TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemerintah melalui Kementerian Keuangan kembali membuka rencana lelang Surat Utang Negara (SUN). Lelang akan dilakukan pada 19 Juli 2011 dengan jumlah indikatif sebesar Rp 7 triliun. SUN yang memiliki nominal per unitnya sebesar Rp 1 juta ini untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2011.
Berikut ini seri-seri dari SUN yang akan dilelang berdasarkan rilis yang diterima Tempo pada Kamis, 14 Juli 2011.
a. Seri SPN20111020 (new issuance) dengan pembayaran bunga secara diskonto dan jatuh tempo 20 Oktober 2011.
b. Seri SPN20120706 (reopening) dengan pembayaran bunga secara diskonto dan jatuh tempo 6 Juli 2012.
c. Seri FR0055 (reopening) dengan suku bunga tetap (fixed rate) sebesar 7,375 persen dan jatuh tempo pada 15 September 2016.
d. Seri FR0053 (reopening) dengan fixed rate sebesar 8,250 persen dan jatuh tempo pada 15 Juli 2021.
e. Seri FR0058 (new issuance) dengan suku bunga tetap dan jatuh tempo 15 Juni 2032.
f. Seri FR0057 (reopening) dengan fixed rate sebesar 9,500 persen dan jatuh tempo pada 15 Mei 2041.
Total alokasi pembelian nonkompetitif untuk dua SUN seri SPN20111020 dan SPN 20120706 maksimal sebesar 30 persen dari target indikatif. Sedangkan alokasi pembelian nonkompetitif untuk FR0055, FR0053, FR0058, dan FR0057 masing-masing sebesar 20 persen dari total yang dimenangkan.
ADITYA BUDIMAN
Berita terkait
Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi
5 hari lalu
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi
5 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Israel Serukan Penghancuran Total Gaza
6 hari lalu
Menteri Keuangan Israel menyerukan penghancuran total Kota Rafah, Deir al-Balah, dan Khan Younis di Jalur Gaza.
Baca SelengkapnyaRespons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor
7 hari lalu
Kerap kali barang impor bisa terkena harga denda dari Bea Cukai yang sangat tinggi. Bagaimana respons Menteri Keuangan Sri Mulyani?
Baca SelengkapnyaMinta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai
7 hari lalu
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati tanggapi kasus penahanan hibah alat belajar SLB oleh Bea Cukai.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun
10 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun
10 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan penyaluran bantuan sosial atau Bansos selama Januari-Maret 2024 mencapai Rp 43 triliun.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi
10 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tensi geopolitik di Timur Tengah cenderung meningkat dan menjadi fokus perhatian para pemimpin dunia. Ia menegaskan kondisi ini mempengaruhi beberapa dampak ekonomi secara signifikan.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen
10 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa realisasi anggaran dari APBN untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) baru mencapai 11 per
Baca SelengkapnyaTerkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai
11 hari lalu
Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.
Baca Selengkapnya