Suku Bunga KPR Segera Turun  

Reporter

Selasa, 7 Oktober 2014 05:44 WIB

ANTARA/Eric Ireng

TEMPO.CO, Jakarta - Kebijakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang menetapkan batas maksimal suku bunga deposito diprediksi akan membuat suku bunga kredit turun. Pengamat ekonomi dari Bank BCA, David Sumual, mengatakan salah satu yang diharapkan masyarakat adalah penurunan suku bunga Kredit Perumahan Rakyat (KPR). (Baca: OJK Tetapkan Batas Atas Suku Bunga Perbankan)

Menurut David, penurunan bunga KPR akan berdampak bagi industri properti, baik sub-industri maupun industri utamanya. “Akan ada peningkatan kinerja industri semen, baja, industri rumah tangga, hingga korporasi,” kata dia kepada Tempo, Senin, 6 Oktober 2014. David mengatakan saat ini pertumbuhan kredit hanya sebesar 13,4 persen. Kinerja ini turun drastis karena pada awal 2014 pertumbuhan kredit masih mencapai 20 persen.

Sekretaris Perusahaan PT Bank Mandiri Rohan Hafas mengatakan perseroan juga akan memangkas bunga KPR. “Sebelum akhir tahun,” kata dia saat dihubungi Tempo. Rohan mengatakan pembatasan bunga deposito yang dilakukan oleh OJK sebenarnya tak serta-merta mempengaruhi bunga KPR. “Kisarannya memang sekitar 25–50 basis point, tapi berapa pastinya masih dikaji. Yang masih menjadi pertimbangan antara lain mengenai penurunan cost of fund,” katanya.

Ketua Umum Real Estate Indonesia Eddy Hussy mengatakan penurunan suku bunga kredit oleh beberapa bank besar dapat dilihat dampaknya bila sudah berjalan beberapa bulan. Walau demikian, jika penurunan suku bunga benar terjadi, hal itu akan berdampak baik terhadap seluruh pasar. “Dampak positifnya tidak hanya di bisnis properti,” ujarnya. (Baca: OJK Minta Perang Suku Bunga Tinggi Dihentikan)

Pekan lalu, OJK menetapkan besaran suku bunga deposito untuk simpanan di bawah Rp 2 miliar harus mengacu pada suku bunga Lembaga Penjamin Simpanan. Saat ini, suku bunga LPS sebesar 7,75 persen. Untuk Bank Umum Kategori Usaha IV yang memiliki modal inti di atas Rp 30 triliun, besaran maksimum bunga adalah 9,5 persen. Untuk BUKU III, yang memiliki modal inti Rp 5 triliun hingga Rp 30 triliun, besaran maksimum suku bunga ditetapkan sebesar 9,75 persen. (Baca: Suku Bunga Dibatasi, Nasabah Bank Bakal Kabur)

YOLANDA RYAN ARMINDYA | SAID HELABY | FAIZ NASHRILLAH | ALI HIDAYAT | DINI PRAMITA

Berita Terpopuler
Unjuk Rasa Berakhir Ricuh, FPI Salahkan Ahok

Koalisi Prabowo Diklaim Dukung Perpu Pilkada
Ini Profil Nurhayati Calon Ketua MPR dari Demokrat

Berita terkait

Selain KPR, Ini 7 Cara Beli Rumah yang Lebih Murah

33 hari lalu

Selain KPR, Ini 7 Cara Beli Rumah yang Lebih Murah

Jika membeli rumah dengan KPR berat, ada beberapa cara beli rumah yang bisa Anda pilih, yakni secara cash hingga membeli rumah lelang.

Baca Selengkapnya

5 Risiko KPR Rumah, Lebih Mahal hingga Suku Bunga yang Tidak Stabil

33 hari lalu

5 Risiko KPR Rumah, Lebih Mahal hingga Suku Bunga yang Tidak Stabil

Sebelum mengambil KPR, sebaiknya ketahui beberapa risiko KPR rumah. Di antaranya harganya yang jadi mahal dan suku bunga tidak stabil.

Baca Selengkapnya

Harga Rumah Naik Terus, Bagaimana Cara Belinya? Simak Tipsnya

35 hari lalu

Harga Rumah Naik Terus, Bagaimana Cara Belinya? Simak Tipsnya

Seperti yang diketahui, kini harga rumah naik terus. Lalu, bagaimana cara membelinya? Simak beberapa tipsnya berikut ini.

Baca Selengkapnya

BCA Expoversary 2024: Meriahnya Perayaan Ulang Tahun ke-67, Ada Tawaran Menarik untuk Kredit Rumah, Mobil, dan Motor

29 Februari 2024

BCA Expoversary 2024: Meriahnya Perayaan Ulang Tahun ke-67, Ada Tawaran Menarik untuk Kredit Rumah, Mobil, dan Motor

Perayaan ulang tahun BCA ke-67 dimeriahkan dengan perhelatan BCA Expoversay 2024 di ICE BSD, Tangerang.

Baca Selengkapnya

Kebijakan OJK dalam Mendukung Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan

21 Februari 2024

Kebijakan OJK dalam Mendukung Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan

Berikut sejumlah kebijakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan..

Baca Selengkapnya

Bank Indonesia Catat Harga Properti Meningkat di Kuartal IV 2023

20 Februari 2024

Bank Indonesia Catat Harga Properti Meningkat di Kuartal IV 2023

Bank Indonesia atau BI menemukan bahwa harga properti semakin meningkat pada kuartal IV 2023.

Baca Selengkapnya

Harga Hunian Naik Tapi Penjualan Tetap Meningkat, Mayoritas Beli dengan KPR

19 Februari 2024

Harga Hunian Naik Tapi Penjualan Tetap Meningkat, Mayoritas Beli dengan KPR

Bank Indonesia mencatat adanya kenaikan harga properti jenis hunian di pasar primer pada kuartal IV 2023. KPR jadi sumber pendanaan pembelian.

Baca Selengkapnya

Tom Lembong Sebut Selama Ini Sektor Perbankan Dimanjakan: Margin Profit Paling Gemuk di Dunia

10 Februari 2024

Tom Lembong Sebut Selama Ini Sektor Perbankan Dimanjakan: Margin Profit Paling Gemuk di Dunia

Co-Captain Timnas AMIN, Tom Lembong, mengungkapkan peran sektor perbankan dalam menyalurkan kredit kepada UMKM masih bisa digenjot.

Baca Selengkapnya

Cara Cek Nama di BI Checking atau SLIK OJK Terbaru secara Online

30 Januari 2024

Cara Cek Nama di BI Checking atau SLIK OJK Terbaru secara Online

Cara cek nama di BI Checking atau SLIK OJK hanya membutuhkan waktu paling lambat 1 hari kerja. Berikut ini langkah-langkah dan syaratnya.

Baca Selengkapnya

BSI Mudahkan Generasi Milenial Miliki Rumah Idaman

25 Januari 2024

BSI Mudahkan Generasi Milenial Miliki Rumah Idaman

Program BSI diharapkan dapat turut mengatasi masalah backlog perumahan

Baca Selengkapnya