Kementerian Mengintegrasikan Pengawetan Ikan Nelayan

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Senin, 1 Februari 2016 23:01 WIB

Gelombang Laut Untuk Pengawetan IkanSebuah inovasi baru dirancang oleh sekelompok mahasiswa Universitas Indonesia (UI). Mereka merancang inovasi yang menggunakan sumber energi gelombang laut sebagai motor penggerak sistem pendingin.(Komunika Online)

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perindustrian mengintegrasikan pengawetan ikan nelayan dalam satu area, sehingga tidak hanya menggunakan es balok, pengawetan juga dilakukan menggunakan garam.



"Kebutuhan nelayan untuk pengawetan itu ada dua, es balok dan garam. Es itu mengawetkan ikan ketika nelayan di laut dan ketika di darat diawetkan dengan garam," kata Dirjen Industri Agro Kemenperin Panggah Susanto di Jakarta, Senin, 1 Februari 2016.


Untuk itu, Kemenperin akan membuat lahan pengolahan garam yang berdampingan dengan pabrik es balok di dekat penangkapan ikan.


Sudarto, pemilik paten ID P0033348 tentang pembuatan garam menggunakan media isolator menyampaikan, selain sebagai pengawet ikan, lahan garam yang dibangun juga bermanfaat untuk memperpanjang titik beku es balok.


"Jadi, air bitten (untuk pencucian garam) jika dicampur pada cairan es balok, titik bekunya meningkat dari minus 4 derajat celcius menjadi minus 10 derajat celcius," ujar Sudarto.


Sehingga, lanjutnya, es balok tersebut membeku lebih lama dari sebelumnya, yang dapat memperpanjang masa pengawetan ikan saat nelayan melaut selama tiga atau empat hari.


Rencana pembangunan lahan garam tersebut akan dilakukan di 13 daerah, yang juga sudah berdiri pabrik es balok, yakni Sumatera Barat, Madura-Jawa Timur, Bengkulu, Pamekasan-Madura dan Lampung Selatan. Selain itu, Tuban, Lamongan, Pariaman-Sumatera Barat, Minahasa Selatan, Ambon, Donggala-Sulawesi Tengah, Baubau-Sulawesi Tenggara dan Kupang.

ANTARA



Berita terkait

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

5 hari lalu

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa sektor perikanan kurang mendapat dukungan investasi dari perbankan. Menurut dia, penyebabnya karena perbankan menghindari resiko merugi dari kegiatan investasi di sektor perikanan itu.

Baca Selengkapnya

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

6 hari lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

DFW Desak Pemerintah Usut Dugaan Kejahatan Perikanan di Laut Arafura

17 hari lalu

DFW Desak Pemerintah Usut Dugaan Kejahatan Perikanan di Laut Arafura

Destructive Fishing Watch (DFW) Indonesia mendesak pemerintah untuk mengusut dugaan kejahatan perikanan di laut Arafura.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

28 hari lalu

Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) mengungkap sejumlah permasalahan nelayan masih membutuhkan perhatian serius dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Sri Mulyani Masih Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen, Bahlil Debat dengan Luhut

47 hari lalu

Terkini Bisnis: Sri Mulyani Masih Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen, Bahlil Debat dengan Luhut

Sri Mulyani masih yakin pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap bisa mencapai 5,2 persen pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Inflasi Komoditas Perikanan 2,61 Persen, Ditopang Produksi Melimpah

47 hari lalu

Inflasi Komoditas Perikanan 2,61 Persen, Ditopang Produksi Melimpah

KKP menargetkan inflasi komoditas perikanan tahun 2023 sebesar 3+1 persen.

Baca Selengkapnya

KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

47 hari lalu

KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

Anggaran untuk mendukung perempuan dan disabilitas yang ada dalam sektor perikanan nasional.

Baca Selengkapnya

Eksploitasi Pekerja Sektor Perikanan Indonesia Masih Tinggi, Subsidi Nelayan Sulit

48 hari lalu

Eksploitasi Pekerja Sektor Perikanan Indonesia Masih Tinggi, Subsidi Nelayan Sulit

Pengusaha yang hanya mengejar keuntungan telah menyebabkan luasnya praktik kerja paksa, perdagangan manusia, dan perbudakan di sektor perikanan.

Baca Selengkapnya

Edi Damansyah Dorong Produksi Perikanan Kukar

48 hari lalu

Edi Damansyah Dorong Produksi Perikanan Kukar

Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, membuat program Dedikasi Kukar Idaman untuk para nelayan dan pembudidaya ikan di Kecamatan Anggana.

Baca Selengkapnya

Gagal, Isu Pertanian dan Subsidi Perikanan Belum Disetujui WTO

5 Maret 2024

Gagal, Isu Pertanian dan Subsidi Perikanan Belum Disetujui WTO

Isu soal pertanian dan subsidi perikanan belum disetujui dalam KTM13 WTO di Abu Dhabi lalu. Meski demikian, sudah disetujui sekitar 80 member WTO.

Baca Selengkapnya