Pemerintah Jual Saham PT Pembangunan Perumahan

Reporter

Editor

Senin, 9 Februari 2004 19:39 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Pemerintah menjual 49 persen saham PT Pembangunan Perumahan (Persero) melalui progran Employee-Management Buy Out (EMBO) atau penjualan saham kepada karyawan dan manajemennya. "Program ini bertujuan khusus untuk meningkatkan motivasi dan komitmen karyawan serta manajemen," kata Deputi Menteri Negara BUMN Bidang Restrukturisasi dan Privatisasi, Mahmuddin Yasin di gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (9/2). Berdasarkan keputusan Tim Kebijakan Privatisasi BUMN nomor KEP-03/TKP/02/2003 tanggal 11 Februari 2003, pemerintah melalui Kementerian BUMN melakukan divestasi saham negara di PT Pembangunan Nasional. Berkaitan dengan ini, Kementerian BUMN menandatangani perjanjian jual beli saham dalam rangka program EMBO.Penandatangan ini merupakan tindak lanjut dari penetapan Peraturan Pemerintah nomor 64 tanggal 31 Desember 2003 tentang Penjualan Saham Milik Negara pada perusahaan perseroan PT Pembangunan Perumanan. Yasin mengatakan, nilai transaksi ini mencapai Rp 70,25 miliar. "Kami sangat puas telah menyelesaikan progran ini dalam rangka mempertahankan dan meningkatkan kinerja perusahaan," kata Yasin.Menurutnya, program privatisasi melalui EMBO ini merupakan alternatif divestasi saham selain melalui Penawaran Umum Perdana Saham atau Initial Public Offering (IPO) dan mengundang investor strategis atau strategic sale. Dalam transaksi EMBO ini, pemerintah telah menunjuk profesi penunjang seperti Mandiri Sekuritas yang bertindak sebagai penasihat keuangan dan Jusuf Indradewa and partner sebagai konsultan hukum.PT Pembangunan ini merupakan BUMN pertama yang melakukan privatisasi melalui program ini serta BUMN Konstruksi pertama yang melakukan privatisasi. Pemerintah, kata Yasin, berupaya memperoleh hasil privatisasi ini senilai Rp 5 triliun pada semester I tahun 2004. Yandi M.R. - Tempo News Room

Berita terkait

Mengintip Liburan Mewah di Laut Merah ala Cristiano Ronaldo

40 detik lalu

Mengintip Liburan Mewah di Laut Merah ala Cristiano Ronaldo

Ronaldo memotret Laut Merah dan menandai kunjungannya ke The St. Regis Resort Red Sea, sebuah properti mewah yang menjadi perhatian.

Baca Selengkapnya

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

4 menit lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pengamat Ungkap Syarat Calon Lain Bisa Imbangi Khofifah di Pilkada Jatim 2024, Apa Saja?

7 menit lalu

Pengamat Ungkap Syarat Calon Lain Bisa Imbangi Khofifah di Pilkada Jatim 2024, Apa Saja?

Khofifah dinilai menjadi calon terkuat pada Pilkada Jatim 2024.

Baca Selengkapnya

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

10 menit lalu

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

Sejumlah keluarga Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendapat penghargaan dari pemerintah: Iriana, Bobby Nasution, dan Anwar Usman.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

17 menit lalu

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

Sebanyak 267 rumah warga terdampak gempa yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Usulkan Pembagian IUP ke Ormas Keagamaan, Bahlil: Nanti Dicarikan Partner

20 menit lalu

Usulkan Pembagian IUP ke Ormas Keagamaan, Bahlil: Nanti Dicarikan Partner

Menurut Bahlil, pembagian IUP untuk ormas keamaaan bukan masalah selagi dilakukan sesuai dengan baik.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

20 menit lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Saksi Ungkap Kementan Keluar Uang Rp 3 Juta per Hari untuk Makan Online dan Laundry di Rumah Dinas SYL

23 menit lalu

Saksi Ungkap Kementan Keluar Uang Rp 3 Juta per Hari untuk Makan Online dan Laundry di Rumah Dinas SYL

Saksi mengungkapkan Kementan kerap keluar uang Rp 3 juta per hari untuk keperluan makan online dan laundry di rumah dinas SYL.

Baca Selengkapnya

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

25 menit lalu

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

Sebagai tujuan wisata nasional berkomitmen menjaga destinasi tetap bersih dan nyaman.

Baca Selengkapnya

5 Mitos dan Fakta soal Asam Urat

26 menit lalu

5 Mitos dan Fakta soal Asam Urat

Dengan beberapa faktor tersebut masih kerap dijumpai simpang siur mengenai mitos seputar asam urat di masyarakat.

Baca Selengkapnya