ASEAN Lirik Potensi Mineral Kritis untuk Jaga Ketahanan Energi

Reporter

Antara

Editor

Grace gandhi

Sabtu, 26 Agustus 2023 20:37 WIB

Teknisi saat memeriksa panel surya yang terpasang di Kantor Operasional Bluebird, Jakarta, Senin, 26 Juni 2023. PT Blue Bird Tbk bersiap mengoptimalkan panel surya pintar dengan daya sebesar 215,6 kWp yang diproyeksikan dapat mereduksi lebih dari 2.000 ton emisi karbon per tahun. Selain panel surya Bluebird menargetkan penambahan hingga 500 unit armada listrik dari total gabungan BYD E6, BYD T3, dan Ioniq 5. Hal tersebut merupakan salah satu bentuk komitmen visi keberlanjutan Bluebird pada pilar BlueSky dengan agenda utama pengurangan emisi hingga 50 persen pada tahun 2030. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Negara-negara yang tergabung dalam Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) melirik potensi mineral kritis untuk menjaga ketahanan energi kawasan.

Direktur Program Mineral dan Batubara Kementerian ESDM Tri Winarno mengatakan mineral kritis akan memegang peranan yang sangat vital dan strategis bagi seluruh negara guna mendukung era transisi energi dari energi fosil menjadi terbarukan.

"Mineral kritis sebagai bahan baku industri pembuatan panel surya, turbin angin, dan industri baterai, yang digunakan untuk kendaraan listrik, dan juga storage untuk pembangkit energi baru terbarukan (EBT)," jelasnya saat acara side event ASEAN Energy Business Forum (AEBF) bertajuk "Critical Minerals: Opportunities And Challenges For ASEAN" di Nusa Dua, Bali, Jumat, 25 Agustus 2023.

Menurut Tri, mineral kritis juga memiliki nilai yang sangat tinggi karena sulit ditemukan, diekstraksi dalam jumlah yang ekonomis, serta tidak mudah digantikan dengan logam atau bahan lain.

Dengan vital dan tingginya nilai mineral kritis tersebut, lanjutnya, kebutuhan mineral kritis akan meningkat secara signifikan, sehingga akan menjadi suatu tantangan dalam hal penyediaan pasokan mineral kritis di tingkat global.

Advertising
Advertising

"Tantangan lainnya adalah bagaimana kita dapat eksplorasi lebih jauh sumber daya mineral kritis yang ada, dengan konfigurasi geologi di kawasan ASEAN," ujarnya.

Selanjutnya: Tri menambahkan hilirisasi mineral di ASEAN....

<!--more-->

Tri menambahkan hilirisasi mineral di ASEAN juga menjadi tantangan lain, yang mana negara-negara ASEAN harus menguasai teknologi pemurnian mineral untuk membantu pengembangan hilirisasi di masa depan.

Untuk menghadapi hal tersebut, menurut dia, diperlukan kolaborasi negara-negara di ASEAN, mengingat negara anggota merupakan negara yang dikenal memiliki beragam jenis deposit mineral dan potensi yang sangat besar, selain juga untuk berbagi praktik kebijakan terbaik, mengidentifikasi bidang-bidang utama, dan memaksimalkan sumber daya alam dan cadangan yang dimiliki.

"Juga dengan mendiskusikan peluang kerja sama regional yang lebih besar, dengan tujuan untuk membuka potensi mineral kritis di kawasan ASEAN," ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso mengatakan MIND ID selaku Holding BUMN industri pertambangan di Indonesia, ditugaskan pemerintah untuk mengelola dan menghilirisasi sumber daya mineral, serta menjadi bagian dalam transisi energi, dengan menjaga rantai pasok komoditas yang dihasilkan dari mineral kritis, yang merupakan bahan baku dalam pengembangan EBT.

Oleh karena itu, menurut dia, tantangan yang ada dalam pengelolaan mineral kritis harus bisa dijadikan peluang besar untuk mewujudkan ketahanan energi ke depan.

"Dalam menghadapi tantangan geografis dan teknologi dari mineral kritis dan ekonomi sirkular untuk ekstraksi total, kolaborasi dan atau aliansi negara-negara yang kaya akan mineral dan teknologi diperlukan untuk membangun industri energi bersih yang tangguh dan berkelanjutan," ujar Hendi.

Pilihan Editor: Pemeliharaan Jalan di Ruas Tol Jagorawi Mulai Besok Minggu, Simak Titik Lokasi dan Jadwalnya

Berita terkait

Kementerian ESDM Buka Lelang 5 Wilayah Kerja Migas pada 2024

11 jam lalu

Kementerian ESDM Buka Lelang 5 Wilayah Kerja Migas pada 2024

Kementerian ESDM membuka penawaran sebanyak lima wilayah kerja minyak dan gas (migas) pada lelang Wilayah Kerja (WK) Migas Tahap I Tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Dinilai Lemah terhadap Freeport, Keluarga Prabowo Bangun Pabrik Timah

2 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Dinilai Lemah terhadap Freeport, Keluarga Prabowo Bangun Pabrik Timah

Terpopuler: Pemerintah Jokowi dinilai lemah terhadap Freeport, keluarga Prabowo Subianto bangun pabrik timah di Batam.

Baca Selengkapnya

Diincar Jerman, Penghiliran Nikel Jalan Terus

3 hari lalu

Diincar Jerman, Penghiliran Nikel Jalan Terus

Pemerintah Jerman masih menginginkan produk nikel mentah Indonesia. Namun pemerintah Indonesia tetap akan jalankan penghiliran industri nikel.

Baca Selengkapnya

Airlangga Hartarto Dorong Peningkatan Pendidikan Mikroelektronik

3 hari lalu

Airlangga Hartarto Dorong Peningkatan Pendidikan Mikroelektronik

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendorong peningkatan pendidikan mikroelektronik untuk kuasai pasar semikonduktor.

Baca Selengkapnya

Pengamat Energi UGM Kritik Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

3 hari lalu

Pengamat Energi UGM Kritik Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

Pengamat energi UGM sebut pemerintah tegas terhadap larangan ekspor mineral mentah lain tapi lembek terhadap Freeport.

Baca Selengkapnya

Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

3 hari lalu

Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi mengatakan keuntungan nilai tambah hilirisasi nikel di Indonesia selama ini lebih banyak tersalur ke Cina.

Baca Selengkapnya

BPDPKS dan Kementerian ESDM Bahas Energi Bersih Biodiesel B35

4 hari lalu

BPDPKS dan Kementerian ESDM Bahas Energi Bersih Biodiesel B35

BPDPKS Kementerian Keuangan dan Kementerian ESDM bahas energi Biodiesel B35 sebagai upaya peningkatan penyediaan energi bersih secara berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Kementerian ESDM Masih Bahas Soal Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

6 hari lalu

Kementerian ESDM Masih Bahas Soal Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

Kementerian ESDM terus berkomunikasi dengan kementerian Keuangan untuk mengkaji arif bea keluar untuk ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

7 hari lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

7 hari lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya