Sambut Penolakan Penggusuran Mega Proyek Pulau Rempang, Menteri Bahlil Tawarkan Hal Ini

Minggu, 13 Agustus 2023 21:55 WIB

Spanduk penolakan warga terhadap pengusuran dibentangkan menyambut Menteri Bahlil, Ahad, 13 Agustus 2023. Foto Yogi Eka Sahputra

TEMPO.CO, BATAM - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia menyambut warga tempatan melayu Pulau Rempang, Kota Batam yang menolak direlokasi saat kunjungan kerjanya ke Batam, Minggu 13 Agustus 2023. Bahlil akan mencarikan solusi terbaik untuk menyelesaikan permasalahan yang disampaikan warga atas relokasi dari Mega Proyek Pulau Rempang Eco-City.

"Saya ingin menyampaikan bahwa saya juga sebagai menteri, bukan lahir dari kota, saya orang kampung," kata Bahlil kepada warga yang datang menolak relokasi saat kunjungan kerjanya di Rempang Kota Batam.

Bahlil berjanji menemukan jalan keluar terbaik terkait protes warga tersebut. "Rumah saya dusun kecil, ibu saya juga pembantu rumah tangga, ayah saya buruh bangunan, saya mengerti perasaan ibu semua," kata Bahlil yang terlihat di dampingi oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Walikota Batam Muhammad Rudi.

Dia meminta tiga orang perwakilan warga yang menolak relokasi untuk mediasi bersama dirinya di kantor Camat Galang Kota Batam. "Jadi saya minta tiga orang lain untuk bicara di dalam (kantor Camat Sembulang). Saya tidak tega punya saudara disini berpanas-panas, saya akan selesaikan dengan perwakilan bapak ibu semua," kata Bahlil.

Ia menegaskan tidak akan menzalimi warga Rempang Kota Batam. "Saya akan selesaikan dengan perwakilan bapak ibuk semua, percayakan kepada kami, saya tidak mungkin zalim kepada ibu semua, saya cari jalan terbaik, saya mengerti betul apa yang menjadi aspirasi masyarakat, tetapi mohon mengerti apa tujuan negara," kata Bahlil.

Advertising
Advertising

Setelah menyampaikan hal tersebut, tiga orang warga bertemu langsung dengan Bahlil di dalam Kantor Camat Galang. Pertemuan mereka berlangsung sekitar 30 menit.

Bahlil membawa aspirasi warga ke rapat nasional

<!--more-->

Usai pertemuan, Syamsuddin salah seorang warga yang ikut bertemu Menteri mengatakan, pihaknya sudah menyampaikan aspirasi warga yakni tidak direlokasi atau digusur. "Kami sudah sampaikan itu, kami bilang kalau kita tidak menolak pembangunan ini, tetapi ita menolak digusur," kata Syamsudin.

Ia menceritakan Menteri Bahlil akan membawa aspirasi warga ini ke rapat nasional di Jakarta. "Pak Menteri bilang, ini akan dipertimbangkan kembali, pokoknya kampung tua kami jangan diusik, kalau bisa dibuat molek," katanya kepada warga yang menunggu hasil mediasi di luar kantor camat.

Usai mediasi, Bahlil meninjau peta pembangunan Pulau Rempang yang sudah dipajang di luar Kantor Camat. Bahlil mendapatkan penjelasan rencana pembangunan Rempang tersebut dari Anggota Bidang Pengelolaan Kawasan dan Bidang Investasi BP Batam, Sudirman Saad. "Ya bagus, semuanya lanjutkan," kata Bahlil.

Bahlil juga merespons penjelasan Sudirman Saad yang mengatakan di kawasan Kantor Camat Sembulang akan dibangun pelabuhan terminal khusus dan pelabuhan umum. "Jadi ini yang kampung tua?, ini akan jadi perusahaan (kaca) terbesar kedua setelah Cina ya," kata Bahlil.

Saat diminta wawancara oleh awak media Bahlil enggan berkomentar. "Nanti saja wawancaranya ya, kita jadwalnya kunjungan," katanya. Setelah itu Bahlil berkunjung ke lokasi titik relokasi yang terdapat di kawasan lain. Usai meninjau titik relokasi Bahlil juga tidak mau berkomentar. "Nanti kita wawancara setelah rapat di Kota Batam."

YOGI EKA SAHPUTRA

Pilihan editor: Menteri Bahlil Minta Industri Pulp dan Kertas Tingkatkan Produksi dan Serapan Tenaga Kerja

Berita terkait

Sengkarut Penggusuran Warga Stren Kali di Rusunawa Gunungsari

19 jam lalu

Sengkarut Penggusuran Warga Stren Kali di Rusunawa Gunungsari

Baru-baru ini Warga Stren Kali yang mendiami Rusunawa Gunungsari, Surabaya, mengalami penggusuran

Baca Selengkapnya

Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI, Terancam Ledakan Pabrik hingga Polusi tanpa Kompensasi

1 hari lalu

Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI, Terancam Ledakan Pabrik hingga Polusi tanpa Kompensasi

Warga sekitar smelter nikel PT Kalimantan Ferro Industry (PT KFI) merasa terteror karena pabrik kerap meledak dan terpapar polusi setiap hari.

Baca Selengkapnya

Tak sampai Sepekan, Dua Orang Lompat dari Jembatan Barelang Batam hingga Tewas

2 hari lalu

Tak sampai Sepekan, Dua Orang Lompat dari Jembatan Barelang Batam hingga Tewas

Dua orang tewas usai melompat dari Jembatan Barelang di Kota Batam dalam waktu yang berdekatan

Baca Selengkapnya

ASITA Gelar Munas di Batam, Diharapkan Berikan Inovasi Baru Pariwisata

2 hari lalu

ASITA Gelar Munas di Batam, Diharapkan Berikan Inovasi Baru Pariwisata

Munas ASITA yang ke-13 ini dapat melahirkan terobosan-terobosan baru dalam memajukan industri pariwisata di Indonesia

Baca Selengkapnya

Greenpeace Kritik Rencana Bahlil Bagi-bagi Izin Tambang ke Ormas

3 hari lalu

Greenpeace Kritik Rencana Bahlil Bagi-bagi Izin Tambang ke Ormas

Greenpeace Indonesia mengkritik rencana Menteri Bahlil Lahadilia bagi-bagi izin tambang ke Ormas keagamaan.

Baca Selengkapnya

Menteri ESDM: Revisi PP Minerba Sudah Siap, Tinggal dari Istana

3 hari lalu

Menteri ESDM: Revisi PP Minerba Sudah Siap, Tinggal dari Istana

Revisi PP Minerba No. 96 Tahun 2021 ini memungkinkan Pemerintah Indonesia bisa menjadi pemilik saham terbesar perusahaan tambang PT Freeport Indonesia yakni sebesar 61 persen. Pemerintah juga merancang pembagian izin usaha pertambangan (IUP) bagi ormas keagamaan melalui ini.

Baca Selengkapnya

GP Ansor Nilai Rencana Bahlil Beri IUP untuk Ormas Ide yang Bagus

3 hari lalu

GP Ansor Nilai Rencana Bahlil Beri IUP untuk Ormas Ide yang Bagus

GP ANsor menilai pemberian IUP ini ide yang bagus terhadap kontribusi dan peran ormas sebagai salah satu komponen bangsa

Baca Selengkapnya

Bahlil akan Bagi Izin Tambang untuk Ormas, Bagaimana Sikap Muhammadiyah?

3 hari lalu

Bahlil akan Bagi Izin Tambang untuk Ormas, Bagaimana Sikap Muhammadiyah?

Menteri Bahlil berencana akan bagi-bagi izin usaha pertambangan (IUP) untuk Ormas. Bagaimana sikap Muhammadiyah?

Baca Selengkapnya

GP Ansor Puji Ide Menteri Bahlil Bagi-bagi Izin Tambang untuk Ormas

3 hari lalu

GP Ansor Puji Ide Menteri Bahlil Bagi-bagi Izin Tambang untuk Ormas

Bahlil mengatakan pemberian IUP untuk ormas keagamaan tidak akan menjadi masalah selama dilakukan dengan baik.

Baca Selengkapnya

Pria yang Hilang Setelah Lompat dari Jembatan Barelang Batam Akhirnya Ditemukan

3 hari lalu

Pria yang Hilang Setelah Lompat dari Jembatan Barelang Batam Akhirnya Ditemukan

Dalam keterangan awal Basarnas, korban sempat meminjam telepon genggam seorang pengunjung sebelum meloncat dari Jembatan Barelang.

Baca Selengkapnya