Jokowi Tunjuk Eks Menteri SBY Mewakilinya Tangani Global Blended Finance, Ini Profil Mari Pangestu

Sabtu, 5 Agustus 2023 17:25 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Marie Elka Pangestu. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menunjuk mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia Mari Elka Pangestu atau Mari Pangestu mewakili dirinya untuk mengorganisasikan institusi Global Blended Finance atau GBF. Kabar ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

“Jadi Ibu Mari (Elka), tadi Presiden sudah kasih arahan menjadi special envoy (perwakilan) Presiden (dalam GBF),” ujar Luhut usai melakukan rapat dengan Presiden di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa, 1 Agustus 2023, dikutip dari Antara.

Global Blended Finance, disingkat GBF, merupakan hasil kesepakatan Presidensi G20 Indonesia. Ini merupakan institusi dengan berbagai mitra dalam rangka menutup kesenjangan pembiayaan pencapaian program Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs). Nantinya, GBF akan menjadi sebuah lembaga internasional yang diposisikan untuk membantu meningkatkan pembiayaan campuran khususnya di negara-negara berkembang.

“Nanti sekaligus dari Global Blended Finance juga ada carbon pricing, teknologi hasil dari G20 dimasukkan di situ. Nanti akan kita atur segera rapat terbatas untuk menyiapkan itu, sehingga dengan cepat Ibu Mari bisa bekerja dengan timnya,” kata Luhut.

GBF direncanakan berpusat di Bali dan digadang-gadang akan mampu membangun kapasitas antar negara, sektor swasta, dan filantropi, untuk melakukan pembiayaan campuran yang lebih baik. Mitra dalam GBF di antaranya adalah Blended Finance Taskfore, B Team, GFANZ, UN SDSN, Rockefeller Foundation dan Yayasan Upaya Indonesia Damai.

Advertising
Advertising

Profil Mari Elka Pangestu

Mari Elka Pangestu dikenal sebagai seorang ekonom, ahli moneter dan dosen. Dia pernah menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia, dan pada masa pada masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY menjabat Menteri Perdagangan Indonesia ke-26, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ke-10 serta Menteri Koperasi dan UKM (ad-interium). Dia adalah wanita keturunan Tionghoa-Indonesia pertama yang menjabat sebagai menteri di Indonesia.

Darah ekonom Mari didapat dari sang ayah. Perempuan kelahiran Jakarta, 23 Oktober 1956 ini merupakan putri ekonom beken Jusuf Panglaykim. Dia memiliki pengalaman luas di berbagai bidang selama lebih dari 30 tahun. Termasuk di bidang dunia akademis, organisasi internasional, dan pemerintahan. Mari diketahui ahli di bidang yang berkaitan dengan perdagangan internasional, investasi dan pembangunan dalam pengaturan multilateral, regional dan nasional.

Jabatan Mari antara lain Senior Fellow di Columbia School of International and Public Affairs, serta Profesor Ekonomi Internasional di Universitas Indonesia, asisten profesor di Lee Kuan Yew School of Public Policy dan Crawford School of Public Policy, Australian National University dan Anggota Dewan Biro Riset Ekonomi Indonesia (IBER), serta Center for Strategic and International Studies (CSIS), Jakarta.

Menukil laman Bank Dunia, Mari Pangestu sangat dihormati sebagai pakar internasional dalam berbagai isu global. Dia menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas International Food Policy Research Institute (IFPRI) di Washington D.C dan sebagai penasihat Komisi Global Geopolitik Transformasi Energi Badan Energi Terbarukan Internasional (IRENA) di Abu Dhabi. Dia juga termasuk anggota Dewan Kepemimpinan Jaringan Solusi Pembangunan Berkelanjutan PBB (SDSN).

Mari juga merupakan anggota Panel Tingkat Tinggi untuk Ekonomi Kelautan Berkelanjutan. Panelis inisiatif kesehatan WHO, Inisiatif Akses Setara, komisaris untuk Inisiatif Pembangunan Rendah Karbon Indonesia dan anggota dewan eksekutif Kamar Dagang Internasional (ICC). Selain itu, dia juga menjabat sebagai dewan sejumlah perusahaan sektor swasta.

Pilihan Editor: Jokowi Tunjuk Mari Pangestu Jadi perwakilannya untuk Tangani Global Blended Finance

Berita terkait

Seputar Jokowi Terima David Hurley di Istana Bogor: Dari Tanam Pohon hingga Jadi Sopir

37 menit lalu

Seputar Jokowi Terima David Hurley di Istana Bogor: Dari Tanam Pohon hingga Jadi Sopir

Jokowi menerima kunjungan kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley di Istana Bogor untuk merayakan 75 tahun hubungan diplomatik kedua negar

Baca Selengkapnya

Zulkifli Hasan Klaim Neraca Perdagangan Surplus tapi Ekspor Turun

39 menit lalu

Zulkifli Hasan Klaim Neraca Perdagangan Surplus tapi Ekspor Turun

Mendag Zulkifli Hasan klaim neraca perdagangan surplus tapi ekspor turun.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

1 jam lalu

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam keterangan pers usai pertemuan, menjelaskan, Jokowi dan Hurley misalnya mebahas upaya menggiatkan pengajaran bahasa di masing-masing negara.

Baca Selengkapnya

Kronologi Bea Cukai Dituduh Gelapkan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

2 jam lalu

Kronologi Bea Cukai Dituduh Gelapkan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

Pengusaha Malaysia merasa kehilangan 9 mobil mewahnya yang ditahan Bea Cukai di Gudang Soewarna, Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Soekarno-Hatta

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan Diubah Menjadi KRIS, Ketahui 12 Kriteria Layanannya

2 jam lalu

Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan Diubah Menjadi KRIS, Ketahui 12 Kriteria Layanannya

Jokowi ubah sistem kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan menjadi KRIS. Beriku 12 kriteria layanan KRIS dan 4 layanan ini yang tidak berlaku untuk KRIS.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

3 jam lalu

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

Prabowo menemui PM Qatar dan Presiden UEA, sekaligus memperkenalkan Gibran. Berikut rekaman momen peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi Menjadi Sopir Gubernur Jenderal Australia Keliling Kebun Raya Bogor

3 jam lalu

Kala Jokowi Menjadi Sopir Gubernur Jenderal Australia Keliling Kebun Raya Bogor

Jokowi menjadi sopir Gubernur Jenderal Australia David Hurley saat mengendarai mobil golf mengelilingi Kebun Raya Bogor

Baca Selengkapnya

Temui Jokowi, Ini Profil Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin

3 jam lalu

Temui Jokowi, Ini Profil Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin

Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin bertemui Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta pada Kamis, 16 Mei 2024. Untuk apa?

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Lawatan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor

4 jam lalu

Jokowi Terima Lawatan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor

Presiden Jokowi menyambut kunjungan kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat, 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Perbedaan Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan yang Bakal Diganti dengan KRIS

4 jam lalu

Perbedaan Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan yang Bakal Diganti dengan KRIS

Jokowi resmi mengganti sistem kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan dengan sistem kelas rawat inap standar (KRIS). Apa perbedaannya?

Baca Selengkapnya