RI Kuasai 3 Persen Pasar Alas Kaki Dunia  

Selasa, 12 Agustus 2014 14:08 WIB

TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian Euis Saedah mengatakan Indonesia telah memenuhi sekitar 3 persen kebutuhan alas kaki dunia. Hal itu berdasarkan pada data nilai ekspor tahun 2013 yang mencapai US$ 3,8 miliar atau sekitar Rp 44 triliun. Nilai itu tumbuh dari tahun 2012 yang hanya mencapai US$ 3,6 miliar atau sekitar Rp 42 triliun. (Baca: Industri Siap Hadapi Masyarakat Ekonomi Asean)

"Selain nilai ekspor yang cukup besar, surplus ekspor industri alas kaki selama lima tahun terakhir rata-rata mencapai US$ 2 miliar," ujar Euis saat pembukaan pameran hasil karya alumnus dan mitra Balai Pengembangan Industri Persepatuan Indonesia (BPPI) di kantor Kementerian Perindustrian, Selasa, 12 Agustus 2014.

Menurut Euis, untuk mendorong perkembangan industri alas kaki, pemerintah banyak menggelar pameran demi menjaring pembeli. Hal itu sebagai salah satu upaya untuk terus mendorong perkembangan industri dengan menciptakan iklim usaha yang kondusif, memakai cara meningkatkan kualitas produksi untuk menaikkan daya saing di dalam dan luar negeri. (Baca: Tahun Depan, Industri Non Migas Tumbuh 6,4 Persen)

Pameran yang mengangkat tema "Sepatu Karya Indonesia untuk Dunia" ini diselenggarakan selama empat hari, 12-15 Agustus 2014, dan terbuka untuk umum pada pukul 09.00-17.00 WIB. Pemeran tersebut diikuti 44 peserta para alumnus BPIPI Sidoarjo dengan melibatkan komunitas sentra IKM dan binaan potensial BPIPI Sidoarjo.

"Sepatu itu sudah menjadi bagian dari gaya hidup. Untuk menghadapi tantangan Masyarakat Ekonomi ASEAN, diharapkan para pelaku binaan bisa bersaing dalam hal kualitas, desain, kemasan, dan harga yang kompetitif," kata Euis. (Baca: Ini Dia Delapan Industri Penyumbang Emisi Terbesar)

HUSSEIN ABRI YUSUF


Baca juga:
Rini Soemarno Bicara soal Hubungan dengan Megawati
Penyebab Hilangnya Suara Jokowi-Kalla Belum Jelas

Lima Pemain MU Ditendang, Kagawa Aman

Benarkah Megawati Ikut Memilih Tim Transisi?

5 Hal Kontroversial tentang Syahrini

SBY, Orang Paling Tepat Bantu Transisi Jokowi

Berita terkait

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

4 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

50 hari lalu

Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G mulai dipromosikan. Gawai ini termasuk kelas menengah, namun fiturnya lengkap dan mumpuni.

Baca Selengkapnya

Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

51 hari lalu

Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

Setelah empat tahun vakum, Gaikindo kembali adakan Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2024. Apa yang menarik?

Baca Selengkapnya

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

21 Februari 2024

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

TMMIN menerima penghargaan Lighthouse Industry 2024 setelah dianggap berkontribusi dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing industri otomotif.

Baca Selengkapnya

Cara Cek IMEI iPhone Terdaftar atau Tidak di Kemenperin

17 Januari 2024

Cara Cek IMEI iPhone Terdaftar atau Tidak di Kemenperin

Sekarang, sudah banyak orang yang menjual iPhone bekas. Sebelum membeli, sebaiknya cek IMEI iPhone apakah terdaftar atau tidak.

Baca Selengkapnya

Komisi VII DPR Bakal Panggil PT ITSS dan Kementerian Perindustrian Buntut Insiden Ledakan Tungku Smelter

9 Januari 2024

Komisi VII DPR Bakal Panggil PT ITSS dan Kementerian Perindustrian Buntut Insiden Ledakan Tungku Smelter

Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno mengatakan bakal memanggil Kementerian Perindustrian dan PT Indonesia Tsingshan Stainless Stell (ITSS).

Baca Selengkapnya

Indef Sebut Investasi Sektor Industri Pengolahan Berpusat di Pulau Jawa

28 Desember 2023

Indef Sebut Investasi Sektor Industri Pengolahan Berpusat di Pulau Jawa

Ekonom Indef Riza Annisa Pujarama mengatakan ada ketimpangan realisasi investasi di sektor industri pengolahan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Dugaan Pelanggaran Kasus Ledakan Smelter Nikel Cina di Indonesia, Waskita Karya Lanjutkan PHK

26 Desember 2023

Terpopuler: Dugaan Pelanggaran Kasus Ledakan Smelter Nikel Cina di Indonesia, Waskita Karya Lanjutkan PHK

Terpopuler: Dugaan pelanggaran di kasus ledakan smelter nikel milik Cina di Indonesia, Waskita Karya berpotensi lanjutkan PHK karyawan.

Baca Selengkapnya

Smelter Nikel di Morowali Meledak, Kemenperin Minta Perusahaan Penuhi Hak Korban

24 Desember 2023

Smelter Nikel di Morowali Meledak, Kemenperin Minta Perusahaan Penuhi Hak Korban

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) minta PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) penuhi hak korban ledakan smelter nikel di Morowali.

Baca Selengkapnya

Tungku Smelter Meledak, Kementerian ESDM: Pengawasan Kepatuhan K3 Wewenang Kemenperin

24 Desember 2023

Tungku Smelter Meledak, Kementerian ESDM: Pengawasan Kepatuhan K3 Wewenang Kemenperin

Kementerian ESDM mengatakan bahwa pengawasan kepatuhan K3 industri smelter nikel wewenang Kementerian Perindustrian.

Baca Selengkapnya