Menko PMK: Kebijakan untuk Mengurai Kepadatan Antrean Masuk Pelabuhan Merak Efektif 70 Persen
Reporter
Annisa Febiola
Editor
Grace gandhi
Senin, 8 April 2024 12:27 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendi menyebut bahwa kebijakan pemerintah untuk mengurai kepadatan antrean yang mengular di Pelabuhan Merak terbilang efektif. Menurut dia, efektivitas dari kebijakan tersebut mencapai 70 persen.
"(Efektivitasnya) 70 persen. Implementasi kebijakan berjalan baik. Saya sendiri ikut mengawasi pelaksanaannya di Merak tadi malam sampai jam 03.00," kata Muhadjir kepada Tempo pada Senin, 8 April 2024.
Sebelumnya, pemerintah mengambil kebijakan terkait penyeberangan dalam arus mudik Lebaran 2024. Pertama, kapal penyeberangan dari Pelabuhan Merak hanya akan menurunkan penumpang di Bakauheni dan langsung kembali ke Merak tanpa muatan.
Sedangkan untuk bongkar-muat akan dilakukan dari Pelabuhan Ciwandan di Cilegon ke Bakauheni atau Ciwandan ke Pelabuhan Panjang yang berada di Lampung. Pada Ahad, 7 April 2024 kemarin, Muhadjir dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menggelar rapat koordinasi terbatas sekaligus meninjau layanan arus mudik Lebaran di Pelabuhan Merak, Banten.
Muhadjir menyatakan, kebijakan tersebut masih akan dievaluasi dahulu. Apakah nantinya akan dijalankan hingga periode arus balik atau tidak.
"Nanti dievaluasi dulu. Angka penyeberang saat arus balik biasanya mengalami kenaikan hingga 20 persen," katanya.
Selanjutnya: Muhadjir menambahkan, antrean panjang masuk Pelabuhan Merak....
<!--more-->
Muhadjir menambahkan, antrean panjang masuk Pelabuhan Merak terjadi karena jumlah penyeberang meningkat drastis. Dia memperkirakan, kenaikannya sekitar 70 persen dibanding tahun lalu.
"Dan yang sangat disayangkan, masih banyak pemudik yang tidak mentaati ketentuan agar membeli tiket secara online. Mereka berspekulasi, bahkan ada yang melakukan faith accomplish terhadap petugas. Itu yang sangat mengganggu," katanya.
Selaras dengan itu, Kementerian Perhubungan atau Kemenhub juga menyebut antrean di Pelabuhan Merak menuju Bakauheni sudah kondusif. Antrean para pemudik diklaim tak lagi mengular seperti sebelumnya.
"Sudah kondusif, antrean masuk pelabuhan pagi ini 200 meter menunggu masuk kapal," kata Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati kepada Tempo pada Senin, 8 April 2024.
Sama halnya dengan pernyataan Muhadjir, Adita menyatakan kebijakan layanan bongkar muat dari Pelabuhan Ciwandan ke Bakauheni atau Ciwandan ke Pelabuhan Panjang masih akan dipantau.
"Melihat situasi, apalagi sebentar lagi arus balik, kebijakan ini bisa jadi akan disesuaikan lagi. Karena kan yang akan lebih besar bebannya di Pelabuhan Bakauheni atau Pelabuhan Panjang di Lampung."
Pilihan Editor: Imbas Kecelakaan Arah Jakarta, Contraflow KM 48-70 Jalan Tol Arah Cikampek Ditutup