3 Syarat bagi Penyuplai Proyek Listrik 35 Megawatt  

Reporter

Kamis, 7 Mei 2015 12:54 WIB

Pipa air yang berasal dari Kali Segara terpasang menuju ruang turbin di Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTMH) Segara di Bentek, Gondang, Lombok, NTB, 8 Desember 2014. ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Pembangkit listrik 35 ribu Megawatt (MW) dibangun untuk mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi nasional seperti ditargetkan pemerintah.

"Perusahaan penyuplai listrik setidaknya clear and clean dalam keikutsertaan pada program nasional 35 ribu Megawatt," kata Koordinator Nasional Masyarakat Peduli Kedaulatan Energi (Madani) Ryas Restapati di Jakarta, Kamis, 7 Mei 2015.

Program pembangkit listrik 35 ribu Megawatt telah diresmikan Presiden Jokowi di Yogyakarta baru-baru ini. Namun Ryas mengkhawatirkan program ini terganjal minimnya kualitas perusahaan peserta proyek.

"Persoalan biasanya muncul di pertengahan. Masalah ini sudah jadi rahasia umum," ujarnya.

Persoalan itu di antaranya minim pengalaman, keuangan, dan kemampuan diplomasi pembebasan lahan.

Contoh kasus terjadi pada megaproyek Pembangkit Listrik Cirebon (PLC) yang menelan biaya sekitar 1,4 miliar dolar AS. Perusahaan Indika Energy menarik diri karena mengalami kesulitan keuangan.

Persoalan lain melilit PT Adaro Energy. Perusahaan belum berhasil membebaskan lahan di Balangan dan Tabalong, Kalimantan Selatan, menyusul rencana eksplorasi penambangan batubara. Adaro tak transparan dalam anggaran pembebasan lahan.

Karena itu, Ryas menegaskan, syarat minimal yang wajib dipenuhi perusahaan peserta program adalah memiliki kemampuan dan pengalaman teknis, keuangan mumpuni, dan handal diplomasi pembebasan lahan.

"Tiga persyaratan itu ujian bagi para penyuplai setrum," ujarnya.

Program energi listrik nasional 35 ribu Megawaatt membutuhkan kecepatan, ketegasan, dan skema kerja sama saling mendukung antarsemua pihak. Pemerintah melalui Kementerian ESDM, Kementerian BUMN, dan PT PLN (Persero) berusaha merealisasikannya.

"Niat baik pemerintah untuk merealisasikan pembangunan pembangkit 35.000 MW sebaiknya bisa tercapai," kata Ryas.

ANTARA

Berita terkait

Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

20 hari lalu

Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

Rusia menuduh Ukraina menyerang pembangkit listrik bertenaga nuklir Zaporizhzhia.

Baca Selengkapnya

Bangun Pembangkit hingga Suplai Material, Walhi Prediksi Lingkungan Sekitar IKN Tambah Rusak

49 hari lalu

Bangun Pembangkit hingga Suplai Material, Walhi Prediksi Lingkungan Sekitar IKN Tambah Rusak

Walhi memprediksi kerusakan lingkungan di sekitar IKN akan semakin parah buntut banyak proyek seperti pembangkit listrik hingga suplai material.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pembangkit Listrik Ramah Lingkungan, Pertamina NRE Gandeng Hitachi Energy

23 Januari 2024

Kembangkan Pembangkit Listrik Ramah Lingkungan, Pertamina NRE Gandeng Hitachi Energy

Pertamina NRE bekerja sama dengan Hitachi Energy mengembangkan inovasi konservasi energi dan sistem ketenagalistrikan yang ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Bauran Energi Terbarukan Rendah, IESR Dorong PLTS dan Minta Komitmen Politik

17 Januari 2024

Bauran Energi Terbarukan Rendah, IESR Dorong PLTS dan Minta Komitmen Politik

Institute for Essential Services Reform (IESR) mengatakan pemerintah mesti bisa memanfaatkan sisa waktu dua tahun mengejar target bauran energi terbarukan sebesar 23 persen.

Baca Selengkapnya

Sumitomo dan Jawa Barat Sepakati Groundbreaking TPPAS Legoknangka Semester I 2024

20 Desember 2023

Sumitomo dan Jawa Barat Sepakati Groundbreaking TPPAS Legoknangka Semester I 2024

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Sumitomo Corporation, serta PLN menandatangani nota kesepahaman pembangunan TPPAS Legoknangka di sela KTT ASEAN-Jepang.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Tak Hilangkan Batu Bara dalam Waktu Dekat Meski Targetkan NZE, Begini Penjelasan Kementerian ESDM

1 Desember 2023

Pemerintah Tak Hilangkan Batu Bara dalam Waktu Dekat Meski Targetkan NZE, Begini Penjelasan Kementerian ESDM

Batu bara yang tidak dipakai untuk bahan baku pembangkit bisa dimanfaatkan dalam bentuk yang sudah diolah dan lebih hijau melalui proses hilirisasi.

Baca Selengkapnya

PLN Resmikan 21 Green Hydrogen Plants: Terbanyak di Asia Tenggara

21 November 2023

PLN Resmikan 21 Green Hydrogen Plants: Terbanyak di Asia Tenggara

PT PLN (Persero) meresmikan 21 unit Green Hydrogen Plant (GHP) yang tersebar di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Berharap PLTS Cirata Bisa Menarik Investor Lirik Proyek EBT di RI

16 November 2023

Pemerintah Berharap PLTS Cirata Bisa Menarik Investor Lirik Proyek EBT di RI

M. Pradana Indraputra menilai Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata memacu pertumbuhan ekosistem investasi hijau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Dirut PLN: 75 Persen Penambahan Kapasitas Pembangkit Berbasis Energi Terbarukan

14 November 2023

Dirut PLN: 75 Persen Penambahan Kapasitas Pembangkit Berbasis Energi Terbarukan

Dirut PLN menyebut, dalam RUPTL yang sedang disusun, 75 persen penambahan kapasitas pembangkit yaitu berbasis pada energi baru terbarukan.

Baca Selengkapnya

10 Manfaat Minyak Bumi Bagi Kehidupan Manusia

10 November 2023

10 Manfaat Minyak Bumi Bagi Kehidupan Manusia

Manfaat minyak bumi sangatlah banyak. Diantaranya yakni sebagai bahan bakar hingga pembangkit listrik. Berikut ini manfaat lain yang perlu dikatahui.

Baca Selengkapnya