TEMPO.CO, Jakarta - Jelang lebaran, sejumlah komoditas mengalami kenaikan harga. Bawang putih misalnya mencapai rekor termahal. Di beberapa wilayah harganyamencapai Rp 50 ribu per kg. Kenaikan harga tersebut disinyalir karena stok yang sangat menipis sejak Februari 2024. Menurut laporan Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada 23 Februari 2024, stok bawang putih di Perum Bulog hanya tersisa 0,21 ton, sementara kebutuhan bulanan mencapai 55.668 ton.

Pemerintah memutuskan untuk meningkatkan kuota impor bawang putih. Tahun sebelumnya, kuota yang ditetapkan mencapai 645,025 ton, lebih tinggi daripada realisasi impor pada 2023 dan 2022, masing-masing sekitar 588 ribu ton dan 574 ribu ton. Impor terus dilakukan karena produksi dalam negeri tidak mencukupi. Hampir seluruh kebutuhan konsumsi bawang putih masyarakat Indonesia, yang mencapai 651 ribu ton per tahun, dipenuhi melalui impor.

Impor menjadi pilihan karena Indonesia dikenal tidak banyak menghasilkan bawang putih. Dilansir dari berbagai sumber, inilah 5 negara pengekspor bawang putih ke Indonesia:

1. Cina

Dilansir dari Jurnal Penelitian Pertanian Terapan berjudul “Pengaruh Kebijakan dan Faktor Penentu Impor Bawang Putih Indonesia dari China”, China merupakan sumber utama impor bawang putih ke Indonesia. Setiap tahun, Indonesia secara konsisten mengimpor bawang putih dari China. Dari tahun 1996 hingga 2020, sekitar 97 persen dari total bawang putih impor Indonesia berasal dari China.

Ketergantungan Indonesia pada impor bawang putih dari China terkait erat dengan perjanjian ASEAN-China Free Trade Area (ACFTA). Perjanjian ini menghasilkan penurunan tarif impor bawang putih di Indonesia menjadi 0 persen dari sebelumnya 5 persen, yang mulai berlaku sejak tahun 2005.

2. India

India juga turut berkontribusi dalam impor bawang putih ke Indonesia. Dilansir dari volza.com, pada tahun 2012, jumlah total impor bawang putih dari India mencapai 3.424 ton, dengan nilai sebesar US$ 1,7 juta. Dilansir dari volza.com, pengiriman ekspor bawang putih dari India sebanyak 202 ribu yang diekspor oleh 5.856 eksportir India ke 16.333 pembeli.

Selain ke Indonesia, India mengekspor sebagian besar bawang putih ke Amerika Serikat, Uni Emirat Arab dan Australia dan merupakan salah satu eksportir bawang putih terbesar di dunia.

3. Australia

Australia mengekspor bawang putih, bawang merah, dan daun bawang senilai $1,46 juta ke Indonesia pada tahun 2023. Dilansir dari tradingeconomics.com, Australia mengekspor bawang putih segar atau dingin, yang dikategorikan sebagai kelompok komoditas 0703, dan jumlahnya kurang dari 1 persen dari total volume ekspor negara tersebut.

Pada tahun 2020, Australia mengekspor 96 ton bawang putih, sedangkan pada tahun 2019, negara tersebut menjual 75 ton. Indonesia merupakan penerima terbesar ekspor bawang putih Australia, dengan 198 pengiriman pada tahun 2023.

4. Amerika Serikat

Amerika Serikat menempati peringkat kelima dalam hal nilai ekspor bawang putih ke Indonesia. Pada tahun 2012, AS mengirimkan 8,1 ton bawang putih ke Indonesia, dengan nilai mencapai USD 6.124. Dilansir dari indexbox.io, Amerika Serikat juga merupakan salah satu exportir bawang putih terbesar di dunia. Pada tahun 2022, Amerika Serikat mengekspor bawang putih senilai USD 21 juta.

Pilihan Editor: Blusukan ke Pasar Salakan, Sulawesi Tengah, Jokowi: Harga Bawang Putih Agak Mahal