39 Tahun Bandara Soekarno-Hatta: Akhiri Masa Kejayaan Bandara Kemayoran, Arsitek Bandara Charles de Gaulle Paris

Senin, 1 April 2024 09:47 WIB

Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Bandara Soekarno-Hatta berlokasi di Tangerang dengan kode penerbangan IATA CGK. Sebagian orang menyebut tempat ini dengan nama Bandara Cengkareng lantaran memiliki wilayah yang dekat dengan Cengkareng, Jakarta Barat. Namun, secara geografis, bandara ini berada di Kecamatan Benda, Kota Tangerang, Banten.

Bandara Soekarno-Hatta mulai beroperasi menggantikan Bandara Kemayoran, Jakarta Pusat dan Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Pasalnya, dua bandara besar di Indonesia kala itu mengalami pengurangan jadwal terbang.

Bandara Kemayoran yang digunakan untuk penerbangan domestik dinilai terlalu dekat dengan lokasi basis militer Indonesia, yaitu Bandara Halim Perdanakusuma. Seiring peningkatan frekuensi penerbangan sipil, lokasi Bandara Kemayoran dianggap mengancam kelangsungan lalu lintas internasional dan kepentingan militer. Akibatnya, pada awal 1970-an, lokasi yang berpotensi untuk dijadikan bandara baru dicari dengan bantuan United States Agency for International Development (USAID), seperti Kemayoran, Malaka, Babakan, Jonggol, Halim, Curug, Tangerang Selatan, dan Tangerang Utara.

Pada 1 April 1985, Bandara Soekarno-Hatta sudah mulai beroperasi yang menyusul penutupan Bandara Kemayoran pada 31 Maret 1985, tepatnya pukul 00.00 WIB. Saat itu, seluruh penumpang yang sudah boarding di Kemayoran langsung dibawa oleh bus menuju Soekarno-Hatta karena seluruh penerbangan sudah dipindahkan bandara untuk lepas landas.

Sebelum diresmikan dan mulai beroperasi, Bandara Soekarno-Hatta telah melalui proses pembangunan pada 1975-1981. Pembangunan bandara internasional ini menggunakan rancangan arsitek Perancis, Paul Andreu. Arsitektur ini juga merancang Bandara Charles de Gaulle di Paris, Prancis. Salah satu karakteristik utama dari bandara ini adalah penerapan gaya arsitektur lokal dan kebun tropis di antara lounge tempat tunggu. Sementara itu, pemerintah mempercayai pembangunan dan pengelolaan bandara ini kepada Angkasa Pura II dengan luas 2.137,82 hektare.

Advertising
Advertising

Berdasarkan laman resmi soekarnohatta-airport.co.id, proses pembangunan Bandara Soekarno-Hatta mulai dilakukan dengan rencana pembangunan tiga landasan pacu, jalan aspal, tiga bangunan terminal internasional, tiga terminal domestik, dan satu terminal keberangkatan haji.

Lalu, pada 1985, Terminal 1 menjadi terminal pertama bandara yang selesai dibangun. Terminal ini menggantikan operasional penerbangan yang menggantikan Bandara Kemayoran dan Bandara Halim Perdanakusuma. Kemudian, pada 1992, Terminal 2 telah selesai dibangun. Barulah, pada 2016, Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta sudah mulai beroperasi penuh setelah melakukan pembangunan dalam dua tahap.

Bandara Soekarno-Hatta juga memiliki patung Proklamator Indonesia, yaitu Ir. Sukarno dan Mohammad Hatta. Patung ini diresmikan oleh Presiden SBY pada 29 Agustus, 2008 yang sekarang berada di bundaran Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.

RACHEL FARAHDIBA R | WINDA OKTAVIA

Pilihan Editor: 39 tahun Lalu Bandara Soekarno-Hatta Beroperasi Usai Bandara Kemayoran Ditutup

Berita terkait

4 Alasan Komisi II DPR Sebut Sistem Pemilu Harus Dievaluasi

5 jam lalu

4 Alasan Komisi II DPR Sebut Sistem Pemilu Harus Dievaluasi

KPU menyatakan siap memberikan masukan perihal revisi Undang-Undang Pemilu.

Baca Selengkapnya

82 Tahun Jusuf Kalla, Salah Satu Ikon Pengusaha Menjadi Politisi

5 jam lalu

82 Tahun Jusuf Kalla, Salah Satu Ikon Pengusaha Menjadi Politisi

Jusuf Kalla dikenal sebagai pengusaha keturunan Bugis yang memiliki bendera usaha Kalla Group, sebelum menjadi politisi, dua kali sebagai wapres.

Baca Selengkapnya

82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

16 jam lalu

82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

Rabu, 15 Mei 2024, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia Jusuf Kalla genap berusia 82 tahun. Ini perjalanan politik JK.

Baca Selengkapnya

26 Tahun Tragedi Trisakti, Bagaimana Perkembangan Pengusutan Pelanggaran HAM Berat Ini?

1 hari lalu

26 Tahun Tragedi Trisakti, Bagaimana Perkembangan Pengusutan Pelanggaran HAM Berat Ini?

Genap 26 tahun Tragedi Trisakti, bagaimana perkembangan pengusutan pelanggaran HAM berat ini? KontraS sebut justru kemunduran di era Jokowi

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bertemu SBY, Jusuf Kalla dan Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Ini yang Dibahas

1 hari lalu

Sri Mulyani Bertemu SBY, Jusuf Kalla dan Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Ini yang Dibahas

Sri Mulyani mengungkapkan pertemuannya dengan SBY membahas berbagai hal

Baca Selengkapnya

15 Pahlawan Nasional Asal Sumbar: Imam Bonjol, Mohammad Hatta, Rohana Kudus, hingga AK Gani

3 hari lalu

15 Pahlawan Nasional Asal Sumbar: Imam Bonjol, Mohammad Hatta, Rohana Kudus, hingga AK Gani

15 tokoh Sumbar dinobatkan sebagai pahlawan nasional, antara lain Proklamator Mohamad Hatta, Imam Bonjol, Rohana Kudus, Rasuna Said, hingga AK Gani.

Baca Selengkapnya

26 Tahun Tragedi Trisakti 1998: Profil 4 Mahasiswa Jadi Korban dan Mendapat Gelar Pahlawan Reformasi

4 hari lalu

26 Tahun Tragedi Trisakti 1998: Profil 4 Mahasiswa Jadi Korban dan Mendapat Gelar Pahlawan Reformasi

26 tahun berlalu, Tragedi Trisakti terjadi saat 4 mahasiswa Universitas Trisakti gugur akibat tertembak peluru tajam aparat saat ikut demo mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Menilik Isi Musee d'Orsay, Museum Ikonik di Paris

5 hari lalu

Menilik Isi Musee d'Orsay, Museum Ikonik di Paris

Musee d'Orsay dulunya bangunan stasiun kereta api, kini menampung beragam isi koleksi seni

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Bung Karno Bukan Milik Satu Partai, Ini Reaksi Para Politikus PDIP

5 hari lalu

Prabowo Sebut Bung Karno Bukan Milik Satu Partai, Ini Reaksi Para Politikus PDIP

Presiden terpilih Prabowo Subianto mengatakan, Bung Karno milik seluruh rakyat Indonesia. Apa kata para politikus PDIP?

Baca Selengkapnya

Jumlah Menteri Kabinet sejak Gus Dur, Megawati, SBY, sampai Jokowi

5 hari lalu

Jumlah Menteri Kabinet sejak Gus Dur, Megawati, SBY, sampai Jokowi

Setiap kabinet pemerintahan Indonesia mempunyai jumlah menteri relatif berbeda, mulai Gus Dur Gus Dur, Megawati, SBY, sampai Jokowi.

Baca Selengkapnya