Amerika Serikat Hibahkan US$ 2,49 Juta untuk Pembangunan Berkelanjutan di IKN

Jumat, 8 Maret 2024 11:15 WIB

PLTS IKN 50 MW berdiri di lahan seluas 80 hektare. Total panel surya yang digunakan dalam PLTS tersebut mencapai 21.600 panel surya. ANTARA/HO-PLN

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Badan Perdagangan dan Pembangunan Amerika Serikat (USTDA) Enoh T. Ebong mengumumkan Amerika Serikat akan menghibahkan dana sebesar US$ 2,49 juta kepada Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) untuk pembangunan berkelanjutan di IKN.

“USTDA memiliki sejarah kemitraan yang kaya dengan Indonesia, dengan fokus memajukan prioritas infrastruktur Indonesia yang dapat didukung oleh sektor swasta AS melalui inovasi-inovasi mutakhir,” kata Ebong lewat keterangan resmi pada Kamis, 7 Maret 2024.

Ebong mengatakan dana hibah itu ditujukan untuk bantuan teknis guna mengembangkan desain rinci, spesifikasi teknis, dan dokumentasi pengadaan. Serta, untuk strategi peningkatan kapasitas dalam mendukung pengembangan infrastruktur prioritas kota pintar Nusantara.

Pada bulan April 2024 mendatang, USTDA pun akan menjadi tuan rumah misi perdagangan dari Indonesia. Para pejabat senior dan para pengambil keputusan Indonesia yang memimpin perencanaan, pembiayaan, dan implementasi Nusantara akan berkunjung ke Amerika Serikat.

Delegasi tersebut akan ke New York, Houston, Austin, dan Los Angeles. Para delegasi akan mempelajari tentang teknologi dan aplikasi kota pintar Amerika Serikat, mengembangkan hubungan bisnis, serta membahas sumber daya dan peluang pembiayaan investasi.

Advertising
Advertising

USTDA, kata Ebong, hadir untuk mendukung upaya Indonesia membangun ibu kota baru kelas dunia. Menurut dia, hal ini merupakan upaya menantang yang juga menciptakan banyak peluang kerja sama.

Ebong berujar USTDA memiliki komitmen yang sama dengan Indonesia untuk mengembangkan infrastruktur berkualitas tinggi. Ia menilai langkah ini akan menumbuhkan dan mempertahankan kesejahteraan jangka panjang di seluruh wilayah Indonesia

Ebong juga mengumumkan inisiatif baru dalam Forum Bisnis USTDA Nusantara di Jakarta pada 7 Maret bersama Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono. Forum itu akan mempertemukan 200 pejabat pemerintah dan pemimpin bisnis Indonesia dan AS untuk menjajaki kolaborasi dalam proyek ibu kota baru. Dalam kunjungannya ke Indonesia, Ebong juga akan melakukan perjalanan ke prospek lokasi Nusantara.

Ia menuturkan, para perencana kota di IKN akan menerapkan teknologi kota pintar untuk mengoptimalkan sumber daya pemerintah, meningkatkan keberlanjutan, dan meningkatkan kualitas hidup para penduduknya. Perusahaan-perusahaan Amerika, ucapnya, siap membantu mencapai tujuan tersebut. USTDA bakal membantu menghubungkan para perencana kota dengan solusi yang memenuhi kebutuhan kota pintar mereka.

RIANI SANUSI PUTRI

Pilihan Editor: Prabowo Usul BUMN Lepaskan Bisnis Hotel ke Swasta, InJourney: Sudah Sejalan Sekarang

Berita terkait

Ibu Kota Nusantara, Wajah Baru Indonesia Menyongsong Era Global

6 jam lalu

Ibu Kota Nusantara, Wajah Baru Indonesia Menyongsong Era Global

Pembangunan tahap pertama IKN Nusantara mencapai 80,82 persen. Klaster pendidikan untuk mendukung kebutuhan pertumbuhan dan inovasi dalam klaster ekonomi di masa depan.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

13 jam lalu

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 11 Mei 2024 diawali oleh tanggapan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun soal perdagangan antara Indonesia-Israel

Baca Selengkapnya

Tahan Bantuan Senjata ke Israel, Biden Terancam Dimakzulkan Anggota DPR AS

23 jam lalu

Tahan Bantuan Senjata ke Israel, Biden Terancam Dimakzulkan Anggota DPR AS

Anggota DPR AS dari Partai Republik, Cory Mills, pada Jumat mengatakan telah mengajukan pasal pemakzulan terhadap Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Australia dan Selandia Baru Dukung Palestina dalam Keanggotan Penuh PBB

1 hari lalu

Australia dan Selandia Baru Dukung Palestina dalam Keanggotan Penuh PBB

Australia dan Selandia Baru pada Jumat bergabung dengan 141 negara lain untuk mendukung negara Palestina dalam pemungutan suara keanggotaan PBB

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

1 hari lalu

Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Cabang Purwakarta memastikan 233 pekerja pabrik Sepatu Bata yang di PHK akan menerima pesangon pada Senin.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Starlink Elon Musk hingga Masuk Indonesia

1 hari lalu

Rekam Jejak Starlink Elon Musk hingga Masuk Indonesia

Berikut rekam jejak Starlink milik Elon Musk yang kini mulai beroperasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa bagi Palestina di PBB

1 hari lalu

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa bagi Palestina di PBB

Indonesia mendorong pemberian hak-hak istimewa bagi Palestina dalam Sidang Darurat Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)

Baca Selengkapnya

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

1 hari lalu

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Dubes Cina untuk PBB Fu Cong mendesak Amerika Serikat untuk tidak menghalangi proses keanggotaan penuh Palestina di PBB yang didukung Majelis Umum

Baca Selengkapnya

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

1 hari lalu

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

Jaksa menuntut pria yang masuk ke rumah mantan Ketua DPR AS Nancy Pelosi dan menyerang suaminya dengan palu harus menjalani hukuman 40 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Kisah Petugas Kebersihan di Proyek Bendungan Sepaku Semoi IKN, Tanggapan Stafsus ESDM Soal Kritik Hilirisasi Nikel Lebih Untungkan Cina

1 hari lalu

Terkini Bisnis: Kisah Petugas Kebersihan di Proyek Bendungan Sepaku Semoi IKN, Tanggapan Stafsus ESDM Soal Kritik Hilirisasi Nikel Lebih Untungkan Cina

Cerita pekerja harian di proyek Bendungan Sepaku Semoi Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya