Erick Thohir Yakin Implementasi Biofuel Mampu Jadikan Penggunaan Bahan Bakar yang Ramah Lingkungan

Reporter

Bagus Pribadi

Editor

Grace gandhi

Kamis, 11 Juli 2024 07:00 WIB

Pertamina menjual Pertamax Green 95 dengan harga Rp 13.500 per liter. Sementara itu, kompetitor Pertamina juga lebih dahulu memasarkan produk BBM RON 95, yakni Shell dengan Shell V-Power seharga Rp 13.780 per liter, Vivo dengan Revvo 95 seharga Rp 13.580 per liter, dan BP dengan BP Ultimate seharga Rp 13.780 per liter. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Erick Thohir mengatakan percepatan implementasi Peraturan Presiden atau Perpres Nomor 40 Tahun 2023 tentang Percepatan Swasembada Gula Nasional dan Penyediaan Bioetanol sebagai Bahan Bakar Nabati (biofuel) mampu meningkatkan penggunaan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan.

Nature based ini bisa menjadi solusi karena ke depan Indonesia tak mau terlalu banyak impor minyak mentah, apalagi kita punya gula dan sawit,” kata Erick Thohir di kawasan Kota Tua, Jakarta, Rabu, 10 Juli 2024.

Erick Thohir mengatakan, BUMN sedari awal mendukung rencana jangka panjang pemerintah supaya tepat sasaran, efisien, serta sisa-sisa dananya bisa digunakan untuk program lain yang bisa membantu perkembangan manusia.

“Jadi jangan mendidik manusia kita hanya konsumtif tetapi IQ-nya yang memungkinkan. Program pendidikan anak dan kesehatan ibu harus menjadi bagian prioritas ke depan,” katanya.

Erick Thohir sempat mengatakan perlunya perubahan yang bisa dilakukan masyarakat Indonesia seperti penggunaan motor dan mobil listrik. Selain itu, juga dengan penggunaan biofuel atau bahan bakar nabati.

Advertising
Advertising

"Brasil sudah sukses menggunakan biofuel, lihat langit di Brazil biru. Artinya apa? Kita juga bisa," ujar Erick Thohir dalam video pendek yang dia unggah di Instagram resminya pada Selasa, 15 Agustus 2023.

Salah satu biofuel adalah etanol yang berasal dari tebu. Diketahui, Pertamina telah menjual bahan bakar baru, yakni Pertamax Green yang terdiri dari campuran etanol sebesar 5 persen dan Pertamax.

“Ini menjadi salah satu langkah untuk membuat langit kita menjadi biru," ungkap Erick Thohir.

BAGUS PRIBADI | AMELIA RAHIMA SARI

Pilihan Editor: Defisit APBN Diprediksi Rp609 Triliun, Ekonom Core Beberkan Dampaknya bagi Pemerintahan Prabowo

Berita terkait

BPK Temukan Impor Gula hingga Beras 2015-2017 Tak Sesuai Ketentuan, Pengamat: Semua Mendag Harus Diperiksa

5 jam lalu

BPK Temukan Impor Gula hingga Beras 2015-2017 Tak Sesuai Ketentuan, Pengamat: Semua Mendag Harus Diperiksa

BPK menemukan kesalahan impor tak hanya pada gula dan terjadi di era Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, Tom Lembong, hingga Enggartiasto Lukita.

Baca Selengkapnya

Pengamat Pertanian Sambut Baik Wacana Hilirisasi Agro: Jadi Peluang Pendapatan Negara

23 jam lalu

Pengamat Pertanian Sambut Baik Wacana Hilirisasi Agro: Jadi Peluang Pendapatan Negara

Pengamat pertanian, Khudori, menyebut bahwa peluang hilirisasi di sektor agrikultur atau hilirisasi agro sangat besar.

Baca Selengkapnya

Setelah Sritex, Emiten Tekstil BUMN Digugat Soal PKPU ke PN Jakarta Pusat

1 hari lalu

Setelah Sritex, Emiten Tekstil BUMN Digugat Soal PKPU ke PN Jakarta Pusat

Masalah Sritex itu kini menghantui perusahaan tekstil yang bermarkas di Cicalengka, Bandung, PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk (SBAT).

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Ungkap Strategi Penyehatan BUMN Indofarma yang Terancam Gulung Tikar

1 hari lalu

Erick Thohir Ungkap Strategi Penyehatan BUMN Indofarma yang Terancam Gulung Tikar

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menyampaikan rencana penyehatan PT Indofarma (Persero) Tbk yang saat ini mengalami persoalan finansial.

Baca Selengkapnya

Sebelum Masalah Perusahaan Muncul, Erick Thohir Sempat Rancang Indofarma Jadi Produsen Obat Herbal

1 hari lalu

Sebelum Masalah Perusahaan Muncul, Erick Thohir Sempat Rancang Indofarma Jadi Produsen Obat Herbal

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sempat berangan-angan Indofarma bisa jadi produsen obat herbal terkemuka.

Baca Selengkapnya

PT Sucofindo Buka Lowongan Kerja untuk Dua Posisi Ini

1 hari lalu

PT Sucofindo Buka Lowongan Kerja untuk Dua Posisi Ini

PT Sucofindo membuka lowongan kerja, Lowongan kerja dibuka dengan batas pendaftaran hingga 11 November 2024.

Baca Selengkapnya

Menpar Widiyanti Putri Wardhana akan Tambah 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas Setelah Candi Borobudur dan Lainnya

1 hari lalu

Menpar Widiyanti Putri Wardhana akan Tambah 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas Setelah Candi Borobudur dan Lainnya

Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana mengungkapkan rencananya menambah lima destinasi pariwisata super prioritas lagi.

Baca Selengkapnya

Kimia Farma Rugi Rp421 Miliar hingga September 2024, Bengkak 137,9 Persen

1 hari lalu

Kimia Farma Rugi Rp421 Miliar hingga September 2024, Bengkak 137,9 Persen

PT Kimia Farma (Persero) Tbk mencatat rugi tahun berjalan yang diatribusikan ke entitas induk sebesar Rp421 miliar per 30 September 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Agus Gumiwang dan Kemendag Bahas Permendag Pengaturan Impor, Bahlil Prihatin soal Kasus Tom Lembong

1 hari lalu

Terkini: Agus Gumiwang dan Kemendag Bahas Permendag Pengaturan Impor, Bahlil Prihatin soal Kasus Tom Lembong

Menperin Agus Gumiwang bertemu dengan Kementerian Perdagangan dan Bea Cukai untuk membahas Permendag Nomor 8 Tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Akan Bertemu Para Dirut BUMN Bahas Program Prabowo Subianto

2 hari lalu

Erick Thohir Akan Bertemu Para Dirut BUMN Bahas Program Prabowo Subianto

Erick Thohir akan mengadakan pertemuan dengan jajaran dirut BUMN untuk memastikan perencanaan sesuai program yang diminta Presiden Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya