Kapal Perintis Penuhi Target 80 Trayek

Selasa, 7 Mei 2013 16:59 WIB

Gubernur Kepulauan Riau Muhammad Sani (dua kiri) dan sejumlah pejabat daerah berjalan meninggalkan dermaga usai meninjau Kapal Perintis Sabuk Nusantara 30 di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang, Kepri, Selasa (27/12). ANTARA/Henky Mohari

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Forum Transportasi Laut Ajiph Razifwan Anwar mengapresiasi pembelian kapal perintis oleh Kementerian Perhubungan kemarin. Kapal perintis tersebut adalah upaya pemerintah untuk menambah trayek, khususnya di daerah terpencil.

"Pada 2012, sudah ada 67 trayek. Dan tahun ini pemerintah berharap ada 80 jalur. Jumlah ini akan meningkat pada 2014 yakni sebesar 90 trayek," ucap Ajiph saat dihubungi Selasa, 7 Mei 2013.

Program kapal perintis ini, lanjut Ajiph, tidak hanya untuk membuka jalur baru dan melayani masyarakat di daerah terpencil. Namun, 17 kapal senilai Rp 439 miliar itu juga harus menumbuhkembangkan usaha swasta. "Yang terakhir ini yang biasanya luput dari perhatian pemerintah."

Negara akan mengalami inefisiensi jika kapal perintis tersebut beroperasi terus. "Kapal ini kan subsidi, penumpang membayar tiketnya pun tidak penuh," ucap Ajiph. Maka untuk trayek yang sudah mapan, demikian Ajiph, tidak boleh dioperatori oleh angkutan perintis.

Dia berpendapat, negara harus melakukan evaluasi, di mana sajakah kapal perintis bisa dialihkan menjadi angkutan komersial. Pada suatu titik, masyarakat harus menyadari berlakunya hukum pasar. "Tidak boleh selamanya masyarakat dimanja dengan subsidi," kata Ajiph.

Sebelumnya Kementerian Perhubungan mengalokasikan Rp 439 Miliar untuk 17 kapal. Dari 17 kapal tersebut, baru 12 unit yang diserahkan dan akan langsung beroperasi di wilayah Indonesia Timur. Kapal-kapal itu diserahkan kepada PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) serta pemerintah provinsi dan kabupaten.

PT ASDP menerima lima unit kapal penyeberangan. Untuk enam kapal penyeberangan lain diserahkan untuk Maluku, Riau, Asmat, Seram Bagian Timur, Buru Selatan, dan Maluku Tenggara Barat. Kalimantan Tengah menerima satu kapal pembersih alur.

MUHAMMAD MUHYIDDIN

Berita hangat:


Baca juga:
Akun Vitalia Sesha Pamer Foto di Twitter
Sejam Akun Twitter @hattarajasa Dijebol Hacker
Anas Urbaningrum, Sambal Pecel dan Hambalang


Berita terkait

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

3 jam lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

15 jam lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

16 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

19 jam lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

22 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

23 jam lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

2 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

4 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

4 hari lalu

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

OIKN bakal mengembangkan sistem transportasi cerdas di IKN.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

6 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya