Kondisi Konsumen di Jabotabek Lebih Baik

Reporter

Editor

Rabu, 24 September 2003 08:50 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Kondisi konsumen dipengaruhi pendapatan rumah tangga yang naik dan inflasi yang tak berpengaruh pada konsumsi. Kondisi ekonomi konsumen di Jabotabek pada triwulan I-2003 (Januari-Maret 2003) lebih baik dibanding triwulan sebelumnya. Hal ini terungkap dari survei tendensi konsumen (STK) triwulanan yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik. Indeks Tendensi Konsumen (ITK) pada triwulan ini diatas angka 100 yaitu 105,87, kata Laode Syafiuddin, Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik di gedung Biro Pusat Statistik, Jakarta, Senin (19/5). Meski begitu, jelas dia, tren indeksnya semakin menurun mengingat indeks sebelumnya pada triwulan IV 2002 mencapai 120,28. Indeks triwulan ini dihitung berdasarkan nilai rata-rata tertimbang dari indeks beberapa variabel yaitu pendapatan rumah tangga sebesar119,18, inflasi tidak berpengaruh terhadap konsumsi makanan sehari-hari sebesar118,72 dan tingkat konsumsi beberapa komoditi bukan kebutuhan pokok sebesar 53,08. Dari data tersebut, ditunjukkan peningkatan ini dikarenakan dua variabel pertama, tambah Laode. Sementara itu, untuk triwulan berikutnya (April-Juni 2003) diperkirakan ITK juga masih berada diatas nilai 100 meski tren indeksnya cenderung menurun menjadi 101,03. Angka ini, menurut Laode disusun berdasarkan nilai rata-rata dari indeks beberapa variabel yaitu perkiraan pendapatan rumah tangga mendatang sebesar122,37 dan rencana pembelian barang tahan lama (seperti televisi, lemari es, sepeda motor, dll) sebesar 79,68. Dalam survei yang mengambil responden rumahtangga berpendapatan menengah keatas ini dapat diketahui indeks tendensi konsumen di Jabotabek. Nilai ITK yang akan didapat berkisar antara 0 sampai 200. Nilai ITK yang sama dengan 100 menunjukkan kondisi ekonomi konsumen pada triwulan tidak mengalami perubahan dibanding triwulan sebelumnya. Jika ITK lebih besar dari 100, artinya kondisinya lebih baik dan jika kurang dari 100, kondisinya menurun dibandingkan triwulan sebelumnya. (Dinda TempoNews Room)

Berita terkait

Kemenhub Ungkap Identitas 3 Korban Pesawat Jatuh di Sunburst BSD

7 menit lalu

Kemenhub Ungkap Identitas 3 Korban Pesawat Jatuh di Sunburst BSD

Kementerian Perhubungan menyampaikan evakuasi korban pesawat jatuh di Sunburst, BSD sekitar pukul 17.40 WIB.

Baca Selengkapnya

Sebab Kurang Tidur Bikin Orang Selalu Lapar

10 menit lalu

Sebab Kurang Tidur Bikin Orang Selalu Lapar

Pakar biologi menjelaskan kurang tidur membuat tubuh mencari tenaga dari makanan sehingga merasa selalu lapar.

Baca Selengkapnya

BREAKING NEWS: Helikopter yang Bawa Presiden Iran Mendarat Darurat, Tim SAR Masih Mencari Raisi

15 menit lalu

BREAKING NEWS: Helikopter yang Bawa Presiden Iran Mendarat Darurat, Tim SAR Masih Mencari Raisi

Helikopter yang mengangkut Presiden Iran Ebrahim Raisi dikabarkan mendarat darurat. Upaya penyelamatan belum berhasil.

Baca Selengkapnya

Rujak Uleg Surabaya yang Tak Sekedar Festival

15 menit lalu

Rujak Uleg Surabaya yang Tak Sekedar Festival

Pemerintah Kota Surabaya menggelar Festival Rujak Uleg 2024 di Balai Kota, Ahad pagi, 19 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tecnam P2006T , Pesawat yang Jatuh di BSD

21 menit lalu

Mengenal Tecnam P2006T , Pesawat yang Jatuh di BSD

Sebuah pesawat jenis Tecnam P2006T jatuh di kawasan Sunburst, BSD, Tangerang Selatan, pada Minggu, 19 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ratusan Pelari Diajak Susuri Spot Ikonik di Kampus UGM Yogyakarta

30 menit lalu

Ratusan Pelari Diajak Susuri Spot Ikonik di Kampus UGM Yogyakarta

Event lari Pejuang Run di Yogyakarta, Ahad, 19 Mei 2024, digelar untuk menyambut Hari Kebangkitan Nasional.

Baca Selengkapnya

Gunung Marapi Belum Punya Sabo Dam, Bandingkan dengan 272 di Lereng Merapi

33 menit lalu

Gunung Marapi Belum Punya Sabo Dam, Bandingkan dengan 272 di Lereng Merapi

Sumatera Barat membutuhkan sedikitnya 150 unit sabo dam untuk mengantisipasi potensi banjir lahar dan banjir bandang dari lereng Gunung Marapi.

Baca Selengkapnya

Profil Oleksandr Usyk, Petinju Asal Ukraina yang Pegang Lima Gelar Juara Tinju Kelas Berat

35 menit lalu

Profil Oleksandr Usyk, Petinju Asal Ukraina yang Pegang Lima Gelar Juara Tinju Kelas Berat

Oleksandr Usyk sempat bergabung dengan klub sepak bola sebelum menjadi atlet tinju.

Baca Selengkapnya

HUT Dekranas di Solo Signifikan Dongkrak Okupansi Hotel dan Penjualan Restoran

43 menit lalu

HUT Dekranas di Solo Signifikan Dongkrak Okupansi Hotel dan Penjualan Restoran

Solo Paragon Hotel & Residences memberikan penawaran eksklusif untuk pemesanan langsung.

Baca Selengkapnya

Lompat ke Sungai Saat Digerebek Polisi, Heru Tewas Tenggelam

46 menit lalu

Lompat ke Sungai Saat Digerebek Polisi, Heru Tewas Tenggelam

Heru Irlangga tewas tenggelam di Sungai Batangserangan. Ia terjun ke sungai ketika melihat polisi datang ke , Dusun 5 Desa Pekubuan, Tanjungpura.

Baca Selengkapnya