Foxconn Tak Kunjung Bangun Pabrik di RI, Ini Kata BKPM

Senin, 23 Oktober 2023 21:38 WIB

Pabrik iPhone, Foxconn, di dekat Chennai, India selatan, ditutup minggu ini menyusul protes yang dipicu oleh insiden keracunan makanan pada karyawannya. (NDTV)

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Investasi buka suara perihal alasan perusahaan produsen komponen elektronik asal Taiwan, Hon Hai Precision Industry Co., Ltd alias Foxconn, tak kunjung membangun pabrik di Indonesia.

"Foxconn masih negosiasi sama calon partner-nya," kata Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal Kementerian Investasi sekaligus Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Nurul Ichwan saat ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat pada Senin, 23 Oktober 2023. "Kemudian dia juga masih memetakan siapa yang bisa menjadi potensial market-nya mereka."

Menurut Nurul, ini lantaran Foxconn tidak hanya memproduksi untuk merek atau brand dia sendiri. Sebagai informasi, Foxconn adalah penyedia komponen elektronik untuk merek Apple, Intel, Microsoft, Samsung, dan sebagainya.

"Jadi, dia bisa menawarkan juga ke potensi market yang lain untuk bisa disiapkan produknya," tutur Nurul.

Sebelumnya diberitakan, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia berencana untuk mengunjungi Foxconn. Ini untuk memastikan investasi perusahaan tersebut bisa terealisasi pada 2023.

Advertising
Advertising

“Foxconn, saya rencana mau ke sana. Rencananya setelah 17 Agustus,” kata Bahlil di Jakarta pada Jumat, 21 Juli 2023.

Bahlil juga membantah jika Foxconn batal berinvestasi di Tanah Air lantaran tidak kunjung merealisasikan rencana investasinya. “Nggak (batal) dong, jangan terlalu batal, batal. Saya alergi. Janganlah,” ujarnya pula.

Bahlil juga memastikan komitmen Foxconn untuk membangun pabrik kendaraan listrik di Indonesia. Perusahaan ini berencana untuk menginvestasikan sebanyak US$ 8 miliar untuk membangun ekosistem baterai kendaraan listrik.

Foxconn, Gogoro, IBC, dan Indika telah meneken nota kesepahaman (MoU) dengan Kementerian Investasi pada 21 Januari 2022 lalu. Kerja sama yang disepakati adalah pengembangan ekosistem energi baru berkelanjutan melalui investasi pada baterai listrik, kendaraan listrik, dan berbagai industri pendukungnya melalui skema kerja sama build-operate-localize di Indonesia.

Keempat perusahaan itu juga berencana berinvestasi di industri kendaraan listrik, yaitu kendaraan listrik roda empat, roda dua, dan bus listrik; industri baterai kendaraan listrik; dan industri pendukung; energy storage system, stasiun penukaran baterai, industri daur ulang baterai, research & development dan pelatihan.

AMELIA RAHIMA SARI | ANTARA

Pilihan Editor: Profil Prajogo Pangestu, Orang Terkaya ke-4 RI yang Turut Sokong Investasi di IKN

Berita terkait

Kasus Ledakan Pabrik Smelter Bertambah, Pengamat: Pemerintah Lebih Prioritaskan Investasi Ketimbang Sistem Keamanan Pabrik

4 jam lalu

Kasus Ledakan Pabrik Smelter Bertambah, Pengamat: Pemerintah Lebih Prioritaskan Investasi Ketimbang Sistem Keamanan Pabrik

Pemerintah terkesan tidak serius dalam penerapan standar keamanan untuk perusahaan smelter ataupun investor asing yang masuk ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Apple Disebut Tengah Garap Model iPhone dengan Bodi yang Lebih Tipis, Ini Detailnya

6 jam lalu

Apple Disebut Tengah Garap Model iPhone dengan Bodi yang Lebih Tipis, Ini Detailnya

Apple tengah menguji desain berbeda untuk perangkat iPhone yang memiliki nama kode D23.

Baca Selengkapnya

Apple Disebut Akan Mulai Produksi Panel Layar iPhone 16 pada Bulan Depan

1 hari lalu

Apple Disebut Akan Mulai Produksi Panel Layar iPhone 16 pada Bulan Depan

Hal ini sejalan dengan jadwal produksi Apple yang biasa untuk lini ponselnya termasuk iPhone 16.

Baca Selengkapnya

Pembaruan iOS 17.5 Bawa Bug, Foto Lama yang Sudah Dihapus Bisa Muncul Lagi

2 hari lalu

Pembaruan iOS 17.5 Bawa Bug, Foto Lama yang Sudah Dihapus Bisa Muncul Lagi

Dampak dari bug di iOS 17.5 ini dinilai membawa masalah privasi yang sangat besar, sebab foto yang dihapus seharusnya tidak disimpan server Apple.

Baca Selengkapnya

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

2 hari lalu

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

Presiden terpilih Prabowo Subianto membeberkan strategi Pemerintah untuk membiayai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

2 hari lalu

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam keterangan pers usai pertemuan, menjelaskan, Jokowi dan Hurley misalnya mebahas upaya menggiatkan pengajaran bahasa di masing-masing negara.

Baca Selengkapnya

10 Perusahaan Terbesar di Dunia, Microsoft Nomor Satu

2 hari lalu

10 Perusahaan Terbesar di Dunia, Microsoft Nomor Satu

Berikut ini deretan perusahaan terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasarnya pada 2024, didominasi oleh raksasa teknologi.

Baca Selengkapnya

Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

2 hari lalu

Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

Ekonom Nailul Huda menilai langkah OJK mencabut izin PT Paytren Manajemen Investasi sudah tepat.

Baca Selengkapnya

Pertamina Hulu Energi dan ExxonMobil Kerja Sama Penangkapan dan Penyimpanan Karbon di IPA CONVEX ke-38

2 hari lalu

Pertamina Hulu Energi dan ExxonMobil Kerja Sama Penangkapan dan Penyimpanan Karbon di IPA CONVEX ke-38

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) menjajaki kerja sama dengan ExxonMobil Indonesia melalui pengembangan Asri Basin Project CCS Hub.

Baca Selengkapnya

Pemegang Saham Saratoga Sepakati Pembagian Dividen Rp 298,43 Miliar

3 hari lalu

Pemegang Saham Saratoga Sepakati Pembagian Dividen Rp 298,43 Miliar

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. atau Saratoga (SRTG) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 298,43 miliar atau sekitar Rp 22 per lembar saham.

Baca Selengkapnya