Erick Thohir Ungkap Alasan Tutup 173 Anak-Cucu BUMN

Reporter

Magang KJI

Editor

Amirullah

Jumat, 8 September 2023 01:19 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 31 Agustus 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan alasannya menutup 173 anak-cucu perusahaan BUMN. Menurutnya, hal ini dilakukan agar BUMN tidak menutup ruang bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk turut berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi di Indonesia.

“Saya sudah sering menutup (anak-cucu BUMN), karena jangan sampai jeruk makan jeruk. Ada BUMN melakukan sesuatu, yang suplai BUMN juga," kata Erick kepada wartawan di Gedung Galeri Koperasi dan UMKM, Tangerang Selatan, pada Kamis, 7 September 2023.

Hal ini, menurut Erick, harus dicegah agar pelaku UMKM di daerah turut mendapatkan kue ekonomi yang dibawa BUMN. Perusahaan anak-cucu yang hanya mengandalkan proyek dari induknya dinilainya mengakibatkan perputaran uang hanya terjadi di lingkungan BUMN saja.

“Dia ingin menjadi menara gading. Bikin jalan tol yang suplai aspalnya BUMN, yang suplai pasirnya BUMN. Jadi enggak sehat, akhirnya membunuh pengusaha daerah," ujar Erick. Hal inilah yang ingin dia hapuskan agar pengusaha daerah dapat tumbuh.

Erick pun mengklaim Kementerian BUMN telah lama berusaha mengatasi permasalahan tersebut melalui program Pasar Digital atau PaDi UMKM. Lewat program PaDi, perusahaan BUMN yang ingin mengadakan barang dan jasa dengan nilai di bawah Rp 300 juta hanya diperbolehkan membeli dari UMKM.

Advertising
Advertising

Dia pun mengaku berkomitmen untuk mendorong peningkatan usaha UMKM. Dia mengatakan tak ingin BUMN mengakibatkan kesenjangan ekonomi yang lebih lebar di Indonesia.

“Kita juga tidak mau menjadi negara yang ekonominya tumbuh, tapi kesenjangan melebar. Di situlah kenapa kita wajib hadir, BUMN sendiri membuka diri,” ujar Erick Thohir.

SULTAN ADBURRAHMAN

Pilihan Editor: Daftar Proyek yang Gencar Dipromosikan Luhut ke Cina, IKN hingga Mobil Listrik

Berita terkait

43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

16 jam lalu

43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

PT Inka tahun ini memasuki usia ke-43. Perusahaan persero ini memproduksi manufaktur untuk perkeretaapian, produknya telah menyebar ke mancanegara.

Baca Selengkapnya

Progres Merger BTN Syariah dan Muamalat: Belum Diproses OJK dan Ditolak MUI

17 jam lalu

Progres Merger BTN Syariah dan Muamalat: Belum Diproses OJK dan Ditolak MUI

Bagaimana kelanjutan rencana merger BTN Syariah dengan Bank Muamalat, ketika OJK belum memproses dan MUI menolaknya?

Baca Selengkapnya

Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Ini Penjelasan Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga

19 jam lalu

Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Ini Penjelasan Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga

Pemerintah telah tiga kali merevisi Peraturan Menteri Perdagangan tentang impor barang. Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengatakan ini....

Baca Selengkapnya

Bamsoet Terima Penghargaan Collaborator Network di Mata Lokal Awards 2024

1 hari lalu

Bamsoet Terima Penghargaan Collaborator Network di Mata Lokal Awards 2024

Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi terhadap berbagai peran Bamsoet dalam memajukan berbagai produk dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

1 hari lalu

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

Pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) harus konsisten menerapkan kualitas hasil produksi jika ingin bisa bertahan di tengah dinamika ekonomi.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Tunda Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Kecil dan Pedagang Kaki Lima, Ini Tanggapan Asosiasi Industri UMKM

1 hari lalu

Pemerintah Tunda Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Kecil dan Pedagang Kaki Lima, Ini Tanggapan Asosiasi Industri UMKM

Kewajiban sertifiakasi halal UMKM ditunda, Asosiasi UMKM minta pemerintah lebih aktif sosialisasikan sertifikasi halal kepada UMKM dan PKL

Baca Selengkapnya

Kunjungi Expo Dekranasda, Iriana Joko Widodo Belanja di UMKM Mitra Binaan Pertamina

2 hari lalu

Kunjungi Expo Dekranasda, Iriana Joko Widodo Belanja di UMKM Mitra Binaan Pertamina

Iriana tampak singgah ke stan UMKM mitra binaan Pertamina lalu membeli batik dan gelang.

Baca Selengkapnya

Pertamina Bentuk Direktorat Manajemen Risiko di Seluruh Subholding

2 hari lalu

Pertamina Bentuk Direktorat Manajemen Risiko di Seluruh Subholding

PT Pertamina (Persero) resmi menetapkan direktorat baru, yaitu direktorat manajemen risiko di seluruh subholding.

Baca Selengkapnya

Airlangga Sebut Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Besar dan Menengah Tetap Berlaku Oktober 2024

2 hari lalu

Airlangga Sebut Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Besar dan Menengah Tetap Berlaku Oktober 2024

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa usaha menengah dan besar tetap harus membereskan kebijakan sertifikasi halal paling lambat 17 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Koruptor Pengadaan Lahan Bandara Ditangkap, YKKAP I Apresiasi Kejati Jawa Tengah

2 hari lalu

Koruptor Pengadaan Lahan Bandara Ditangkap, YKKAP I Apresiasi Kejati Jawa Tengah

Yayasan Kesejahteraan Karyawan Angkasa Pura I atau YKKAP I mengapresiasi Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah tangkap koruptor pengadaan lahan bandara.

Baca Selengkapnya