Airlangga Sebut Ada Pergeseran Perdagangan di ASEAN

Reporter

Annisa Febiola

Editor

Agung Sedayu

Sabtu, 15 Juni 2024 07:01 WIB

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Nikkei Forum 29th Future of Asia, Tokyo, Jumat (24/5/2024). ANTARA/Juwita Trisna Rahayu

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut saat ini perdagangan ASEAN lebih besar ke wilayah Amerika Serikat (AS) dibanding ke Cina.

"Negara Cina dan AS sekarang shifting perdagangan. Jadi di kuartal ini, perdagangan ASEAN lebih tinggi ke Amerika daripada ke Cina. Ini untuk pertama kalinya dalam sejarah. Artinya, pergeseran supply chain memang terjadi," katanya dalam Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2024 di Istana Negara, Jakarta Pusat pada Jumat, 14 Juni 2024 yang diikuti melalui siaran langsung.

Namun, kata Airlangga Indonesia belum memiliki perjanjian perdagangan bebas atau free trade agreement (FTA). Oleh sebab itu, negara-negara tetangga yang telah memiliki FTA menjadi negara yang beruntung dalam kondisi saat ini.

"Hanya, memang kita karena belum punya FTA. Jadi, yang diuntungkan masih Vietnam, Thailand dan beberapa negara lain di ASEAN. Kita sedang mempersiapkan perdagangan dengan Amerika," tuturnya.

Sebelumnya, Airlangga telah membahas percepatan penyelesaian perundingan FTA antara Indonesia dengan Eurasian Economic Union (EAEU). Dia membahas percepatan ini bersama mantan Presiden dan Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev, Wakil Perdana Menteri Rusia Denis Manturov, serta Menteri Pembangunan Ekonomi Federasi Rusia Maxim Reshetnikov dalam kunjungan kerja di Moskow, Rusia.

Advertising
Advertising

"Indonesia juga meminta Rusia untuk mendukung penyelesaian perundingan Indonesia-EAEU FTA yang ditargetkan akan rampung pada Juli 2024,” katanya dalam keterangan resmi pada Rabu, 12 Juni 2024.

Menurut Airlangga, percepatan penyelesaian perundingan FTA Indonesia-EAEU sangat diperlukan. “Kami meyakini, perjanjian tersebut akan mampu meningkatkan ekspor dan menjadi pendorong yang kuat bagi pelaku usaha untuk meningkatkan kegiatan bisnis di kedua negara," ucap Airlangga kepada Maxim Reshetnikov.

Pilihan Editor: FNKSDA Minta Nahdliyin Tidak Ikut PBNU Terima Izin Tambang

Berita terkait

Smelter PT Freeport Indonesia di Gresik Diresmikan, Airlangga: Bisa Produksi 50 Ton Emas

17 jam lalu

Smelter PT Freeport Indonesia di Gresik Diresmikan, Airlangga: Bisa Produksi 50 Ton Emas

Smelter PT Freeport Indonesia di Gresik, Jawa Timur resmi beroperasi hari ini, Kamis, 27 Juni 2024. Smelter ini digadang-gadang bisa memproduksi emas

Baca Selengkapnya

Indonesia dan Slovenia Memperkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

21 jam lalu

Indonesia dan Slovenia Memperkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi membahas kerja sama perdagangan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Slovenia Tanja Fajon.

Baca Selengkapnya

Transparansi Anggaran Indonesia Stagnan, FITRA: Partisipasi Publik Rendah

1 hari lalu

Transparansi Anggaran Indonesia Stagnan, FITRA: Partisipasi Publik Rendah

Riset Open Budget Survey (OBS) menunjukkan transparansi anggaran Indonesia stagnan. Seknas FITRA menyorot rendahnya partisipasi publik di penganggaran

Baca Selengkapnya

BP Batam Usulkan KEK Kesehatan

1 hari lalu

BP Batam Usulkan KEK Kesehatan

BP Batam mengusulkan adanya kawasan ekonomi khusus (KEK) kesehatan. Supaya dokter asing bisa praktek di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sritex: Membantah Perusahaan Bangkrut hingga Kilas Balik Usaha Bertahan Saat Pandemi

1 hari lalu

Sritex: Membantah Perusahaan Bangkrut hingga Kilas Balik Usaha Bertahan Saat Pandemi

PT Sri Rejeki Isman Tbk atau Sritex telah membantah anggapan kalau perusahaan itu bangkrut

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Kunjungan Kerja ke Austria, Ini yang Dibahas

1 hari lalu

Retno Marsudi Kunjungan Kerja ke Austria, Ini yang Dibahas

Kunjungan kerja Retno Marsudi ke Austria menyepakati memperkuat hubungan ekonomi, perdagangan dan investasi.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Quad Tawarkan Beasiswa bagi Mahasiswa dari ASEAN

2 hari lalu

Pemerintah Quad Tawarkan Beasiswa bagi Mahasiswa dari ASEAN

Quad menawarkan beasiswa bagi mahasiswa dari negara-negara Quad dan ASEAN untuk menempuh gelar magister dan doktor di bidang sains di Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Arsjad Rasjid soal Sri Mulyani, Airlangga dan Tim Prabowo Tampil Bareng: Supaya Nanti Oktober Bisa Lari

2 hari lalu

Arsjad Rasjid soal Sri Mulyani, Airlangga dan Tim Prabowo Tampil Bareng: Supaya Nanti Oktober Bisa Lari

Arsjad Rasjid menyambut baik pertemuan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Pemerintahan Prabowo - Gibran dengan Menteri Sri Mulyani dan Airlangga Hartarto.

Baca Selengkapnya

Rupiah Sore Ini Ditutup Menguat, Analis Prediksi Besok Kembali Naik di Rentang 16.320 - Rp 16.400

2 hari lalu

Rupiah Sore Ini Ditutup Menguat, Analis Prediksi Besok Kembali Naik di Rentang 16.320 - Rp 16.400

Direktur Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, mengatakan pada perdagangan sore ini, Selasa, 25 Juni 2024, mata uang rupiah ditutup menguat 19 poin di level Rp 16.375 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Bahas Nasib Industri Tekstil yang Terpuruk, Sritex Dikabarkan Bangkrut

2 hari lalu

Terkini: Jokowi Bahas Nasib Industri Tekstil yang Terpuruk, Sritex Dikabarkan Bangkrut

Terkini: Presiden Joko Widodo atau Jokowi kumpulkan menteri untuk bahas nasib industri tekstil yang terpuruk. PT Sritex dikabarkan bangkrut.

Baca Selengkapnya