Pukuafu Minta Audit Independen Perpajakan Newmont

Reporter

Editor

Selasa, 20 April 2010 20:11 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta – PT Pukuafu Indah mengusulkan kepada manajemen PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) menunjuk auditor pajak pihak ketiga independen untuk mengaudit laporan keuangan pajak perusahaan tersebut. Hal ini dilakukan untuk membuktikan ketidakterlibatan PT NNT terkait makelar kasus perpajakan yang didalangi tersangka Gayus Halomoan P Tambunan.

Dalam siaran persnya, Presiden Komisaris PT Pukuafu Jusuf Merukh mengungkapkan, setelah terkuaknya kasus makelar perpajakan yang didalangi Gayus, nama PT NNT secara langsung juga dikaitkan dengan kasus tersebut. Sebagai pemegang 20 persen saham NNT, PT PI menolak setiap implikasi keterkaitan tersebut dan yakin bahwa PT NNT tidak terlibat dalam tindakan illegal terkait perpajakan.

“Pukuafu mengusulkan kepada manajemen PT NNT agar segera menunjuk auditor pajak pihak ketiga independen untuk membuktikan kepatuhan pajak PT NNT,” ujarnya di Jakarta, Selasa (20/4).

Direktur Utama PT NNT Martiono Hadianto sebelumnya mengatakan, proses keberatan pajak dilakukan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan perpajakan yang berlaku. Sejak kasus makelar pajak Gayus Tambunan merebak, pihaknya selalu dikait-kaitkan dengan Gayus. Pasalnya, Gayus disinyalir menjadi orang yang menangani NNT saat mengajukan keberatan pajak.

Martiono menambahkan, sebagai kontraktor pemerintah Indonesia dan wajib pajak, pihaknya selalu mematuhi hukum yang berlaku, termasuk semua ketentuan pajak dan melaksanakan semua kewajiban pajak dengan baik.

Saat menjabat sebagai penelaah keberatan di Ditjen Pajak, di antaranya 51 kasus yang ditangani Gayus, 40 kasus berujung pada kekalahan Ditjen Pajak. Nama perusahaan yang sudah beredar salah satunya adalah PT NNT.

Jusuf menambahkan, pihaknya menganggap penting meminta audit independen atas laporan keuangan perpajakan PT NNT. Pihaknya menyakini manajemen PT NNT sudah mentaati semua proses dan aturan perpajakan yang berlaku. Secara teratur pada setiap tahun, PT NNT juga tergolong wajib pajak yang taat pada aturan perpajakan. Namun, dengan terkuaknya makelar kasus perpajakan Gayus itu, posisi PT NNT sebagai wajib pajak yang taat sedang dipertanyakan publik.

“Kami sangat berbangga sebagai bagian dari PT NNT karena memiliki catatan kepatutan dan standar etika bisnis yang baik, yang senantiasa dituntut oleh para pemegang saham perusahaan sejak dibentuknya PT NNT selama 25 tahun lalu,” katanya.

SORTA TOBING | AGUSSUP

Berita terkait

7 Perbedaan Pajak dan Retribusi yang Perlu Dipahami

1 September 2023

7 Perbedaan Pajak dan Retribusi yang Perlu Dipahami

Meskipun sama-sama menjadi pemasukan negara, ada 7 perbedaan pajak dan retribusi. Perbedaan ini terletak dari penggunaannya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Sistem Pajak di Negara Modern, Warisan Abad Pertengahan Eropa

28 Februari 2023

Mengenal Sistem Pajak di Negara Modern, Warisan Abad Pertengahan Eropa

Setiap warga di sebuah negara modern wajib membayar pajak. Sejak kapan sistem pajak modern ditumbuhkan?

Baca Selengkapnya

Revisi Aturan Pengembalian PPN Bagi Turis Asing Rampung Bulan Ini

1 Agustus 2019

Revisi Aturan Pengembalian PPN Bagi Turis Asing Rampung Bulan Ini

Aturan tersebut menyebutkan bahwa turis asing akan mendapatkan pengembalian PPN jika minimal berbelanja Rp 5 juta di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenkeu Evaluasi 70 Ribu Tarif PNBP, Tak Semua Layak Dipungut

27 Juli 2018

Kemenkeu Evaluasi 70 Ribu Tarif PNBP, Tak Semua Layak Dipungut

Kemenkeu bakal mengeksaminasi tiap tarif penerimaan negara bukan pajak (PNBP) yang diusulkan kementerian dan lembaga bisa dipungut atau tidak.

Baca Selengkapnya

Bayar Pajak Kini Bisa Secara Online dengan PajakPay

30 Januari 2018

Bayar Pajak Kini Bisa Secara Online dengan PajakPay

PajakPay merupakan layanan pembayaran pajak online yang diluncurkan penyedia aplikasi OnlinePajak.

Baca Selengkapnya

Cara DJP Kejar Target Penerimaan Pajak

10 Oktober 2017

Cara DJP Kejar Target Penerimaan Pajak

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) melakukan sejumlah upaya untuk memenuhi target penerimaan pajak tahun ini.

Baca Selengkapnya

Medco Rampungkan Akuisisi Saham Newmont US$ 2,6 Miliar

3 November 2016

Medco Rampungkan Akuisisi Saham Newmont US$ 2,6 Miliar

Medco rampungkan transaksi akuisisi saham PT Newmont Nusa Tenggara senilai US$2,6 miliar setara Rp33,8 triliun.

Baca Selengkapnya

Newmont Nusa Tenggara Setor Pajak dan Royalti Rp 34,7 T  

1 Maret 2016

Newmont Nusa Tenggara Setor Pajak dan Royalti Rp 34,7 T  

Peningkatan pembayaran royalti selama 2015 sangat signifikan dibandingkan dengan 2014 lalu.

Baca Selengkapnya

Newmont Bantah Buang Limbah di Laut Timor  

22 Januari 2016

Newmont Bantah Buang Limbah di Laut Timor  

Sesuai dengan manifes, limbah yang diangkut kapal MV Red Rock adalah pelumas bekas dan limbah-limbah bekas pakai lain.

Baca Selengkapnya

Pelindo, TNI di Kupang Periksa Limbah B3 Newmont  

21 Januari 2016

Pelindo, TNI di Kupang Periksa Limbah B3 Newmont  

Rute kapal pengangkut limbah B3 berangkat dari Pelabuhan Newmont di Mataram dengan tujuan Surabaya dan singgah di Kupang.

Baca Selengkapnya