Rupiah Loyo, Ketua MPR Minta Ini dari Jokowi  

Reporter

Minggu, 30 Agustus 2015 05:04 WIB

Ketua MPR, Zulkifli Hasan. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Semarang - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Zulkifli Hasan meminta Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla bekerja keras menyelamatkan bangsa Indonesia menyusul terpuruknya perekonomian di Indonesia.

"Pemerintahan Jokowi-JK harus menghimpun seluruh kekuatan agar bersatu," kata Zulkifli sebelum acara Musyawarah Wilayah Partai Amanat Nasional Jawa Tengah, Sabtu sore, 29 Agustus 2015.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat melemah dalam beberapa pekan terakhir. Pada penutupan perdagangan Jumat, rupiah berada di posisi 13.983 per dolar AS.

Zulkifli menegaskan ekonomi Indonesia dan dunia yang terus melambat membuat para pemimpin negara untuk tak terkotak-kotak lagi. "Sudah tak relevan lagi bicara partai. Tak ada Koalisi Indonesia Hebat, tak ada lagi Koalisi Merah Putih," katanya.

Bekas Menteri Kehutanan ini mengajak seluruh elemen menyelamatkan bangsa Indonesia dengan cara bersatu.

Soal keberlangsungan pemerintahan Jokowi-JK hingga 2019, Zulkifli tak mau berandai-andai. Zulkifli justru mempertanyakan soal pilihan-pilihan yang ada. "Kalau ada apa-apa di republik ini yang susah siapa? Kan kita semua. Ini soal merah putih," katanya.

Zulkifli menilai situasi saat ini tak separah krisis ekonomi 1998. Saat itu, kata dia, ekonomi dan politik sama-sama lemah. "Saat ini ekonomi memang berat, tapi politik masih kuat," kata Zulkifli.

Karena ekonomi yang melambat, Zulkifli meminta Jokowi-JK menyelamatkan rakyat kecil karena harga kwbutuhan tak lagi naik tapi sudah melambung. Zulkifli memprediksi ekonomi lambat ini tak akan selesai dalan waktu 3-4 bulan.

ROFIUDDIN

Berita terkait

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

3 menit lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Zulhas Revisi Permendag Pembatasan Barang Bawaan Impor, Angin Segar bagi Pelaku Bisnis Jastip?

9 jam lalu

Zulhas Revisi Permendag Pembatasan Barang Bawaan Impor, Angin Segar bagi Pelaku Bisnis Jastip?

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang, tidak ada lagi pembatasan barang.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Dorong Menkopolhukam Gunakan Dalil Keselamatan Rakyat untuk Tangani OPM

10 jam lalu

Ketua MPR Dorong Menkopolhukam Gunakan Dalil Keselamatan Rakyat untuk Tangani OPM

Instruksi dan koordinasi dari satu pintu, yakni dari kantor Kemenkopolhukam, memastikan setiap pergerakan pasukan TNI-Polri hingga intelijen di lapangan termonitor dengan baik.

Baca Selengkapnya

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

17 jam lalu

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengklaim sejumlah harga pangan telah berangsur normal. Yang mahal tinggal gula pasir.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Tepis Larangan Warung Madura Buka 24 Jam

21 jam lalu

Mendag Zulkifli Hasan Tepis Larangan Warung Madura Buka 24 Jam

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menepis isu pelarangan operasional warung madura selama 24 jam.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Makin Merosot, Rp 16.255 per USD

1 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Makin Merosot, Rp 16.255 per USD

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 45 poin ke level Rp 16.255 per USD dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

1 hari lalu

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

Ini alasan Partai Golkar dan PAN menyebut Jokowi dan Gibran sebagai bagian dari keluarga besar partainya.

Baca Selengkapnya

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

1 hari lalu

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebelumnya mengaku dirinya sudah berulang kali menyampaikan bahwa PAN membuka pintu untuk Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

2 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

3 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya