Pengamat: Kasus IM2 Ancam Industri Jasa Internet

Reporter

Selasa, 23 September 2014 16:32 WIB

Mantan Direktur IM2 Indar Atmanto. Tempo/Ratih Purnama

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat Internet, Onno W. Purbo, mengatakan kasus yang menjerat Direktur Utama PT Indosat Mega Media (IM2) Indar Atmanto akan berdampak buruk pada penyedia layanan Internet. Kondisi ini membuat industri Internet terancam bangkrut. "Masalah ini bisa menjadi panjang," ujar Onno saat dihubungi Tempo, Selasa, 23 September 2014. (Baca: Dieksekusi, Keluarga Dirut Indosat Kebingungan)

Kasus serupa, tutur Onno, sebenarnya juga terjadi pada ratusan perusahaan penyedia jasa Internet lainnya atau Internet service provider (ISP). Perusahan ISP lainnya terancam ditangkap karena memiliki izin yang sama dengan IM2. "ISP lain yang tidak ditangkap akan memilih tutup, karena takut akan risikonya." (Baca : Jaksa Tetap Kasasi Putusan Banding IM2)

Konsekuensi dari keputusan ini, kata Onno, dapat berdampak pada matinya layanan Internet di Indonesia. Penyedia jasa Internet yang sebagian besar adalah swasta akan memilih menutup usahanya. "Mereka akan memilih tutup usaha atau mundur daripada harus dipenjara," ujarnya. (Baca: IM2 Tak Harus Bayar Uang Pengganti Rp 1,3 Triliun)

Kasus ini bermula pada 2007, saat Indosat mendapat jatah jaringan frekuensi 3G bersama Telkomsel dan XL. Indosat memasarkan frekuensi ini sebagai broadband Internet melalui anak usahanya, IM2.

Kejaksaan mempersoalkan kerja sama Indosat dengan IM2 karena IM2 tidak pernah mengikuti seleksi pelelangan pita jaringan pada frekuensi tersebut. Dengan demikian, IM2 dianggap tidak berhak memanfaatkan jalur tersebut.

IM2 juga tidak memiliki izin penyelenggara 3G, karena izin penyelenggara dimiliki Indosat. Kejaksaan menilai IM2 sebagai penyelenggara jasa layanan Internet telah memanfaatkan jaringan bergerak seluler frekuensi 3G tanpa izin resmi dari pemerintah.

Kasus ini menjerat lima pejabat Indosat, yakni Direktur Utama PT Indosat periode 2007-2009 Johnny Swandi Sjam, Direktur Utama PT Indosat periode 2009-2012 Harry Sasongko Tirtotjondro, dan Direktur Utama PT Indosat Mega Media (IM2) periode 2006-2012 Indar Atmanto. Dua tersangka lainnya adalah korporasi: PT Indosat dan PT IM2.

Pada Juli 2013, Indar telah divonis 4 tahun penjara di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta. Dia dinyatakan terbukti bersalah melakukan korupsi dalam penggunaan jaringan 2,1 GHz/3G PT Indosat selama 2006-2012, sehingga merugikan negara Rp 1,36 triliun.

Tak puas dengan vonis tersebut, kejaksaan dan terdakwa banding ke Pengadilan Tinggi Tipikor, Jakarta. Hasilnya, pengadilan memutuskan menambah hukuman Indar menjadi 8 tahun bui. Kedua pihak kembali melakukan kasasi ke Mahkamah Agung. Namun, pada 10 Juli lalu, Mahkamah menolak permohonan kasasi tersebut.

Sejak Selasa, 16 September 2014, Indar menghuni penjara khusus koruptor Sukamiskin, Kota Bandung. "Sebelumnya, dia (Indar Atmanto) tahanan kota di Jakarta Selatan. Dia dimasukkan ke Sukamiskin merupakan eksekusi atas putusan kasasi Mahkamah Agung pada Juli," ujar Kepala Seksi Registrasi Penjara Sukamiskin Toni Kurniawan kepada Tempo, Selasa, 16 September 2014.

SAID HELABY | ERICK P. HARDI


Berita Terpopuler

Akhirnya, Jokowi Bocorkan Nama Kabinetnya
Golkar Terbelah Hadapi Voting RUU Pilkada
Gadis Ini Dipaksa Ibunya Tidur dengan 1.800 Pria
Resmi, Demokrat Dukung Pilkada Langsung
Pria Ini 100 Kali Orgasme dalam Sehari

Berita terkait

Harga Langganan Starlink per Bulan dan Keuntungannya

1 hari lalu

Harga Langganan Starlink per Bulan dan Keuntungannya

Harga Starlink per bulannya dimulai dari Rp750.000. Biaya ini belum termasuk dengan perangkat keras. Berikut rincian biaya paket lainnya.

Baca Selengkapnya

10 Cara agar Internet Tidak Lemot, Salah Satunya Tutup Aplikasi

1 hari lalu

10 Cara agar Internet Tidak Lemot, Salah Satunya Tutup Aplikasi

Berikut ini beberapa cara agar internet tidak lemot. Salah satunya dengan merefresh layanan data hingga berpindah ke lokasi yang tepat.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Mengaktifkan Fitur Batasi Penggunaan Smartphone di Android

3 hari lalu

Begini Cara Mengaktifkan Fitur Batasi Penggunaan Smartphone di Android

Android menyediakan fitur yang bisa digunakan penggunanya untuk membatasi penggunaan smartphone dalam sehari agar tidak menjadi kecanduan.

Baca Selengkapnya

Ketahui Kelebihan dan Kekurangan Starlink Sebelum Memakainya

3 hari lalu

Ketahui Kelebihan dan Kekurangan Starlink Sebelum Memakainya

Sebelum menggunakannya, ada baiknya Anda mengetahui kelebihan dan kekurangan Starlink. Salah satu kelebihannya adalah speed tinggi.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Starlink Elon Musk hingga Masuk Indonesia

5 hari lalu

Rekam Jejak Starlink Elon Musk hingga Masuk Indonesia

Berikut rekam jejak Starlink milik Elon Musk yang kini mulai beroperasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jepang Uji Kemampuan Internet 6G, Unduh Data 20 Lipat Lebih Cepat Dibanding 5G

6 hari lalu

Jepang Uji Kemampuan Internet 6G, Unduh Data 20 Lipat Lebih Cepat Dibanding 5G

Konsorsium perusahaan telekomunikasi Jepang menguji internet 6G. Laju koneksinya diklaim jauh melampaui standar 5G saat ini.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Paket Internet Termahal, Ada yang Harganya 600 Ribu per Gb

6 hari lalu

10 Negara dengan Paket Internet Termahal, Ada yang Harganya 600 Ribu per Gb

Berikut ini deretan negara dengan paket internet termahal di dunia, sebagian besar didominasi oleh negara-negara Afrika dan wilayah Karibia.

Baca Selengkapnya

Pengguna Sebut Starlink Tak Cocok untuk Gamer, Pakar Ungkap Keluhan Speed Menurun

6 hari lalu

Pengguna Sebut Starlink Tak Cocok untuk Gamer, Pakar Ungkap Keluhan Speed Menurun

Pengguna Starlink sebut latensi masih kalah dari internet fiber optik.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pengalaman Pengguna Layanan Starlink, BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum

8 hari lalu

Terkini Bisnis: Pengalaman Pengguna Layanan Starlink, BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum

Starlink mulai menawarkan produknya ke masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kata Pengguna Layanan Starlink: Harga Lebih Irit, tapi Tak Cocok di Perkotaan, Kenapa?

9 hari lalu

Kata Pengguna Layanan Starlink: Harga Lebih Irit, tapi Tak Cocok di Perkotaan, Kenapa?

Kementerian Komunikasi dan Informatika menyatakan layanan koneksi Starlink lebih dibutuhkan di daerah yang terisolir dan minim jaringan internet.

Baca Selengkapnya