TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai penerbangan AirAsia X (AAX) mengumumkan rute baru ke Afrika yang menghubungkan wisatawan ke surga safari di Nairobi, ibu kota Kenya. Penerbangan perdana rute ini akan dimulai di pada 15 November 2024 mendatang.

CEO of Capital A Tony Fernandes, mengatakan penerbangan ini juga menandakan pencapaian bersejarah bagi AAX sebagai satu-satunya maskapai penerbangan berbiaya hemat di Malaysia yang menawarkan konektivitas udara langsung ke kota yang penuh warna itu. " “Kami sangat gembira mengumumkan rute baru yang langsung menghubungkan Malaysia dan Kenya," ujar Tony dalam keterangan tertulis, Selasa 2 Juli 2024.

Pencapaian ini, kata Tony, terjadi setelah kemenangan Air Asia yang ke-15 secara berturut-turut sebagai maskapai penerbangan berbiaya hemat terbaik dunia dari Skytrax. "Ini merupakan perwujudan misi kami untuk menghubungkan dunia dengan biaya yang terjangkau," kata Tony.

Tony mengatakan, jalur baru ini tidak hanya membuka jalan dari Asia hingga Afrika, tetapi juga berpotensi mempererat hubungan di bidang pariwisata, bisnis, dan perdagangan di kedua benua. "Hal ini juga menandakan dimulainya perjalanan baru ke Afrika, dan meskipun kami memiliki basis kuat di Asia dan ASEAN, impian kami adalah menjadikan Kuala Lumpur sebagai pusat maskapai penerbangan berbiaya hemat global," kata Tony.

Langkah ini, ujar Tony, beriringan dengan pencapaian pada awal tahun yang baik bagi maskapai, dimulai dengan menunjukkan pertumbuhan yang kuat dalam pencatatan hasil keuangan melalui tingkat keterisian penumpang yang tinggi, serta kembali memimpin dalam jaringan penerbangannya.

Pada bulan Maret 2024 lalu, AAX juga memperkenalkan penerbangan baru ke Almaty, Kazakhstan, yang merupakan penerbangan perdananya ke Asia Tengah.

Menurut Tony, rute ke Nairobi ini menjadi jalur penting dalam menghubungkan Asia dan Afrika, memperkuat hubungan perdagangan, pariwisata, dan bisnis di kedua kawasan.

"Dengan menyediakan penerbangan langsung antara Kuala Lumpur dan Nairobi, AirAsia X bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas serta mempercepat pertumbuhan ekonomi di kedua negara tersebut," kata Tony.

AAX juga akan menawarkan koneksi Fly-Thru yang mudah bagi penumpang, sehingga menciptakan hubungan penting antara Kenya dan 130 destinasi di Asia Tenggara, Asia Tengah, dan Asia Utara, serta Australia.

CEO of AirAsia X, Benyamin Ismail, menambahkan memulai petualangan baru di Afrika sungguh menggembirakan, mengingat pertumbuhan signifikan maskapai awal tahun ini. "Kami mengantisipasi kedatangan lebih dari 156.000 wisatawan setiap tahunnya melalui rute ini, yang akan memperkuat hubungan dan meningkatkan sektor pariwisata di Malaysia dan Kenya," kata Ismail.

Selain itu, kata dia, rute ini menghadirkan peluang konektivitas yang sangat baik ke pasar utama lainnya yang dilayani AirAsia X, termasuk Australia, Cina, Korea Selatan, Jepang, dan Thailand.

Pilihan Editor: Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia