Dianggap Tak Sah, Bos TVRI Baru Akan Temui DPR

Reporter

Editor

Zed abidien

Selasa, 18 Februari 2014 15:15 WIB

TVRI. ANTARA/Dhoni Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Iskandar Achmad, Direktur Utama Televisi Republik Indonesia yang baru saja dilantik hari ini, Selasa, 18 Februari 2014, akan segera menemui Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat. Pertemuan itu berkaitan dengan legitimasi bos televisi pemerintah tersebut yang dianggap tak sah serta pemblokiran anggaran perusahaannya.

"Harapan direksi yang baru ini agar Komisi I DPR dapat mempertimbangkan kembali hal itu karena berkaitan dengan publik," ujar Iskandar setelah dilantik di lantai 12 kantor televisi pelat merah itu, Selasa, 18 Februari 2014.

Sebelumnya, Komisi I DPR menyatakan pelantikan lima bos TVRI tidak sah. Sebab, mereka diangkat dan dilantik oleh anggota Dewan Pengawas TVRI yang sudah dipecat oleh Komisi I DPR pada Selasa, 28 Januari 2014. Pemecatan itu dipicu oleh "pembangkangan" Dewan Pengawas TVRI terhadap hasil keputusan rapat bersama Komisi I DPR pada 21 Oktober 2013.

Bersamaan dengan pemecatan itu, rapat internal Komisi I DPR pada 21 November 2013 lalu juga memutuskan memblokir atau membintangi anggaran TVRI 2014 Rp 1,075 triliun. Dari anggaran itu, Rp 300 miliar akan dipakai untuk program Pemilu 2014.

Iskandar menolak mengkomentari tudingan DPR bahwa dirinya tidak punya legitimasi karena dipilih oleh Dewan Pengawas TVRI yang sudah dipecat. Alasannya, legitimasi bos TVRI sudah dijabarkan dalam peraturan perundang-undangan.

"Jadi, apakah kami punya legitimasi atau tidak, itu bukan domain saya. Domain saya bagaimana memajukan TVRI dan menyukseskan kegiatan-kegiatannya," ujarnya.

TRI SUHARMAN

Terkait:
DPR: Pelantikan Direktur Baru TVRI Tak Sah
Dewan Pengawas TVRI Lantik Dirut Baru Besok
Bekas Bakal Caleg Hanura Nyalon Dirut TVRI
AJI Gelar Uji Kompetensi Jurnalis di Bandung

Berita terkait

Hari Televisi Sedunia, Serba-serbi dalam Sejarah Pertelevisian

21 November 2022

Hari Televisi Sedunia, Serba-serbi dalam Sejarah Pertelevisian

Penetapan Hari Televisi Sedunia juga menjadi momentum ketika para pemimpin PBB menyadari peran televisi dalam memfokuskan perhatian publi

Baca Selengkapnya

Masa Jabatan Anggota Dewan Pengawas TVRI Diperpanjang 3 Bulan

10 Juni 2022

Masa Jabatan Anggota Dewan Pengawas TVRI Diperpanjang 3 Bulan

Perpanjangan masa jabatan Dewan TVRI dilakukan karena proses seleksi calon anggota Dewas LPP TVRI periode 2022-2027 belum rampung.

Baca Selengkapnya

Pakar UNRI Beri Tips Agar TVRI Diminati Masyarakat

24 Agustus 2021

Pakar UNRI Beri Tips Agar TVRI Diminati Masyarakat

TVRI sebenarnya sudah melakukan mediamorfosis dan konvergensi media untuk mempertahankan eksistensinya namun hal itu dirasa belum cukup

Baca Selengkapnya

HUT ke-59, Ini Sejarah Singkat Berdirinya TVRI

24 Agustus 2021

HUT ke-59, Ini Sejarah Singkat Berdirinya TVRI

Hari ini, 24 Agustus 2021, Televisi Republik Indonesia (TVRI) berulang tahun yang ke-59 sejak didirikan pada 1962

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Dirut TVRI Dibuka, Ada 11 Syarat

4 Februari 2020

Pendaftaran Dirut TVRI Dibuka, Ada 11 Syarat

Pendaftaran Direktur Utama atau Dirut Pengganti Antarwaktu (PAW 2020-2022) di Lembaga Penyiaran Publik TVRI resmi dibuka.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Dirut Baru TVRI Resmi Dibuka

3 Februari 2020

Pendaftaran Dirut Baru TVRI Resmi Dibuka

Pendaftaran Direktur Utama atau Dirut Pengganti Antarwaktu (PAW) di Lembaga Penyiaran Publik TVRI resmi dibuka

Baca Selengkapnya

Resmi Minta Direksi Cari Pengganti Helmy Yahya, Ini Kata Dewas

31 Januari 2020

Resmi Minta Direksi Cari Pengganti Helmy Yahya, Ini Kata Dewas

Dewan Pengawas TVRI telah resmi meminta Dewan Direksi mencari pengganti Helmy Yahya.

Baca Selengkapnya

Helmy Yahya Pernah Dilarang Kakaknya Jadi Direktur Utama TVRI

28 Januari 2020

Helmy Yahya Pernah Dilarang Kakaknya Jadi Direktur Utama TVRI

Pembawa acara kondang, Helmy Yahya, menceritakan kisahnya sebelum menempati posisi direktur utama di Televisi Republik Indonesia alias TVRI.

Baca Selengkapnya

Kisruh TVRI, Komisi I DPR Panggil Helmy Yahya Siang Ini

28 Januari 2020

Kisruh TVRI, Komisi I DPR Panggil Helmy Yahya Siang Ini

Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat menjadwalkan rapat dengar dengan bekas Direktur Utama Televisi Republik Indonesia alias TVRI, Helmy Yahya

Baca Selengkapnya

Helmy Yahya Dijuluki Raja Kuis Indonesia, Ini Karyanya

17 Januari 2020

Helmy Yahya Dijuluki Raja Kuis Indonesia, Ini Karyanya

Helmy Yahya diberhentikan dari jabatan Direktur Utama TVRI oleh dewan pengawas penyiaran publik Intip berbagai

Baca Selengkapnya