BEI Publikasi 50 Emiten yang Terancam Delisting, Ada Waskita Karya dan Anak Perusahaan Bakrie

Reporter

Ilona Estherina

Editor

Aisha Shaidra

Senin, 1 Juli 2024 22:50 WIB

Waskita Karya. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Bursa Efek Indonesia atau BEI mempublikasi daftar 50 saham atau emiten yang terancam dicoret dari pencatatatan atau delisting. Perusahaan-perusahaan tersebut begerak di bidang properti, perindustrian hingga infrastruktur, salah satunya perusahaan pelat merah PT Waskita Karya Tbk, atau WSKT.

Alasan delisting disebabkan perusahaan-perusahaan tersebut telah mengalami suspensi atau penghentian sementara oleh bursa efek selama lebih dari enam bulan berturut-turut. “Suspensi perdagangan saham atas perusahaan tercatat, telah mencapai 6 bulan per 28 Juni 2024,”demikian tertulis dalam publikasi BEI, dikutip Senin 1 Juli 2024.

Saham WSKT terancam delisting karena telah mengalami suspensi selama 13 bulan sejak 8 Mei 2023. Menanggapi hal itu, pihak Waskita Karya telah mengirimkan laporan perkembangan realisasi rencana pemulihan kondisi atau penyebab suspensi kepada BEI.

Dalam surat yang ditandatangani Direktur Utama Waskita Karya, Muhammad Hanugroho pada 28 Juni 2024, tertulis bahwa penyelesaian restrukturisasi utang perbankan oleh perushaan dengan tenggat waktu Juli telah mencapai 75 persen. Begitupun dengan Restrukturisasi Utang Obligasi yang memiliki tenggat waktu hingga Agustus 2024.

Selain Waskita Karya Perusahaan lain yang juga terancam delisting adalah perusahaan penyedia layanan telekomunikasi PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL). Perusahaan ini telah mengalami suspensi selama 60 bulan sejak 27 Mei 2019.

Advertising
Advertising

Ada pula PT HK Metals Utama Tbk (HKMU) adalah perusahaan holding yang bergerak dalam bisnis manufaktur dan perdagangan material bangunan. Perusahaan ini telah disuspensi selama 11 bulan sejak 03 Juli 2023.

Dalam publikasi BEI disebutkan, apabila Perusahaan Tercatat sudah mengalami suspensi efek selama bulan berturut-turut, maka Bursa memberitahukan kepada publik bahwa saham tersebut berpotensi untuk delisting melalui pengumuman. Pengumuman Bursa disampaikan kembali oleh BEI secara berkala setiap Juni dan Desember sampai dicabutnya Suspensi Efek tersebut atau sampai dilakukannya delisting.

Berikut 50 perusahaan yang terancam delisting oleh BEI

1. PT Polaris Investama Tbk (PLAS)

2. PT Golden Plantation Tbk (GOLL)

3. PT Jakarta Kyoei Steel Works Tbk (JKSW)

4. PT Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk (KBRI)

5. PT Eureka Prima Jakarta Tbk (LCGP)

6. PT Triwira Insanlestari Tbk (TRIL)

7. PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL)

8. PT Panasia Indo Resources Tbk (HDTX)

9. PT Nipress Tbk (NIPS)

10. PT Sugih Energy Tbk (SUGI)

11. PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO)

12. PT Armidian Karyatama Tbk (ARMY)

13. PT Hanson International Tbk (MYRX)

14. PT Hotel Mandarine Regency Tbk (HOME)

15. PT Inti Agri Resources Tbk (IIKP)

16. PT Marga Abhinaya Abadi Tbk (MABA)

17. PT Rimo International Lestari Tbk (RIMO)

18. PT Siwani Makmur Tbk (SIMA)

19. PT Northcliff Citranusa Indonesia Tbk (SKYB)

20. PT SMR Utama Tbk (SMRU)

21. PT Trada Alam Minera Tbk (TRAM)

22. PT Pool Advista Indonesia Tbk (POOL)

23. PT Cowell Development Tbk (COWL)

24. PT Grand Kartech Tbk (KRAH)

25. PT Mitra Pemuda Tbk (MTRA)

26. PT Sinergi Megah Internusa Tbk (NUSA)

27. PT Envy Technologies Indonesia Tbk (ENVY)

28. PT Bliss Propert Indonesia Tbk (POSA)

29. PT Nusantara Inti Corpora Tbk (UNIT)

30. PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL)

31. PT Tianrong Chemicals Industry Tbk (TDPM)

32. PT Jaya Bersama Indo Tbk (DUCK)

33. PT Forza Land Indonesia Tbk (FORZ)

34. PT Steadfast Marine Tbk (KPAL)

35. PT Cottonindo Ariesta Tbk (KPAS)

36. PT Mas Murni Indonesia Tbk (MAMI)

37. PT Danasupra Erapacific Tbk (DEFI)

38. PT Multi Agro Gemilang Plantation Tbk (MAGP)

39. PT Saraswati Griya Lestari Tbk (HOTL)

40. PT Sky Energy Indonesia Tbk (JSKY)

41. PT Limas Indonesia Makmur Tbk (LMAS)

42. PT Trinitan Metals and Minerals Tbk (PURE)

43. PT Cahaya Bintang Medan Tbk (CMBF)

44. PT Capitalinc Investment Tbk (MTFN)

45. PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT)

46. PT Bhakti Agung Propertindo Tbk (BAPI)

47. PT Capri Nusa Satu Properti Tbk (CPRI)

48. PT Aksara Global Development Tbk (GAMA)

49. PT HK Metals Utama Tbk (HKMU)

50. PT Indosterling Technomedia Tbk (TECH)

Pilihan editor: Sahamnya Masih Disuspensi, Waskita Karya Klaim Progres Restrukturisasi Utang Sudah 75 Persen

Berita terkait

Kondisi Proyek Kedutaan India yang Dibangun Waskita Karya di Tengah Sidang Gugatan oleh 24 Warga

23 jam lalu

Kondisi Proyek Kedutaan India yang Dibangun Waskita Karya di Tengah Sidang Gugatan oleh 24 Warga

Proyek Kedutaan Besar India yang digarap PT Waskita Karya ini diprotes warga hingga digugat perdata Rp 3 triliun di Pengadilan Negeri Jakarta Timur

Baca Selengkapnya

OJK Tetapkan PT Gunanusa Era Mandiri Tbk dan PT Golflink Resorts Tbk sebagai Efek Syariah

1 hari lalu

OJK Tetapkan PT Gunanusa Era Mandiri Tbk dan PT Golflink Resorts Tbk sebagai Efek Syariah

Otoritas Jasa Keuangan atau OJK menerbitkan Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan terkait dengan penetapan Efek Syariah kepada PT Gunanusa Eramandiri Tbk dan PT Intra Golflink Resorts Tbk.

Baca Selengkapnya

Pengusaha Edwin Soeryadjaya Masuk dalam Daftar 24 Warga yang Gugat Waskita Karya dan Kedutaan India

2 hari lalu

Pengusaha Edwin Soeryadjaya Masuk dalam Daftar 24 Warga yang Gugat Waskita Karya dan Kedutaan India

Sebanyak 24 warga menggugat proyek pembangunan gedung Kedutaan India dan hunian 18 lantai di Kuningan Setiabudi.

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Gugatan 24 Warga ke Waskita dan Kedutaan India, Tuntut Ganti Rugi Immateril Rp 3 Triliun

2 hari lalu

Sidang Perdana Gugatan 24 Warga ke Waskita dan Kedutaan India, Tuntut Ganti Rugi Immateril Rp 3 Triliun

Sejumlah warga menggugat pembangunan gedung Kedutaan India dan bangunan 18 lantai karena dinilai memanipulasi izin dan tanpa amdal.

Baca Selengkapnya

Digugat Perdata Rp3 Triliun, PT Waskita Karya dan Kedutaan Besar India Mangkir Sidang di PN Jaktim

2 hari lalu

Digugat Perdata Rp3 Triliun, PT Waskita Karya dan Kedutaan Besar India Mangkir Sidang di PN Jaktim

Majelis menunda sidang dengan nomor perkara 316/Pdt.G/PN.JKT.TIM ini lantaran Tergugat I PT Waskita Karya dan Tergugat II Kedutaan Besar India mangkir.

Baca Selengkapnya

Hari ini, Sidang Perdana Gugatan 24 Warga Terhadap Waskita Karya dan Kedubes India

3 hari lalu

Hari ini, Sidang Perdana Gugatan 24 Warga Terhadap Waskita Karya dan Kedubes India

24 warga menggugat PT Waskita Karya, Kedutaan Besar India dan PT Bita Enarcon Engineering karena dinilai melawan hukum

Baca Selengkapnya

Anak Pendiri Astra Gugat Waskita Karya dan Kedutaan India, Gara-gara Bangunan 18 Lantai?

3 hari lalu

Anak Pendiri Astra Gugat Waskita Karya dan Kedutaan India, Gara-gara Bangunan 18 Lantai?

Sebanyak 24 warga, di antaranya anak pendiri Astra, Edwin Soeryadjaya, menggugat Kedutaan Besar India di Jakarta dan PT Waskita Karya di PN Jaktim.

Baca Selengkapnya

Terkini: APBD Jakarta yang Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, 21 Pabrik Tekstil dan Garmen Tutup 150 Ribu Karyawan Kena PHK

6 hari lalu

Terkini: APBD Jakarta yang Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, 21 Pabrik Tekstil dan Garmen Tutup 150 Ribu Karyawan Kena PHK

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dikabarkan didorong oleh ayahnya, Presiden Jokowi, untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Sahamnya Masih Disuspensi, Waskita Karya Klaim Progres Restrukturisasi Utang Sudah 75 Persen

7 hari lalu

Sahamnya Masih Disuspensi, Waskita Karya Klaim Progres Restrukturisasi Utang Sudah 75 Persen

Waskita Karya mengungkapkan perkembangan pemulihan kondisi atas suspensi sahamnya. Hingga kini, restrukturisasi utang sudah mencapai 75 persen.

Baca Selengkapnya

Terkini: 4 Negara Ini Kendalikan Bandar Judi Online di Indonesia, Rumah Pensiun Jokowi di Colomadu Bikin Harga Tanah Melonjak

7 hari lalu

Terkini: 4 Negara Ini Kendalikan Bandar Judi Online di Indonesia, Rumah Pensiun Jokowi di Colomadu Bikin Harga Tanah Melonjak

Kepolisian menyebut mayoritas bandar judi daring atau judi online yang beroperasi di Indonesia dikendalikan dari negara-negara kawasan Mekong.

Baca Selengkapnya