TEMPO.CO, Jakarta - Produsen komponen elektronik Taiwan, Foxconn Technology, memilih lokasi pembangunan pabrik di Cikande, Serang, Banten. Pabrik yang bakal memproduksi 10 juta unit alat elektronik per tahun itu menempati lahan seluas 5 ribu meter persegi.
"Akhir tahun ini mulai dibangun, prosesnya butuh waktu enam bulan," kata Menteri Perindustrian Mohamad Soleman Hidayat, Selasa 14 Agustus 2012.
Pabrik Foxconn, kata Hidayat, sudah siap secara fisik lantaran memanfaatkan gedung milik PT Modernland Realty. Foxconn hanya perlu merenovasi dan menyesuaikan kondisi bangunan dengan perencanaan manufaktur mereka.
Pada awal operasinya di Indonesia, Foxconn akan membuat 3 juta unit telepon genggam. Hidayat mengatakan pemerintah mematok target agar perusahaan itu bisa memproduksi 10 juta peralatan elektronik, diantaranya perkakas rumah tangga seperti televisi.
“Untuk itu pada tahun depan pabrik itu akan diperluas hingga 400 hektare," ujarnya.
Nilai investasi Foxconn di Indonesia diperkirakan mencapai US$ 10 miliar atau sekitar Rp 94,8 triliun. Hidayat mengatakan Foxconn akan bekerjasama dengan sejumlah perusahaan Indonesia diantaranya PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) dan Polytron yang akan membuat telepon dan televisi.
DIMAS SIREGAR
Berita ekonomi lainnya:
Ekonomi Indonesia Tumbuh, Kelas Menengah Bahagia
Papua Masih Daerah Termiskin di Indonesia
Menteri Hatta Belum Tahu Ada Impor Buah Israel
42 Ribu Barrel Minyak RI Hilang Setiap Hari
Pemerintah Siapkan untuk Kebijakan Bendung Impor
Pembangunan Bandara Baru Yogya Butuh Insentif
Kehabisan Tenaga, Rupiah Kembali Melemah
Harga Minyak Brent Mulai Naik
Waspada, Krisis Pangan Kembali Mengancam
Ancaman Krisis Pangan, G20 Rapat Mendadak
Berita terkait
Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya
1 jam lalu
Rencana investasi Microsoft itu diumumkan melalui agenda Microsoft Build: AI Day yang digelar di Jakarta.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil
7 jam lalu
Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaTerkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi
21 jam lalu
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.
Baca SelengkapnyaCEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella
1 hari lalu
CEO sekaligus Chairman Microsoft Satya Nadella bertemu Jokowi, kemarin. Berikut profilnya.
Baca SelengkapnyaTimothy Ronald, Pemegang Saham Termuda Holywings Group
1 hari lalu
Bisnis dari Holywings Group tidak hanya mencakup beach club terbesar di dunia (Atlas) dan di Asia (H Club), tapi juga klub dan bar
Baca SelengkapnyaBos Microsoft Ungkap Rencana Investasi AI dan Cloud Senilai Rp 27,6 Triliun di Indonesia, Ini Rinciannya
2 hari lalu
CEO Microsoft, Satya Nadella, membeberkan rencana investasi perusahaannya di Indonesia. Tak hanya untuk pengembangan infrastruktur AI dan cloud.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris
2 hari lalu
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan
2 hari lalu
Budi Arie yang mendampingi Jokowi saat bertemu Nadella mengatakan Microsoft akan berinvestasi secara signifikan dalam empat tahun ke depan.
Baca SelengkapnyaBahlil Prioritaskan Investor Lokal untuk Investasi di IKN: Asing Masuk Klaster Dua
2 hari lalu
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan pemerintah memprioritaskan pengusaha dalam negeri untuk berinvestasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca SelengkapnyaMenteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan
3 hari lalu
Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.
Baca Selengkapnya