Busana Muslim Familita Pernah Tembus Pasar Yaman dan Turki  

Reporter

Senin, 18 Januari 2016 11:48 WIB

Peserta dari kaum Muallaf Tionghoa memasang jilbab dalam lomba kreasi jlbab saat peluncuran program 1000 Hijab untuk Muallaf, di Masjid Cheng Ho, Surabaya, 19 Februari 2015. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - Farida Basamalah, pemilik bisnis konfeksi busana muslim Familita, kini tinggal memetik hasilnya. Usaha yang dirintis sejak empat tahun lalu itu sudah menembus pasar ekspor.

Produksi Familita berupa hijab, gamis, dan mukena banyak diminati Yaman dan Turki. Menurut Farida, ia pernah menerima order seribu mukena yang dikirim ke Yaman dan Turki. Namun, sejak teror ISIS di Suriah muncul, ekspor ke dua negara itu terhenti. Sebelum geger ISIS, omzet Familita Rp 500 juta setiap bulan. Kini tinggal setengahnya.

Produk Familita banyak digandrungi karena modelnya tak pernah ketinggalan zaman. Sherly, pedagang pakaian di Pusat Grosir Surabaya, menyebutkan jilbab, gamis, dan mukena Familita selalu mengikuti mode. "Saya sudah dua tahun berlangganan,” kata Sherly. Setiap Senin dan Kamis, Farida mengirim 400 potong gamis, jilbab, dan mukena ke Sherly.

Bisnis konfeksi ini berawal dari keinginan perempuan 55 tahun tersebut membantu menafkahi keluarga setelah suaminya pensiun. Farida ikut kursus menjahit di Kelurahan Simokerto, yang digelar Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapemas) Surabaya.

Setelah kursus, Farida bingung mau bikin apa. "Setelah kursus yang kedua, saya putuskan memproduksi jilbab," ujarnya. Bapemas Surabaya memberi bantuan dua mesin jahit. Farida lantas mencari bahan kain murah di Pasar Kapasan.

Produksi pertama dia pasarkan ke tetangga. Kelompok pengajian kemudian memesan 110 kerudung dengan harga Rp 15 ribu per potong. Pada 2012, Bapemas mengajak Farida pameran di Royal Plaza. Hari pertama pameran, Farida membawa seratus helai kerudung.

Ditanya nama unit usahanya apa, Farida bingung. “Akhirnya pakai Familita," tuturnya. Familita merupakan gabungan nama Farida, Mega, Neli, dan Utami Sita. Tiga nama terakhir adalah anak perempuannya.

KHAIRUL ANAM | ARTIKA FARMITA | MOHAMMAD SYARRAFAH (SURABAYA)

Berita terkait

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

4 hari lalu

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengukir sejarah baru dalam kepemimpinannya di Kota Surabaya.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

6 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

20 hari lalu

Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

Para peneliti dari Universitas Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya tak melihat hilal akibat tertutup awan.

Baca Selengkapnya

Lion Air Group Gandeng 16 Perguruan Tinggi untuk Perkuat Ekosistem Penerbangan

39 hari lalu

Lion Air Group Gandeng 16 Perguruan Tinggi untuk Perkuat Ekosistem Penerbangan

Maskapai penerbangan Lion Air Group menggandeng 16 perguruan tinggi di Indonesia untuk memperkuat ekosistem penerbangan.

Baca Selengkapnya

Ini Capaian Eri Cahyadi-Armuji Tiga Tahun Memimpin

40 hari lalu

Ini Capaian Eri Cahyadi-Armuji Tiga Tahun Memimpin

Berbagai terobosan dan inovasinya dapat dirasakan langsung oleh warganya.

Baca Selengkapnya

Gebyar Wirausaha 10: Menuju Kesuksesan dan Berkah melalui Transformasi Bisnis

15 Februari 2024

Gebyar Wirausaha 10: Menuju Kesuksesan dan Berkah melalui Transformasi Bisnis

Gebyar Wirausaha ke-10 ini juga diharapkan menjadi gerbang utama dalam Program One Year Coaching (OYC) Batch 7.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

8 Februari 2024

Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

Libur tahun baru imlek, kunjungan wisata ke kampung pecinan menjadi pilihan. Berikut rekomendasi destinasi wisata pecinan yang unik di Kota Surabaya

Baca Selengkapnya

Kemenkop UKM: Kesehatan dan Kecantikan jadi Sektor Unggulan Pengembangan UMKM

6 Februari 2024

Kemenkop UKM: Kesehatan dan Kecantikan jadi Sektor Unggulan Pengembangan UMKM

Kemenkop UKM berharap dapat menciptakan lingkungan yang mendukung lahirnya wirausaha yang inovatif, berbasis teknologi, dan bertahan.

Baca Selengkapnya

Pemuda Muhammadiyah: Rompi Biru Wali Kota Surabaya Tidak Bernuansa Politik

6 Februari 2024

Pemuda Muhammadiyah: Rompi Biru Wali Kota Surabaya Tidak Bernuansa Politik

Eri Cahyadi dinilai sejalan dengan semangat Pemuda Muhammdiyah menjadikan Surabaya yang maju dan religius.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Umumkan Jawara Wirausaha Muda Mandiri 2023

20 Januari 2024

Bank Mandiri Umumkan Jawara Wirausaha Muda Mandiri 2023

Terpilih 12 pemenang di kategori Business Existing dan satu pemenang untuk kategori Business Plan.

Baca Selengkapnya