TEMPO Interaktif, Jakarta - Bank Indonesia mengharapkan revisi dalam Arsitektur Perbankan Indonesia dapat selesai pada akhir tahun ini. "Mudah-mudahan bisa diumumkan pada akhir tahun," ujar Deputi Gubernur Muliaman Hadad di Purwakarta, Sabtu (4/12).
Menurut dia, dalam revisi tersebut akan mencantumkan apa saja yang penting untuk dilakukan di dunia perbankan setidaknya hingga 2019-2020. Pada tahun itu, industri keuangan dunia sudah lebih terbuka. "Sebab, Indonesia pun sudah mengarah ke sana," katanya.
Dalam revisi juga akan memasukkan isu-isu penting dalam dunia perbankan seperti akses terhadap sumber pembiayaan yang mendorong perkreditan. "Aturan diperbarui juga supaya eligible terhadap bank-bank," kata dia.
Perencanaan strategis perbankan yang dikenal dengan Arsitektur Perbankan Indonesia dibuat oleh Bank Indonesia. API pun diumumkan dan disosialisasikan kepada perbankan pada 2004. Saat ini, API dinilai perlu diperbaiki karena ada persoalan yang dirasakan oleh kalangan perbankan.
NPL ke Level 1,36 Persen, Berikut Strategi Bank Mandiri
27 November 2023
NPL ke Level 1,36 Persen, Berikut Strategi Bank Mandiri
Direktur Manajemen Risiko PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), Ahmad Siddik Badruddin, memprediksi kualitas kredit terjaga hingga akhir 2023 dan stabil pada 2024 mendatang.
