H-4 Pengosongan Pulau Rempang: Jokowi Kirim 3 Menteri, BP Batam Minta Tambah Anggaran Rp 758,99 miliar

Senin, 25 September 2023 10:35 WIB

Polisi lengkap dengan peralatan anti huru hara menjaga aksi unjuk rasa warga Pulau Rempang di Kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam, Batam, Kepulauan Riau, Senin, 11 September 2023. Aksi yang menolak rencana pemerintah merelokasi mereka tersebut berakhir ricuh. ANTARA FOTO/Teguh Prihatna

TEMPO.CO, Jakarta - Ribuan warga Pulau Rempang, Kota Batam, direlokasi buntut proyek strategis nasional Rempang Eco-City. Badan Pengusahaan atau BP Batam memberikan tenggat waktu pengosongan Pulau Rempang sampai 28 September 2023.

“Tanggal 28 (September ini) Pulau Rempang clean and clear untuk diserahkan kepada pengembang PT MEG,” kata Kapolresta Barelang Komisaris Besar Nugroho Tri Nuryanto, Kamis malam, 7 September 2023.

Wacana pengosongan Pulau Rempang dengan relokasi ini sebelumnya mendapat penolakan dari masyarakat. Akibatnya, awal September lalu pecah bentrokan antara aparat dan masyarakat setempat. Presiden Joko Widodo atau Jokowi kemudian mengirimkan tiga menterinya. Sementara itu, Kepala BP Batam Muhammad Rudi meminta tambahan anggaran.

Jokowi kirim tiga menteri

Jokowi mengirim tiga menterinya ke Kota Batam, pada Ahad siang, 17 September 2023. Pertemuan ini dalam rangka rapat koordinasi percepatan pengembangan investasi ramah lingkungan di kawasan Pulau Rempang. Tiga menteri tersebut Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia, Menteri Agraria Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tito Karnavian.

Advertising
Advertising

Rapat itu berlangsung empat jam di Hotel Marriot Batam. Hasil rapat itu disampaikan Bahlil. “Nanti kita komunikasi lagi dengan layak kepada masyarakat yang memang sudah secara turun temurun berada di sana,” kata Bahlil. Nantinya, kata dia, akan ada rapat rutin terkait masalah Rempang ini. “Kepala BP Batam, Gubernur Kepulauan Riau, sudah bersepakat akan kami adakan rapat,” ujarnya.

Pada 18 September 2023, Bahlil mengaku sudah menemui salah satu tokoh masyarakat Pulau Rempang. Sebagai upaya melancarkan PSN Rempang Eco City, Bahlil menjanjikan beberapa hal. Antara lain pemerintah bakal menyiapkan hunian baru untuk 700 kepala keluarga atau KK terdampak. Pemerintah telah menyiapkan tanah seluas 500 meter per KK, rumah tipe 45 senilai kurang lebih Rp 120 juta.

“Pertama, pemerintah telah menyiapkan tanah 500 meter persegi per KK. Kedua, rumah tipe 45 yang nilainya kurang lebih Rp 120 juta,” kata Bahlil melalui siaran pers Kementerian Investasi pada Senin, 18 September 2023.

Masa pembangunan kawasan hunian baru masyarakat Pulau Rempang terdampak akan memakan waktu hingga 6 sampai 7 bulan. Bahlil menyebut pemerintah bakal memberikan fasilitas uang dan tempat tinggal sementara, dengan uang yang mencapai Rp 1,2 juta dan fasilitas dengan biaya sewa sebesar Rp 1,2 juta yang telah dilengkapi dengan tanam tumbuh, keramba ikan, dan sampan di laut.

Kepala BP Batam minta penambahan anggaran

Kepala BP Batam Muhammad Rudi mengusulkan tambahan anggaran senilai Rp 758,99 miliar. Anggaran tersebut dipakai untuk pembangunan akses jalan menuju tempat relokasi dan pembangunan infrastruktur dasar wilayah relokasi senilai Rp 349,14 miliar. Selain itu, untuk pembangunan fasilitas umum, fasilitas sosial, aset pemerintah di tempat relokasi Rp 349,80 miliar, dan pembangunan dermaga senilai Rp 60 miliar.

“Dengan demikian, usulan total tambahan untuk pengembangan kawasan Rempang menjadi senilai Rp 1.608,99 miliar,” kata Muhammad Rudi dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VI DPR RI, Rabu, 13 September 2023.

Dia mengatakan usulan tambahan anggaran tersebut telah disampaikan kepada Menteri Keuangan. Dalam rapat tersebut, Rudi juga mengatakan dampak ekonomi yang bakal diperoleh dari Rempang Eco City akan sangat signifikan. “Nilai investasi utamanya Rp 381 triliun yang perlu tenaga kerja kurang lebih tiga ribu orang,” kata Rudi.

HENDRIK KHOIRUL MUHID | TIM TEMPO.CO

Pilihan Editor: 5 Hari Tenggat Pengosongan Pulau Rempang, Ini 6 Jenis Ganti Rugi yang Ditawarkan Pemerintah

Berita terkait

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

1 jam lalu

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan bakal menyiapkan karpet merah bagi siapa pun yang ingin bergabung dengan partainya.

Baca Selengkapnya

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

4 jam lalu

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

Peringkat laboratorium Indonesia Digital Test House disebutkan hampir sama dengan Rumah Sakit Tipe A di bidang layanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

4 jam lalu

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

Hingga tahun terakhir menjabat, Presiden Jokowi tidak pernah hadir secara langsung dalam Sidang Umum PBB.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

4 jam lalu

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

Bamsoet menilai pertemuan presiden dan mantan presiden penting dilakukan untuk menunjukkan keharmonisan antara pemimpin-pemimpin Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

8 jam lalu

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

Presiden Joko Widodo bersama Elon Musk akan meluncurkan Starlink di salah satu Puskesmas di Denpasar, Bali.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

8 jam lalu

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

BPJS Kesehatan barus saja mengumumkan bahwa mereka akan memberlakukan sistem kelas tunggal, bagaimana kilas balik jaminan kesehatan nasional?

Baca Selengkapnya

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

9 jam lalu

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

BPJS Kesehatan akan memberlakukan kelas tunggal dan sistem baru dalam bentuk KRIS, bagaimana sistem dan ketentuan naik kelas rawat inap?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

13 jam lalu

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

Terpopuler bisnis: Keselamatan warga sekitar terancam karena smelter PT KFI kerap meledak. Pemerintah klaim pembebasan lahan IKN tidak melanggar HAM.

Baca Selengkapnya

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

22 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

23 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya