Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

Reporter

Desty Luthfiani

Editor

Khairul anam

Jumat, 8 Maret 2024 11:39 WIB

Pesawat Garuda Indonesia dengan corak Pocari Sweat merupakan bagian dari kampanye Sweat to Discover yang diluncurkan Kamis, 2 Februari 2024. Kampanye ini bertujuan mengembangkan sport tourism di Indonesia. (Tempo.co/Mila Novita)

TEMPO.CO, Jakarta - PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney, holding badan usaha milik negara sektor bandara, perhotelan dan destinasi wisata, menyatakan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) dan anak usahanya, Citilink. akan segera masuk dalam holding InJourney dalam beberapa bulan ke depan.

“Ya, Garuda dan Citilink, di bawah InJourney,” kata Direktur PT Aviasi Pariwisata Indonesia, Dony Oskaria, saat ditemui di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, pada Jumat, 8 Maret 2024.

Dony mengatakan akan mengupayakan agar maskapai tersebut segera bergabung. Apalagi instruksi dari Menteri BUMN Erick Thohir disebut sudah jelas.

“Saya rasa untuk Garuda sudah clear ya dari Pak Menteri, kami mengupayakan bergabung dalam beberapa bulan ke depan prosesnya sedang berjalan,” ucapnya.

Menurutnya dengan bergabung dibawah InJourney, ekosistem bisnis aviasi dan pariwisata bisa terkonsolidasi.

Advertising
Advertising

“Bisa menjadi satu-kesatuan yang saling menguntungkan,” paparnya.

Dony mengatakan ingin memberikan layanan maksimal kepada masyarakat, dengan meningkatkan sektor pariwisata yang saling terkoneksi antara bandara, pesawat, hotel dan destinasi.

“Kami harapkan tahun ini sejalan,” katanya.

Saat ini, pemerintah baru menyatukan bisnis bandara, perhotelan, ritel dan destanasi wisata dalam satu ekosistem yaitu InJourney. Adapun bisnis penerbangan masih dikelola oleh Garuda dan Pelita Air Service, anak usaha Pertamina.

Pemerintah sendiri sebetulnya menimbang sejumlah opsi untuk penyatuan ekosistem ini. Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo menyatakan ada rencana merger Pelita Air dengan Citilink. Ada opsi Pelita Air masuk ke Citilink secara license atau lisensi, atau Pelita Air bergabung dengan InJourney. Keputusan ini menunggu kemampuan Garuda Indonesia untuk sehat usai restrukturisasi.

"Kita akan review hingga akhir tahun, apakah Garuda sudah sehat enggak di akhir tahun ini," ujar Tiko di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat pada Senin, 6 November 2023.

Setahun sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir juga meminta Garuda Indonesia untuk sehat dan berkembang secara size sebelum bergabung ke PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney.

DESTY LUTHFIANI | AMELIA RAHIMA SARI | CAESAR AKBAR

Berita terkait

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

1 hari lalu

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

PPJI berharap ke depan ada produk-produk kuliner jenis lainnya yang bisa diekspor seperti halnya rendang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

5 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

7 hari lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

8 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

8 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

8 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

9 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

10 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

13 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

13 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya