Harga Minyak Dunia Rendah, Ini Harus Diperhatikan Pemerintah

Reporter

Senin, 15 Februari 2016 03:59 WIB

AP/Sue Ogrocki

TEMPO.CO, Jakarta -- Pakar sekaligus praktisi bidang energi dari Institute Teknologi Surabaya Agus Budi Hartono turunnya harga minyak belum dinikmati masyarakat. Agus berujar, kondisi harga minyak dunia saat ini masih fluktuatif dan membuat pengembang di sektor industri migas stagnan.

"Yang bahaya saat nanti harga minyak naik, yang seharusnya berlanjut bisa lebih ketika demand tinggi akhirnya tidak terkejar," kata Agus dalam diskusi 'Energi Kita' di Hall Dewan Pers Jakarta, Minggu 14 Februari 2016.

Agus menjelaskan, mumpung harga minyak dunia rendah, seharusnya pemerintah memanfaatkan dengan membeli minyak sebagai stok. Stok minyak ini akan berguna ketika harga minyak kembali melambung. Permasalahannya, kata dia, pemerintah belum memiliki tempat yang berfungsi sebagai penyimpan stok atau storage.

Agus mengatakan saat ini masyarakat masih nyaman dengan harga minyak yang rendah. Menurut dia, hal terpenting adalah manfaat dan perhitungan penurunan harga ketika pemerintah memutuskan penyesuaian harga minya. "Sampai seberapa risikonya harus diperhitungkan," kata dia.

Agus mengingatkan penyesuaian harga harus dihitung kembali dan dimanfaatkan semaksimal mungkin. Menurut dia, salah satunya adalah memberi prioritas untuk mengembangkan energi baru dan terbarukan seperti bahan bakar gas.

"Jangan terlena karena harga minyak rendah tidak selamanya. Dua tahun mungkin Cina menggeliat lagi, kalau tidak ada persiapan bisa gawat semua," katanya. (Baca juga: Penurunan Minyak Seret Dolar AS Melemah terhadap Yen)

Agus menambahkan, pemerintah juga perlu memberi perhatian pada pembangunan energi baru dan terbarukan. Sebab, lifting di sektor pertambangan terus menurun. Ia mencontohkan, Cina telah memiliki tata kelola dan cadangan energi baru dan terbarukan. "Pada 2025, ketika Cina sudah punya renewable energy, kita belum punya apa-apa," ujarnya. (Baca juga: Indef: Pertengahan Februari Harga Minyak Dunia Normal)





ARKHELAUS WISNU

Berita terkait

Harga Minyak Dunia Turun, Analis: Gara-gara Cadangan Minyak AS Melimpah

1 hari lalu

Harga Minyak Dunia Turun, Analis: Gara-gara Cadangan Minyak AS Melimpah

Cadangan minyak Amerika Serikat (AS) mengalami peningkatan sebesar 7,3 juta barel pada pekan yang berakhir pada 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

9 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak

16 hari lalu

Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak

Senior Fellow CIPS Krisna Gupta mengatakan ekskalasi konflik Iran-Israel bisa berdampak pada inflasi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

16 hari lalu

Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

Harga minyak dunia melonjak jadi US$ 89 (Brent) dan US$ 84 (WTI) per barel pada Jumat, 19 April 2024, seiring memanasnya konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

17 hari lalu

Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

Harga emas Antam per 1 gram hari ini ada pada level Rp 1.335.000. Harga ini naik Rp 14 ribu dibanding perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

Analis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar

17 hari lalu

Analis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar

Harga minyak dunia cenderung naik gara-gara konflik Iran - Israel dan penguatna dolar AS terhadap sejumlah mata uang dunia.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Turun di Perdagangan Awal Pekan, Apa Penyebabnya?

8 Januari 2024

Harga Minyak Dunia Turun di Perdagangan Awal Pekan, Apa Penyebabnya?

Harga minyak dunia turun dalam perdagangan awal pekan, 8 Januari 2024. Kenaikan harga terjadi karena pemotongan harga yang tajam oleh eksportir utama Arab Saudi dan kenaikan produksi OPEC.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Bergejolak, Analis Sebut Ketegangan Geopolitik Terbaru

5 Januari 2024

Harga Minyak Dunia Bergejolak, Analis Sebut Ketegangan Geopolitik Terbaru

Harga minyak mentah tengah bergejolak hari ini. Apa saja penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Jeblok ke USD 70,5 per Barel, Apa Saja Pemicunya?

21 Juni 2023

Harga Minyak Dunia Jeblok ke USD 70,5 per Barel, Apa Saja Pemicunya?

Harga minyak mentah berjangka jeblok pada akhir perdagangan Selasa atau Rabu pagi WIB, 21 Juni 2023. Apa saja faktor pemicunya?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia dan BBM Nonsubsidi Turun, Bagaimana dengan Harga Pertalite?

7 Juni 2023

Harga Minyak Dunia dan BBM Nonsubsidi Turun, Bagaimana dengan Harga Pertalite?

Harga minyak dunia terus berfluktuasi, namun belakangan mengalami tren penurunan. Apakah harga Pertalite juga akan diturunkan seperti Pertamax?

Baca Selengkapnya