TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Denny Indrayana, diangkat menjadi Komisaris utama PT Jamsostek (Persero) menggantikan posisi Bambang Subianto. "Ya, tadi ke sini karena ada tugas untuk posisi Komisaris Utama Jamsostek. Surat keputusannya sudah,” kata Denny ketika ditemui di Kementerian Badan Usaha Milik Negara, Rabu, 20 Februari 2013.

Denny enggan bicara banyak perihal jabatannya."Doakan saja semoga bisa menjalankan tugas dengan baik, amanah. Ini berat, tidak ringan." Menteri BUMN Dahlan membenarkan penunjukan tersebut. Ia menilai Denny selama ini memiliki jejak rekam yang baik. "Denny baik sekali, antikorupsi luar biasa," katanya.

Dahlan menambahkan, jabatan wakil menteri merupakan jabatan yang biasa diposisikan sebagai komisaris. "Semua wakil menteri bisa menjadi pengawa. Kan, mewakili pemerintah."
Ia mencontohkan Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin yang menjadi komisaris utama. Sjafrie tercatat pernah menjadi Komisaris Utama PT Perkebunan Negara X. "Kalau Wamen ESDM yang baru memang belum. Tunggu giliran." katanya.

Sebelumnya, kaum buruh mempertanyakan dipertahankannya Bambang Subianto sebagai Komisaris Utama Jamsostek. Sebab, ketika itu Bambang merangkap jabatan Komisaris Utama Indonesia Infrastructure Fund dan Jamsostek. Hal ini dikhawatirkan akan membuat konflik kepentingan di antara kedua institusi tersebut.

ANANDA PUTRI