Wapres Jusuf Kalla Minta Industri Furnitur Perbanyak Inovasi  

Reporter

Jumat, 11 Maret 2016 20:04 WIB

Wakil Presiden Jusuf Kalla. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla menegaskan bahwa pemerintah memiliki perhatian kuat terhadap industri furnitur. Kalla meminta para pelaku industri memperbanyak inovasi guna mengikuti selera konsumen furnitur global.

“Pertama, masyarakat memilih furnitur karena fungsi. Kemudian menginginkan bentuk yang indah, enak dilihat, dan nyaman. Ini berarti membutuhkan desain,” ujarnya saat menghadiri pameran furnitur Indonesia International Furniture Expo (IFEX) di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Jumat, 11 Maret 2016.

Kalla hadir menemani Menteri Perindustrian Saleh Husin serta Ketua Umum Asosiasi Mebel dan Kerajinan Indonesia (Amkri) Rudi Halim. Mereka kemudian membuka pameran tersebut secara resmi. Turut hadir Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf.

Kalla mengatakan geliat industri furnitur juga disokong para desainer muda dan ekspansi pelaku industri furnitur. Selain menggairahkan pasar, Kalla mengatakan, kehadiran desainer muda ini semakin memanjakan konsumen dengan ragam pilihan furnitur dan menyerap tenaga kerja terdidik, terampil, serta kreatif.

Menteri Perindustrian Saleh Husin mengatakan furnitur telah menjadi kebutuhan masyarakat Indonesia dan dunia. Menurut Saleh, saat ini makin banyak konsumen yang juga mempertimbangkan desain sesuai dengan selera pribadi.

“Furnitur semakin bersifat personal. Membeli kursi sederhana saja konsumen cenderung menghindari sama dengan tetangga rumah sebelah,” ujarnya.

“Kami menekankan agar pelaku industri furnitur beserta rekan-rekan desainer meningkatkan mutu dan desain. Ini untuk memenuhi kebutuhan pembeli di pasar ekspor dan memenangi kompetisi di domestik hingga dunia,” ujarnya.

Kementerian Perindustrian mencatat nilai ekspor furnitur kayu dan rotan terus menanjak. Sementara pada 2012 sekitar US$ 1,4 miliar, pada 2013 meningkat menjadi US$ 1,8 miliar.

Sedangkan sepanjang 2014, nilai ekspor furnitur kayu dan rotan nasional mencapai kurang-lebih US$ 2,2 miliar. Tren positif ini mendorong optimisme tercapainya nilai ekspor furnitur kayu dan rotan olahan dalam lima tahun ke depan mencapai US$ 5 miliar.

ARIEF HIDAYAT

Berita terkait

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

19 jam lalu

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

Turki memutuskan hubungan dagang dengan Israel seiring memburuknya situasi kemanusiaan di Palestina.

Baca Selengkapnya

Wamendag ke Mesir Bahas Perjanjian Dagang Bilateral di Tengah Kondisi Ekonomi Global yang Tidak Stabil

1 hari lalu

Wamendag ke Mesir Bahas Perjanjian Dagang Bilateral di Tengah Kondisi Ekonomi Global yang Tidak Stabil

Pemerintah Indonesia terbuka terhadap pemanfaatan transaksi imbal dagang business-to-business (b-to-b).

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

2 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

2 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

3 hari lalu

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

Kurs rupiah dalam perdagangan hari ini ditutup melemah 4 poin ke level Rp 16.259 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

5 hari lalu

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

OIKN bakal mengembangkan sistem transportasi cerdas di IKN.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

6 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Naik Rp 7.000 ke Level 1.326.000 per Gram

6 hari lalu

Harga Emas Antam Naik Rp 7.000 ke Level 1.326.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini naik Rp 7.000 ke level Rp 1.326.000 per gram.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Hari Ini Ajek di Level Rp 1.319.000 per Gram

7 hari lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Ajek di Level Rp 1.319.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini sama dengan perdagangan hari kemarin, yakni Rp 1.319.000 per gram.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

8 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya