Ekspor Minyak Mentah Indonesia Lesu  

Reporter

Senin, 1 September 2014 15:49 WIB

TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin mengatakan ekspor di sektor minyak dan gas pada Juli 2014 menurun 8,59 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. "Ini disebabkan oleh menurunnya ekspor minyak mentah," katanya dalam konferensi pers di kantornya, Senin, 1 September 2014. (Baca: Nilai Ekspor Juli 2014 Melorot 8 Persen)

Menurut Suryamin, nilai ekspor sektor migas menurun dari US$ 2.786 juta menjadi US$ 2.546,7 juta. Ekspor minyak mentah anjlok 32,43 persen atau senilai US$ 677,8 juta, sedangkan ekspor hasil minyak mengalami penurunan 3,64 persen dengan nilai US$ 307,7 juta. Sebaliknya, ekspor gas meningkat 6,68 persen dengan nilai US$ 1.561,2 juta. (Baca: Neraca Perdagangan Juni Defisit US$ 305,1 Juta)

Jika dibandingkan dengan Juni 2014, ekspor minyak mentah dan hasil minyak merosot masing-masing 33,97 persen dan 12,58 persen. Dalam periode yang sama, ekspor gas naik 8,59 persen. Dari sisi nilai, harga minyak mentah Indonesia turun dari US$ 108,95 per barel menjadi US$ 104,63 per barel. (Baca: Impor Juli Diprediksi Akan Tinggi)

Secara umum, nilai ekspor pada Juli 2014 menurun 6,03 persen jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu. Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, nilai ini turun hingga 7,99 persen. "Penurunan ekspor berasal dari sektor nonmigas," ujar Suryamin. (Baca juga: ESDM Bisa Tahan Izin Ekspor Freeport)

Ekspor nonmigas Juli, kata Suryamin, hanya sebesar US$ 11,631 miliar, yang berarti turun 7,86 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai US$ 12,623 juta. "Bila dibandingkan Juli 2013, ekspor nonmigas turun 9,17 persen," kata Suryamin.

SAID HELABY

Berita Terpopuler
'Tangan Saya Dipaksa Pegang Kelaminnya'
Pilot Garuda Indonesia Meninggal di Pesawat
Kalla Capek Bicara Soal Harga BBM ke SBY
Jika Terbukti, AKBP Idha Terancam Dihukum Mati
Jokowi Dibilang Sinting, 'Gol Bunuh Diri' Prabowo, sampai Kain Ihram







Berita terkait

Produk Indonesia di Mesir Raup Transaksi Potensial Rp 253 Miliar, Didominasi Biji Kopi

4 hari lalu

Produk Indonesia di Mesir Raup Transaksi Potensial Rp 253 Miliar, Didominasi Biji Kopi

Nilai transaksi potensial paviliun Indonesia di Cafex Expo 2024, Mesir, capai Rp 253 milir. Didominasi oleh produk biji kopi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

6 hari lalu

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

Indonesia memperpanjang rekor surplus neraca perdagangan dalam 47 bulan terakhir pada Maret 2024

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

6 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

6 hari lalu

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

Didik mengingatkan agar pemerintah tidak menganggap enteng konflik Iran-Israel. Kebijakan fiskal dan moneter tak boleh menambah tekanan inflasi.

Baca Selengkapnya

Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

6 hari lalu

Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

BPS mencatat impor pada Maret 2024 turun 2,6 persen secara bulanan. Impor bahan baku dan bahan penolong turun, tapi barang konsumsi naik.

Baca Selengkapnya

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

6 hari lalu

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

BPS mencatat nilai ekspor Indonesia pada Maret 2024 naik 16,40 persen dibanding Februari 2024. Namun anjlok 4 persen dibanding Maret 2023.

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

6 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

6 hari lalu

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

BPS menilai dampak konflik geopolitik antara Iran dan Israel tak berdampak signifikan terhadap perdangan Indonesia. Begini penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Surplus Perdagangan Maret Tembus USD 4,47 Miliar, Ditopang Ekspor Logam Dasar dan Sawit

6 hari lalu

Surplus Perdagangan Maret Tembus USD 4,47 Miliar, Ditopang Ekspor Logam Dasar dan Sawit

Surplus perdagangan Indonesia pada Maret 2024 tembus US$ 4,47 miliar. Surplus 47 bulan berturut-turut.

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, BPS Beberkan Sejumlah Komoditas yang Harganya Melonjak

6 hari lalu

Timur Tengah Memanas, BPS Beberkan Sejumlah Komoditas yang Harganya Melonjak

Badan Pusat Statistik atau BPS membeberkan lonjakan harga komoditas akibat memanasnya tekanan geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya