Pertumbuhan Ekspor Masih Kuat  

Reporter

Editor

Senin, 2 Agustus 2010 18:08 WIB

Mari Elka Pangestu. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO Interaktif, Jakarta --Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengatakan, nilai ekspor selama semester pertama tahun ini mengalami peningkatan 44,4 persen atau sekitar US$10,39 miliar. Sementara ekspor nonmigas mengalami peningkatan 38 persen. "Pertumbuhan masih kuat. Jadi kita optimisi pertumbuhan ekspor yang targetnya 7,5 persen sampai 8,8 persen harusnya tercapai," katanya hari ini.

Sedangkan peningkatan impor tercatat lebih tinggi yaitu mencapai 52 persen dan 46 persen untuk sektor non migas. Menurut Mari, peningkatan impor ini terjadi karena terkait dengan peningkatan investasi. Menurutnya tren biasanya menunjukkan kenaikan nilai investasi biasanya diikuti dengan peningkatan nilai impor yang cukup tajam.

"Ini merupakan pickup dari investasi juga, selama investasi itu dilakukan untuk barang modal. Bahan baku penolong itu kan masuknya kedalam peningkatan kapasitas produksi yang intinya akan memenuhi permintaan dalam negeri atau ekspor," ujarnya.

Negara tujuan ekspor utama Indonesia tidak berubah yaitu Jepang, Cina, Eropa dan Amerika. Pangsa pasar ekspor RRT saat ini sekitar 10,5 persen, Amerika 10,2 persen, Jepang dan Uni Eropa sama-sama 12, 9 persen. Berikutnya baru Singapura dan negara-negara Asia. Namun secara umum pangsa pasar terbesar ekspor Indonesia adalah negara-negara Asia.

KARTIKA CANDRA

Berita terkait

Impor Turun, Mendag Zulkifli Hasan: Produksi Menurun

5 menit lalu

Impor Turun, Mendag Zulkifli Hasan: Produksi Menurun

Menteri Perdagangan Indonesia, Zulkifli Hasan mengatakan ada penurunan impor non-migas pada April 2024.

Baca Selengkapnya

Tingkatkan Ekspor ke Amerika Selatan, Kemendag Akan Pakai Perjanjian Perdagangan Bilateral dengan Cile

3 jam lalu

Tingkatkan Ekspor ke Amerika Selatan, Kemendag Akan Pakai Perjanjian Perdagangan Bilateral dengan Cile

Kemendag berencana memanfaatkan perjanjian dagang bilateralnya dengan Cile untuk meningkatkan ekspor ke Amerika Selatan.

Baca Selengkapnya

KTT APEC di Peru Kembali Bahas Pembentukan Kawasan Perdagangan Bebas Asia Pasifik atau FTAAP

13 jam lalu

KTT APEC di Peru Kembali Bahas Pembentukan Kawasan Perdagangan Bebas Asia Pasifik atau FTAAP

Pertemuan organisasi Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) di Arequipa, Peru kembali membahas Kawasan Perdagangan Bebas Asia Pasifik

Baca Selengkapnya

Penyebab Rupiah Melemah, Ini Analisis Direktur Laba Forexindo Berjangka

15 jam lalu

Penyebab Rupiah Melemah, Ini Analisis Direktur Laba Forexindo Berjangka

Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memberikan analisis soal nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar AS belakangan ini.

Baca Selengkapnya

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

17 jam lalu

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

Rupiah melemah dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan domestik, apa saja?

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Antisipasi Fenomena Alih Mitra Dagang di Pasar Global

1 hari lalu

Kementerian Perdagangan Antisipasi Fenomena Alih Mitra Dagang di Pasar Global

Kementerian Perdagangan mengungkapkan saat ini fenomena alih mitra dagang sejumlah negara telah mempengaruhi ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Publik Ramai Kritik Bea Cukai, Ekonom: Itu untuk Kebaikan

1 hari lalu

Publik Ramai Kritik Bea Cukai, Ekonom: Itu untuk Kebaikan

Bea Cukai sedang kebanjiran kritik dari publik. Ekonom menilai kritik itu baik untuk perbaikan di tubuh Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Askolani Paparkan Peran Bea Cukai bagi Perekonomian di Tengah Kisruh Barang Impor

1 hari lalu

Askolani Paparkan Peran Bea Cukai bagi Perekonomian di Tengah Kisruh Barang Impor

Askolani memaparkan bagaimana capaian pengawasan dan penindakan dilakukan oleh lembaganya selama ini.

Baca Selengkapnya

Profil dan Kekayaan Pejabat Bea Cukai yang Sedang Disorot Imbas Penindakan Barang Impor

1 hari lalu

Profil dan Kekayaan Pejabat Bea Cukai yang Sedang Disorot Imbas Penindakan Barang Impor

Askolani dilantik menjadi Dirjen Bea Cukai oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pada Maret 2021.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Lapor Perkara Bea Cukai ke Jokowi di Istana, Janji Lakukan Perbaikan

1 hari lalu

Sri Mulyani Lapor Perkara Bea Cukai ke Jokowi di Istana, Janji Lakukan Perbaikan

Sri Mulyani juga menyampaikan tantangan Bea Cukai di era pesatnya perkembangan teknologi.

Baca Selengkapnya