Anggaran Pangan Rp 83 Triliun Dinilai Tak Cukup  

Kamis, 13 September 2012 14:09 WIB

TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesian Human Right Committee for Social Justice (IHSC) menyatakan total anggaran untuk ketahanan pangan di Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2013 sebesar Rp 83 triliun tidak memadai. Anggaran itu tiga kali lebih rendah daripada belanja pegawai sebesar Rp 241 triliun.

Ketua IHSC Gunawan juga menyayangkan tidak ada anggaran untuk Kementerian Pertanian, khususnya pada Badan Ketahanan Pangan untuk pembauran agraria. “Total anggaran ketahanan pangan itu hanya mencakup anggaran untuk stabilisasi harga serta pemenuhan kebutuhan pangan rakyat Rp 64,3 triliun dan anggaran infrastruktur irigasi senilai Rp 18,7 triliun,” ujarnya, Kamis, 13 September 2012.

Koordinator Program Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara), Abdul Halim, mengungkapkan hak warga atas pangan juga terancam dengan adanya pengkavelingan wilayah pesisir. Ia mencontohkan reklamasi dan pembangunan tanggul laut raksasa (giant sea wall) sebagai contoh dari pengkavelingan tersebut.

Sayangnya, pengkavelingan tetap terjadi meski Mahkamah Konstitusi menyatakan pengkavelingan dan atau privatisasi wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil bertentangan dengan Undang-Undang Dasar 1945. Padahal pengkavelingan itu telah mempersempit akses nelayan tradisional atas wilayah tangkap.

Halim menuturkan, kondisi tersebut membuat kapal-kapal pencuri ikan bebas keluar-masuk di wilayah perairan Indonesia. Kiara mencatat, sejak 2001 hingga Agustus 2012, sudah ada 2.469 kapal pencuri ikan yang tertangkap. Pencurian ikan tersebut membuat ketersediaan sumber daya ikan menipis.

Namun pemerintah mengambil jalan pintas untuk mengatasi kurangnya sumber daya ikan tersebut. "Pemerintah mengambil jalan pintas dengan melakukan impor 450 ribu ton ikan," ujarnya.

Ia pun menyebut anggaran Kementerian Kelautan dan Perikanan tidak mencapai satu persen dari total anggaran di RAPBN 2013. Halim mengatakan anggaran Kementerian Kelautan dan perikanan hanya 0,003 persen dari total rancangan anggaran senilai Rp 1.657 triliun.

MARIA YUNIAR

Berita terkait

Di Forum APEC, ID FOOD Ungkap Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pangan Melalui Digitalisasi

7 hari lalu

Di Forum APEC, ID FOOD Ungkap Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pangan Melalui Digitalisasi

APEC Workshop ini diikuti oleh para delegasi negara di kawasan Asia Pacifik.

Baca Selengkapnya

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

11 hari lalu

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

Harga komoditas pangan seperti daging, telur, cabai, dan garam turun pada Senin, 15 April 2024.

Baca Selengkapnya

ID FOOD Beberkan Cadangan Pangan Pemerintah: Stok Aman selama Libur Lebaran

14 hari lalu

ID FOOD Beberkan Cadangan Pangan Pemerintah: Stok Aman selama Libur Lebaran

Holding BUMN Pangan ID FOOD memastikan ketersediaan pasokan pangan selama libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

19 hari lalu

PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

PLN dan BNI menghadirkan 1.500 paket sembako harga murah Rp 59 ribu untuk pengemudi Ojol dan masyarakat umum.

Baca Selengkapnya

Menjelang Lebaran, Harga Daging dan Cabai Kian Melonjak

19 hari lalu

Menjelang Lebaran, Harga Daging dan Cabai Kian Melonjak

Menjelang Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 2024, sejumlah harga bahan pokok kian melonjak. Per 7 April 2024, Panel Harga Pangan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat mencatat harga daging sapi, daging ayam, cabai, bawang merah, dan bawang putih masih naik.

Baca Selengkapnya

Analis: Potensi Inflasi Masih Berlanjut, Nilai Tukar Rupiah Diperkirakan Makin Anjlok

23 hari lalu

Analis: Potensi Inflasi Masih Berlanjut, Nilai Tukar Rupiah Diperkirakan Makin Anjlok

Analis Ibrahim Assuaibi memprediksi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini makin merosot menyentuh level Rp 15.910 sampai Rp 15.960.

Baca Selengkapnya

Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

25 hari lalu

Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

Emiten pupuk PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk. mencetak laba bersih tahun berjalan senilai Rp 420,07 miliar sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Kenaikan Harga Pokok, Ombudsman Minta Perpanjang Bantuan Pangan hingga Desember

31 hari lalu

Antisipasi Kenaikan Harga Pokok, Ombudsman Minta Perpanjang Bantuan Pangan hingga Desember

Ombudsman RI meminta pemerintah memperpanjang bantuan pangan hingga Desember 2024.

Baca Selengkapnya

Harga Bahan Pokok Hari Ini, Beras Premium Masih Tinggi

31 hari lalu

Harga Bahan Pokok Hari Ini, Beras Premium Masih Tinggi

Harga bahan pokok terkini, sebagian besar mengalami kenaikan, seperti beras dan cabai.

Baca Selengkapnya

Terkini: Titik Rawan Macet di Jalan Tol dan Pantura saat Mudik Lebaran 2024, Sri Mulyani Dicecar Anggota DPR soal Program Makan Siang Gratis

37 hari lalu

Terkini: Titik Rawan Macet di Jalan Tol dan Pantura saat Mudik Lebaran 2024, Sri Mulyani Dicecar Anggota DPR soal Program Makan Siang Gratis

Menhub Budi Karya Sumadi memperkirakan titik kemacetan pada arus mudik Lebaran 2024 akan terjadi di ruas Jalan Tol Cipali.

Baca Selengkapnya