Ahok Singgung Politisi Pegang Agen LPG 3 Kg, Anggota Komisi VII: Sebutkan Saja Kalau Ada Data dan Bukti

Jumat, 13 Oktober 2023 08:15 WIB

Kepala Staf Presiden Moeldoko usai melakukan pertemuan tertutup dengan Komisaris Utama di PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Kantor Staf Presiden, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 14 Januari 2020. Pertemuan membahas stabilitas harga minyak dan gas. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi VII Mulyanto buka suara soal pernyataan Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, bahwa ada pimpinan partai politik yang yang menguasai jaringan pendistribusian LPG subsidi 3 kg. Menurutnya, pernyataan itu tendensius dan bisa menjadi fitnah.

"Kalau ada data dan buktinya, sebut saja siapa yang dimaksud. Bukan membuat pernyataan yang membuat masyarakat saling curiga," kata Mulyanto kepada Tempo melalui keterangan tertulis, Kamis, 12 Oktober 2023.

Mulyanto mengatakan Ahok lebih baik bekerja menertibkan distribusi LPG 3 kg, alih-alih melempar isu tersebut. Sebab menurutnya, pendistribusian LPG subsidi 3 kg masih bermasalah. Salah satunya karena sistem pendistribusian yang masih terbuka, sehingga berpotensi besar tidak tepat sasaran.

Belum lagi dengan persoalan penyimpangan, seperti pengoplosan LPG bersubsidi menjadi LPG nonsubsidi. Menurut Mulyanto, kasus itulah yang menyebabkan kelangkaan dan melonjaknya harga LPG subsidi 3 kg di masyarakat. Sehingga, pengawasannya harus diperketat.

"Harusnya ini menjadi prioritas pengawasan Komisaris Utama Pertamina," kata politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini. "Dan saya belum melihat Ahok turun tangan soal ini."

Advertising
Advertising

Adapun sebelumnya, Ahok mengatakan telah memutus beberapa agen LPG di Sumatera Barat yang diketahui bertindak nakal dan tidak mematuhi aturan Pertamina. Ia juga mengatakan adanya kepentingan politikus yang berusaha mendapatkan keuntungan dari penyaluran LPG.

"Kami buka-bukaan saja. Disinyalir orang berkuasa dari partai politik banyak yang pegang agen," kata Ahok di Bukittinggi, Sumatera Barat, Senin, 9 Oktober 2023, dikutip dari Antara. "Kalau mau jadi orang kaya, jangan makan uang subsidi rakyat. Dagang yang lain saja."

RIRI RAHAYU | ANTARA

Pilihan Editor: Setahun Heru Budi Penjabat Gubernur Jakarta, PSI Beri Pujian Karena Menjadi Antitesis Anies

Berita terkait

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

10 jam lalu

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

Afa mengatakan keikutsertaannya dalam Pilkada Belitung Timur terinspirasi dan diklaim mendapat dukungan dari Ahok.

Baca Selengkapnya

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

1 hari lalu

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

Adik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Indra menyatakan siap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Belitung Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

1 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

3 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

3 hari lalu

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

4 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

5 hari lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

5 hari lalu

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

Dalam pemilihan presiden 2024, Anies tampil dengan citra nasionalis religius biasa. Sedangkan, Ahok selama ini dianggap sebagai seorang nasionalis.

Baca Selengkapnya

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

6 hari lalu

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

KPU Provinsi DKI Jakarta memastikan duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 tidak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

8 hari lalu

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

Nama Anies dan Ahok belakangan ramai disandingkan untuk berduet dalam laga pilkada 27 November mendatang. Apakah memungkinkan terjadi?

Baca Selengkapnya