian Koperasi (Kemenkop) UKM buat tiga rekomendasi perbaikan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk cegah penyelewengan.

Baca Selengkapnya

Kemenkop UKM Bidik Penyaluran KUR Rp 300 Triliun pada 2024

8 Desember 2023

Kemenkop UKM Bidik Penyaluran KUR Rp 300 Triliun pada 2024

Kementerian Koperasi dan UKM menargetkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat atau KUR tahun depan naik sedikit dari target tahun ini.

Baca Selengkapnya

Kementerian Koperasi Sebut Banyak Penyelewengan Dana KUR

8 Desember 2023

Kementerian Koperasi Sebut Banyak Penyelewengan Dana KUR

Kementerian Koperasi dan UKM mengungkapkan masih banyak pelanggaran dalam penyaluran dana Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Baca Selengkapnya