Terkini: PUPR Sebut Program Sejuta Rumah Capai 634.132 Unit, Menteri Zulhas Sebut Rusia Mitra Penting ASEAN

Reporter

Tempo.co

Editor

Grace gandhi

Senin, 21 Agustus 2023 12:08 WIB

Foto udara perumahan di Jambi Luar Kota, Muarojambi, Jambi, Senin, 16 Januari 2023. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat capaian Program Sejuta Rumah (PSR) pada 2022 mencapai 1.117.491 unit di seluruh Indonesia. ANTARA/Wahdi Septiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Berita-berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Senin siang, 21 Agustus 2023 dimulai dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan mencatat Program Sejuta Rumah (PSR) telah mencapai 634.132 unit rumah per 15 Agustus 2023.

Disusul, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi dalam Digital Economy Minister Meeting (DEMM) G20 India mengatakan Pemerintah Republik Indonesia mendukung upaya dan komitmen negara Anggota G20 untuk terus berkolaborasi dalam rangka mewujudkan transformasi digital global.

Berikutnya, Koordinator Masyarakat Anti Korupsi (MAKI) Boyamin Saiman menyebut negara berpotensi mengalami kerugian Rp 1,5 hingga Rp 2,5 triliun akibat larangan impor barang dengan nilai di bawah US$ 100.

Selanjutnya, Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan mengatakan bahwa Timor Leste saat bertemu Indonesia, dalam rangkaian Pertemuan Menteri Ekonomi ASEAN (AEM) ke-55, menyampaikan keinginannya agar dipercepat menjadi anggota penuh ASEAN.

Terakhir, Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan menyebut Rusia merupakan mitra dagang dan investasi penting bagi ASEAN yang mana saat ini menempati peringkat kesembilan sebagai investor di kawasan Asia Tenggara dan di posisi yang sama untuk neraca perdagangan.

Advertising
Advertising

Kelima berita ini paling banyak diakses pembaca kanal Ekonomi dan Bisnis Tempo.co. Berikut ringkasan lima berita yang trending tersebut:

Selanjutnya: 1. Program Sejuta Juta Rumah....

<!--more-->

1. Program Sejuta Juta Rumah Terealisasi 634 Ribu, PUPR: Sebagian Besar untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan mencatat Program Sejuta Rumah (PSR) telah mencapai 634.132 unit rumah per 15 Agustus 2023.

"Dari data Kementerian PUPR, hingga 15 Agustus 2023 ini capaian PSR tercatat sudah mencapai 634.132 unit yang terdiri atas 559.393 unit rumah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan 74.739 unit rumah non-MBR," ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

Iwan berharap masyarakat bisa menikmati kemerdekaan dengan memiliki dan menikmati hunian yang lebih layak dan lebih sehat.

Program Sejuta Rumah yang dicanangkan Presiden Joko Widodo pada 29 April 2015 lalu merupakan program pro rakyat dan harus dilanjutkan mengingat masih banyaknya kebutuhan rumah masyarakat.

Berita selengkapnya baca di sini.

2. Indonesia Dorong G20 Tingkatkan Kolaborasi Transformasi Digital, Menteri Budi Arie: Supaya Tak Ada yang Tertinggal

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi dalam Digital Economy Minister Meeting (DEMM) G20 India mengatakan Pemerintah Republik Indonesia mendukung upaya dan komitmen negara Anggota G20 untuk terus berkolaborasi dalam rangka mewujudkan transformasi digital global.

Sebagai anggota troika dalam Presidensi G20 India 2023, wujud nyata kolaborasi yang dilakukan Indonesia ialah mendukung pembahasan tiga isu prioritas infrastruktur digital publik, ekonomi digital yang aman dan resilien, serta keahlian digital untuk angkatan kerja masa depan dalam Digital Economy Working Group (DEWG) tahun ini.

“Indonesia berterima kasih atas kepemimpinan India dan menantikan kolaborasi di masa mendatang di antara anggota G20 untuk mewujudkan masa depan digital yang tangguh, aman, dan inklusif untuk semua, di mana tidak ada seorangpun yang tertinggal,” kata Budi dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Senin.

Berita selengkapnya baca di sini.

Selanjutnya: 3. MAKI Sebut Negara Berpotensi Rugi....

<!--more-->

3. MAKI Sebut Negara Berpotensi Rugi hingga Rp 2,5 Triliun Akibat Larangan Impor Barang di Bawah US$ 100

Koordinator Masyarakat Anti Korupsi (MAKI) Boyamin Saiman menyebut negara berpotensi mengalami kerugian Rp 1,5 hingga Rp 2,5 triliun akibat larangan impor barang dengan nilai di bawah US$ 100.

Aturan tersebut tengah direncanakan pemerintah melalui revisi Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 50 Tahun 2020 tentang Ketentuan Perizinan Usaha, Periklanan, Pembinaan, dan Pengawasan dalam Perdagangan Melalui Sistem Elektronik atau e-Commerce.

Permendag tersebut saat ini sedang diusulkan oleh Kementerian Koperasi dan UKM untuk diubah dalam bentuk melarang importasi barang pemesanan sistem online e-commerce di bawah US$ 100. Larangan ini dibuat agar produk UMKM di Indonesia tidak tergilas barang impor murah dari luar.

Berita selengkapnya baca di sini.

4. Zulkifli Hasan Sebut Timor Leste Minta Dipercepat Menjadi Anggota Penuh ASEAN

Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan mengatakan bahwa Timor Leste saat bertemu Indonesia, dalam rangkaian Pertemuan Menteri Ekonomi ASEAN (AEM) ke-55, menyampaikan keinginannya agar dipercepat menjadi anggota penuh ASEAN.

“Timor Leste meminta agar bisa dipercepat sebagai anggota penuh ASEAN,” kata Zulhas, sapaan akrab Mendag RI, ketika disinggung mengenai hasil dari pertemuan bilateral dengan Menteri Perdagangan dan Industri Timor Leste Filipus Nino Pereira di Semarang, Jawa Tengah, sebagaimana keterangan, Senin.

Menteri Perdagangan dan Industri Timor Leste Filipus Nino Pereira menghadiri sejumlah pertemuan di rangkaian AEM ke-55 Semarang, Jawa Tengah pada 19-22 Agustus 2023, sebagai observer dan melakukan pertemuan bilateral dengan Mendag RI Zulkifli Hasan pada Minggu, 20 Agustus 2023.

Berita selengkapnya baca di sini.

Selanjutnya: 5. Menteri Zulhas Sebut Rusia....

<!--more-->

5. Menteri Zulhas Sebut Rusia Mitra Penting ASEAN, Ini Alasannya

Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan menyebut Rusia merupakan mitra dagang dan investasi penting bagi ASEAN yang mana saat ini menempati peringkat kesembilan sebagai investor di kawasan Asia Tenggara dan di posisi yang sama untuk neraca perdagangan.

"Rusia merupakan mitra dagang yang penting bagi ASEAN, Rusia peringkat ke-9 investasi terbesar di ASEAN pada 2022, di antara mitra dialog ASEAN," kata Zulhas, sapaan Mendag, saat membuka pertemuan konsultatif Menteri Ekonomi ASEAN dengan Rusia dalam rangkaian ASEAN Economic Ministers' Meeting (AEM) Ke-55 di Semarang, Jawa Tengah, Senin, 21 Agustus 2023.

Zulhas, sebagai Ketua Menteri Ekonomi ASEAN 2023, mengatakan blok Asia Tenggara memerlukan dukungan Rusia untuk memperkuat kesatuan dalam menghadapi berbagai tantangan global ke depan.

Berita selengkapnya baca di sini.

Pilihan Editor: Bakal Ambil Alih Pengawasan Aset Kripto dari Bappebti, OJK Siapkan Master Plan

Berita terkait

Beri Balasan Nyinyir di Akun TikToknya, Zulkifli Hasan Panen Kritikan

1 jam lalu

Beri Balasan Nyinyir di Akun TikToknya, Zulkifli Hasan Panen Kritikan

Zulkifli Hasan membalas tanggapan netizen saat melakukan sidak di Bandara Soekarno Hatta dan menuai hujatan.

Baca Selengkapnya

Startup Runchise Kumpulkan Modal Segar Rp 16 Miliar, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

3 jam lalu

Startup Runchise Kumpulkan Modal Segar Rp 16 Miliar, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

Startup manajemen restoran dan waralaba kuliner dalam negeri, Runchise, memperoleh pendanaan segar sebesar US$1 juta atau sekitar Rp 16 miliar.

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Bermula dari Bisnis Ekspor Impor

4 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Bermula dari Bisnis Ekspor Impor

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean dilaporkan ke KPK oleh pengacara bernama Andreas atas tuduhan tak lapor LHKPN secara benar.

Baca Selengkapnya

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

7 jam lalu

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

Dinas Keamanan Ukraina mengatakan mereka menggagalkan rencana Rusia untuk membunuh Presiden Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

8 jam lalu

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.

Baca Selengkapnya

Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

12 jam lalu

Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

Jaksa penuntut negara Ukraina memeriksa puing-puing dari 21 dari sekitar 50 rudal balistik Korea Utara yang diluncurkan oleh Rusia.

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

14 jam lalu

Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

Vladimir Putin kembali menjabat sebagai presiden Rusia untuk periode kelima selama enam tahun ke depan. Bakal mengalahkan rekor Stalin.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

21 jam lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Datangi IKN, Luhut Targetkan Persoalan Lahan yang Belum Clear Selesai Akhir Mei

21 jam lalu

Datangi IKN, Luhut Targetkan Persoalan Lahan yang Belum Clear Selesai Akhir Mei

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menargetkan permasalahan lahan di proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara rampung akhir Mei.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

22 jam lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya